Jakarta, tvOnenews.com - Operasional pemulangan jemaah haji ke Tanah Air masih berlangsung hingga Selasa (23/7/2024) mendatang.
"Mereka tergabung dalam 481 kelompok terbang (kloter)," jelas Anggota Media Center Kementerian Agama Widi Dwinanda dalam keterangan resmi Kemenag di Jakarta, Kamis (18/7/2024).
Widi mengatakan lalu menjelaskan, khusus hari ini, Kamis (18/7/2024), jemaah haji yang akan dan telah diterbangkan ke Tanah Air berjumlah 8.708 orang.
Mereka tergabung dalam 22 kloter, dengan rincian sebagai berikut:
1. Debarkasi Balikpapan (BPN) sebanyak 324 jemaah/1 kloter;
2. Debarkasi Batam (BTH) sebanyak 450 jemaah/1 kloter;
3. Debarkasi Aceh (BTJ) sebanyak 393 jemaah/1 kloter;
4. Debarkasi Jakarta Pondok Gede (JKG) sebanyak 786 jemaah/2 kloter;
5. Debarkasi Jakarta Bekasi (JKS) sebanyak 1.320 jemaah/3 kloter;
6. Debarkasi Kertajati (KJT) sebanyak 880 jemaah/2 kloter;
7. Debarkasi Solo (SOC) sebanyak 1.440 jemaah/4 kloter;
8. Debarkasi Surabaya (SUB) sebanyak 1.855 jemaah/5 kloter;
9. Debarkasi Makassar (UPG) sebanyak 900 jemaah/2 kloter; dan
10. Debarkasi Medan (KNO) sebanyak 360 jemaah/1 kloter.
Sementara untuk jemaah haji yang wafat, nerdasarkan data dari Sistem Informasi dan Komputerisasi Haji Terpadu (SISKOHAT) pukul 10.00 Wib, jemaah haji indonesia yang wafat berjumlah 448 orang.
Ia menyampaikan, jemaah yang ditanazulkan dari Bandara Amir Muhammad bin Abdul Aziz (AMAA) Madinah berjumlah 64 orang.
Sedangkan jemaah yang dilakukan evakuasi berjumlah 8 orang.
"Tanazul adalah pengajuan pulang lebih cepat atau pengunduran waktu pulang jemaah haji dari jadwal yang seharusnya," jelas Widi.
"Tanazul diprioritaskan bagi jemaah haji sakit yang harus segera dipulangkan ke Tanah Air untuk mendapatkan penanganan medis lebih intensif," sambungnya menambahkan.
Untuk jemaah haji yang akan pulang, Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) mengimbau agar tetap menjaga kesehatan dengan makan tepat waktu.
"Tetap menjaga hidrasi tubuh dengan minum yang cukup. Bagi jemaah sakit agar minum obat teratur sesuai anjuran dokter," pesannya. (put)
Load more