"Cuma bagi yang shalatnya telentang, menghadap kiblatnya adalah kakinya diarahkan ke kiblat, telentang begini, tengkuknya diganjal sedikit biar dadanya sedikit bisa menghadap ke kiblat," terang Buya Yahya.
"Harus itu," lanjutnya.
Apabila posisinya berbaring di rumah sakit, maka boleh minta izin untuk menggeser tempat tidurnya terlebih dahulu.
"Kalau di rumah sakit minta izin digeser dikit," kata Buya Yahya.
Namun jika memang tidak bisa diubah posisinya, maka menurut Buya Yahya boleh shalat dikerjakan semampunya.
"Kalau enggak ada yang menggeser, ya lain cerita, enggak ada yang nolong, shalat semampunya," ujar Buya Yahya.
"Enggak bisa kita merubah-ubah. yasudah shalat semampunya," lanjutnya.
Load more