ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Ini Penyebab Kecelakaan Dokter Bella, Petugas Haji Kemenag Sulsel yang Meninggal Usai Tiba di Tanah Air

Kasat Lantas Polres Muara Enim AKP Trifonia Situmorang ungkap kronologi kecelakaan petugas haji Kemenag Sulawesi Selatan (Sulsel), Dokter Bella yang meninggal.
Sabtu, 20 Juli 2024 - 16:27 WIB
Prosesi detik-detik pemakaman Petugas Haji Kemenag Sulsel, Dokter Bella yang meninggal dunia akibat kecelakaan di KM 48 Tol Indralaya-Prabumulih
Sumber :
  • tvOnenews.com/Kiki Habibi

Palembang, tvOnenews.com - Kasat Lantas Polres Muara Enim AKP Trifonia Situmorang menyampaikan penyebab petugas haji dari Kemenag Sulawesi Selatan (Sulsel), Dokter Bella meninggal dunia akibat kecelakaan.

Ia mendapatkan laporan dari enam saksi dan suaminya untuk menerangkan penyebab Dokter Bella kecelakaan di KM 48 Tol Indralaya-Prabumulih pada Senin 15 Juli 2024.

"Setelah kami melakukan pemeriksaan enam saksi atas peristiwa tersebut dan berdasarkan hasil pemeriksaan sang suami yang menjadi supir atau pengemudi," ungkap AKP Trifonia di Muara Eni, Sabtu (20/7/2024).

Ia menjelaskan kecelakaan yang menyebabkan salah satu petugas haji tersebut berawal dari suaminya mengantuk saat menyetir.

"Sang suami ngantuk dan menyebabkan kan terjadinya kecelakaan," tuturnya.


Mobil Petugas Haji Kemenag Sulsel, Dokter Bella ringsek saat alami kecelakaan di KM 48 Tol Indralaya-Prabumulih. (Polres Muara Enim)

AKP Trifonia menegaskan kasus kecelakaan melibatkan Dokter Bella tewas akan selesai dilakukan dengan cara kekeluargaan.

Hal ini mengingat kasus kecelakaan ini masih dalam lingkup satu keluarga meski Dokter Bella menjadi korban jiwa.

"Kita mengetahui suaminya sudah kehilangan istri. Kemudian anaknya masih kecil-kecil semua dan kasusnya akan terlebih dahulu di selesaikan secara kekeluargaan dan jika selesai maka akan di SP3," jelasnya.

Kemudian, Penyidik Unit Laka Lantas Polres Muara Enim Brigpol Ade Wahyu Anandika memaparkan proses pemeriksaan aparat kepolisian terhadap enam saksi dalam mengungkap kasus kecelakaan ini.

Menurut Ade, kasus kecelakaan ini menjadi perhatian aparat Polres Muara Enim lantaran menewaskan petugas haji kloter 16 asal Kemenag Sulsel di KM 48 Tol, Indralaya-Prabumulih.

Proses pemeriksaan tersebut telah berlangsung pada Senin, 15 Juli 2024 malam hari.

"Kami memeriksa enam orang saksi untuk mendalami kasus kecelakaan dokter Bela yang mengalami kecelakaan di KM 48 Tol Indralaya-Prabumulih," terang Ade.

Kasus kecelakaan ini sempat menghebohkan publik lantaran video berdurasi kurang lebih 30 detik viral di media sosial.

Video tersebut menunjukkan suatu kondisi beberapa mobil terhenti dan ringsek akibat kecelakaan.

Dari salah satu mobil terlibat dalam kecelakaan tersebut diduga kedapatan Dokter Bella yang baru tiba di Tanah Air setelah mengurus jemaah haji Indonesia.

Halaman Selanjutnya :
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Menantu Kerap Ditekan Permintaan Mertua? Ini Jawaban Bijak dari Ulama untuk Membantu Menyikapinya

Menantu Kerap Ditekan Permintaan Mertua? Ini Jawaban Bijak dari Ulama untuk Membantu Menyikapinya

Ketika suami istri masih menetap di rumah orang tua, tak jarang orang tua menyimpan harapan terhadap anak dan menantunya. Bila mertua banyak permintaan, menantu harus bagaimana?

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT