ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Buya Yahya Tampar Keras Polemik Habib Bahar bin Smith dan Rhoma Irama Perkara Nasab Ba'alawi: Pusing Kita Dibikin Berantem

Buya Yahya memberikan pandangannya terhadap polemik perseteruan antara Habib Bahar bin Smith dengan Rhoma Irama soal nasab Ba'alawi yang viral di media sosial.
Sabtu, 22 Juni 2024 - 20:15 WIB
Buya Yahya menyoroti Habib Bahar bin Smith dengan Rhoma Irama perkara nasab Ba'alawi
Sumber :
  • Kolase Tim tvOnenews

tvOnenews.com - Buya Yahya memberikan pandangannya terhadap polemik perseteruan antara Habib Bahar bin Smith dengan Raja Dangdut Rhoma Irama.

Buya Yahya merespon perseteruan tersebut bermula saat Habib Bahar bin Smith berapi-rapi menanggapi pernyataan Rhoma Irama tentang nasab Ba'alawi.

Dari perseteruan Habib Bahar bin Smith dan Rhoma Irama, Buya Yahya mengingatkan kepada umat Muslim di Indonesia terkhusus jemaahnya jangan sampai salah memilih guru agama.

"Pastikan guru Anda tidak senang membicarakan kejelekan orang, tidak pernah mengajakan menjadikan Anda bermusuhan dengan siapa pun," ungkap Buya Yahya dalam suatu ceramah dikutip tvOnenews.com dari kanal YouTube Lombok Multimedia, Sabtu (22/6/2024).

Buya Yahya menyayangkan perseteruan Habib Bahar bin Smith dengan Rhoma Irama menimbulkan ujaran kebencian.


Perseteruan Habib Bahar bin Smith dengan Rhoma Irama perkara nasab Ba'alawi. (Kolase Tim tvOnenews)

Menurutnya, hal tersebut sangat dihindari oleh Agama Islam dan diusahakan tetap menciptakan kedamaian hidup.

"Tidak mengajarkan kebencian kepada Anda hari ini. Kita perlu memilah dan memilih siapa yang harus saya dengar dan saya ikuti. Pusing kita dibikin berantem sana-sini," jelas Buya Yahya.

Pengasuh Ponpes Al-Bahjah Cirebon itu merasa malu masih banyak tokoh Islam di Indonesia yang sering melihatkan pertengkaran.

"Umat apa ini? Tidak ada bobotnya, tidak ada nilainya dijadikan bahan tertawaan untuk orang di luar Islam sana, ayo cerdas semuanya," tuturnya.

"Alasan apa pun dia ngajari permusuhan adalah bukan hal yang benar," tambahnya.

Ia menjelaskan perbedaan pandangan sangat berbahaya dan menimbulkan perpecahan sesama umat Muslim.

Terutama bagi yang menyampaikan pemikirannya masing-masing dan terlalu diungkap di publik dianggap harus dihindarkan apabila pemicu permusuhan.

"Innalillahi, kami lihat akhir-akhir memang terjadi perbedaan yang semua satu rumah akrab gara-gara pemikiran seseorang menjadi terpecah jadi dua pemikiran katanya," paparnya.

Menurut pria bernama asli KH. Yahya Zainul Ma'arif itu, seseorang yang ingin menyampaikan kebenaran dengan hati kepada orang lain akan terciptanya kedamaian.

Namun, banyak orang memberikan kebenaran tetapi memiliki dampak adanya perpecahan sosial, terutama kepada mereka mempunyai sesama keyakinan di agamanya masing-masing.

Halaman Selanjutnya :
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Sariawan umumnya ringan, namun jika tak kunjung sembuh bisa menjadi tanda kanker mulut. Kenali penyebab, gejala, dan cara pencegahannya di sini.
Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT