Jika di tengah malam biasanya shalat tahajud, wanita haid bisa menggantinya dengan berdzikir dan bersholawat.
Dan di siang hari saat yang lain membaca atau tadarus Al-Quran, wanita haid juga bisa berdzikir dan bersholawat sebanyak-banyaknya.
"Termasuk di siang harinya. Tidak bisa membaca Al-Quran, tapi Anda bisa membaca dzikir-dzikir yang lainnya sepuasnya. Ini tanda ada kerinduan di hati. Meskipun tidak melakukan shalat, puasa, tarawih, tapi Anda mendapatkan pahalanya," tutup Buya Yahya.
Itulah penjelasan Buya Yahya tentang amalan wanita haid di bulan Ramadhan. (Gwn)
Load more