LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Palestina Jadi Salah Satu dari Tanah yang Diberkahi, Tafsir Surah Al A'raf Ayat 137
Sumber :
  • ANTARA

Palestina Jadi Salah Satu dari Tanah yang Diberkahi, Tafsir Surah Al A'raf Ayat 137

Palestina, adalah salah satu tanah yang diberkahi.  Itu dijelaskan dalam salah satu yat di Al-Qur’an, surat Al Araf ayat 137. Berikut ayat, arti dan tafsirnya.

Senin, 15 Januari 2024 - 16:25 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Palestina, adalah salah satu tanah yang diberkahi. 

Hal itu sebagaimana dijelaskan dalam salah satu ayat di Al-Qur’an, surat Al Araf ayat 137.

Namun sayangnya, hingga kini, Palestina masih terus diserang oleh Israel.

Genosida Israel di tanah Paletsina yang diberkahi itu, kini sudah terjadi selama 100 hari.

Baca Juga :


Palestina Jadi Salah Satu dari Tanah yang Diberkahi, Tafsir Surah Al A'raf Ayat 137 (Sumber: pixabay/krysrianwin)

Berikut ayat, arti dan tafsir dari surat Al A’raf ayat 137 tentang tanah diberkahi.

وَاَوْرَثْنَا الْقَوْمَ الَّذِيْنَ كَانُوْا يُسْتَضْعَفُوْنَ مَشَارِقَ الْاَرْضِ وَمَغَارِبَهَا الَّتِيْ بٰرَكْنَا فِيْهَاۗ وَتَمَّتْ كَلِمَتُ رَبِّكَ الْحُسْنٰى عَلٰى بَنِيْٓ اِسْرَاۤءِيْلَۙ بِمَا صَبَرُوْاۗ وَدَمَّرْنَا مَا كَانَ يَصْنَعُ فِرْعَوْنُ وَقَوْمُهٗ وَمَا كَانُوْا يَعْرِشُوْنَ

Wa auraṡnal-qaumal-lażīna kānū yustaḍ‘afūna masyāriqal-arḍi wa magāribahal-latī bāraknā fīhā, wa tammat kalimatu rabbikal-ḥusnā ‘alā banī isrā'īl(a), bimā ṣabarū, wa dammarnā mā kāna yaṣna‘u fir‘aunu wa qaumuhū wa mā kānū ya‘risyūn(a).

Artinya: 

Kami wariskan kepada kaum yang selalu tertindas itu, bumi bagian timur dan bagian baratnya) yang telah Kami berkahi. (Dengan demikian,) telah sempurnalah firman Tuhanmu yang baik itu (sebagai janji) untuk Bani Israil disebabkan kesabaran mereka. 

Kami hancurkan apa pun yang telah dibuat Fir‘aun dan kaumnya serta apa pun yang telah mereka bangun.)

Tafsir Ringkas Kemenag


Palestina Jadi Salah Satu dari Tanah yang Diberkahi, Tafsir Surah Al A'raf Ayat 137 (Sumber: tim tvOne/Cahyo Djunaedi)

Setelah menyampaikan kesudahan kaum durhaka, ayat ini melanjutkan pemberitaannya tentang umat Nabi Musa, dengan menyatakan bahwa Kami tenggelamkan pengikut-pengikut Fir'aun bersamanya.

Dan Kami wariskan kepada kaum yang tertindas itu, yaitu Bani Israil, bumi bagian timur dan bagian baratnya, yaitu Negeri Syam, Mesir dan negeri-negeri sekitar keduanya yang pernah dikuasai Fir'aun dahulu, yang telah Kami berkahi dengan berbagai nikmat yang berupa tanaman, buah-buahan dan sungai-sungai serta aneka nikmat lainnya. 

Dan dengan demikian telah sempurnalah firman Tuhanmu yang baik itu sebagai janji untuk Bani Israil (Lihat: Surah al-Qashash/28: 5-6), disebabkan kesabaran mereka dalam menghadapi siksaan dan ancaman Firaun dan kaumnya.

Dan Kami hancurkan apa yang telah dibuat Firaun dan kaumnya dan apa yang telah mereka bangun, berupa gedung-gedung pencakar langit dan istana-istana megah serta atap-atap untuk tanaman dan pepohonan yang menjalar layaknya rambatan pohon anggur. 

Itulah bukti kemahakuasaan Allah, dan terbukti benarlah segala yang dijanjikan-Nya kepada Bani Israil.

Tafsir Tahlili

Dalam ayat ini dijelaskan nikmat Allah yang terbesar kepada Bani Israil setelah ditindas dan diperbudak oleh Firaun dan kaumnya. 

Nikmat tersebut adalah mewarisi kawasan barat dan timur yang subur dan diberkahi Allah. 

Dengan demikian janji Allah terhadap Bani Israil telah terlaksana dengan sempurna, kenikmatan ini merupakan imbalan dari kesabaran mereka mengikuti ajaran Nabi Musa dan agama Allah yang benar. 

Sebaliknya Allah memberi ganjaran yang setimpal kepada Firaun dan kaumnya berupa kebinasaan mereka  dan semua apa yang pernah dibangun oleh Firaun, sebagai lambang kesombongannya.

Di antara penderitaan yang pernah dialami Bani Israil adalah dengan membunuh setiap anak lelaki mereka yang lahir, dan membiarkan hidup anak-anak perempuannya. 

Mereka diwajibkan mengabdi kepada kepentingan Firaun dan kaumnya yang menindas dan memperbudak mereka, dengan memungut pajak-pajak yang sangat tinggi, menjadikan mereka sebagai pekerja-pekerja paksa dan berat, dan berbagai bentuk penindasan dan perbudakan yang lain.

Oleh karena itu, Allah mengutus Nabi Musa untuk membebaskan mereka dari perbudakan Firaun, dan mengeluarkannya dari negeri Mesir. 

Pada ayat ini diterangkan bahwa setelah pembebasan itu Allah menganugerahkan kepada Bani Israil negeri bagian timur dan bagian baratnya yang telah diberi berkah oleh Allah. 

Ayat ini adalah sebagai pelaksanaan dari janji Allah dalam firman-Nya:

وَنُرِيْدُ اَنْ نَّمُنَّ عَلَى الَّذِيْنَ اسْتُضْعِفُوْا فِى الْاَرْضِ وَنَجْعَلَهُمْ اَىِٕمَّةً وَّنَجْعَلَهُمُ الْوٰرِثِيْنَ ۙ ٥ وَنُمَكِّنَ لَهُمْ فِى الْاَرْضِ وَنُرِيَ فِرْعَوْنَ وَهَامٰنَ وَجُنُوْدَهُمَا مِنْهُمْ مَّا كَانُوْا يَحْذَرُوْنَ ٦

Dan Kami hendak memberi karunia kepada orang-orang yang tertindas di bumi (Mesir) itu, dan hendak menjadikan mereka pemimpin dan menjadikan mereka orang-orang yang mewarisi (bumi), dan Kami teguhkan kedudukan mereka di muka bumi dan Kami perlihatkan kepada Firaun dan Hāman beserta bala tentaranya apa yang selalu mereka takutkan dari mereka. (al-Qaṣaṣ/28: 5-6)

Adapun yang dimaksud dengan negeri-negeri bagian timur dan bagian baratnya yang telah Kami berkahi dalam firman Tuhan tersebut, ialah negeri Syam (Syria, Libanon, Palestina dan Yordania) bagian timur, dan Mesir bagian barat, serta negeri-negeri sekitar keduanya yang pernah dikuasai Fir‘aun dahulu. 

Negeri-negeri tersebut adalah negeri yang amat besar dan subur, banyak diberi berkah dan kebaikan, firman Allah:

وَنَجَّيْنٰهُ وَلُوْطًا اِلَى الْاَرْضِ الَّتِيْ بٰرَكْناَ فِيْهَا لِلْعٰلَمِيْنَ ٧١

“Dan Kami selamatkan dia (Ibrahim) dan Lūt ke sebuah negeri yang telah Kami berkahi untuk seluruh alam.”  (al-Anbiyā/21: 71).

Dan firman Allah:

سُبْحٰنَ الَّذِيْٓ اَسْرٰى بِعَبْدِهٖ لَيْلًا مِّنَ الْمَسْجِدِ الْحَرَامِ اِلَى الْمَسْجِدِ الْاَقْصَا الَّذِيْ بٰرَكْنَا حَوْلَهٗ لِنُرِيَهٗ مِنْ اٰيٰتِنَا

“Mahasuci (Allah), yang telah memperjalankan hamba-Nya (Muhammad) pada malam hari dari Masjidilharam ke Masjidil Aqsa yang telah Kami berkahi sekelilingnya agar kami perlihatkan kepadanya sebagian tanda-tanda (kebesaran) kami.” (al-Isrā/17: 1).

Dengan selamatnya Bani Israil dan tenggelamnya Firaun dan tentaranya, maka terpenuhilah janji Allah, untuk memberikan pertolongan dan nikmat kepada orang-orang yang menegakkan agama-Nya, menegakkan kebenaran, dan menghancurkan orang-orang yang meruntuhkan agama-Nya dan menghilangkan kebatilan.

Dengan demikian sempurnalah janji Allah, yaitu berkuasanya Bani Israil di bagian timur yang subur dan penuh berkah itu. 

Ini adalah pemberian nikmat yang besar kepada Bani Israil.

Nikmat yang dilimpahkan itu, sesuai dengan keputusan dan ketetapan Allah, karena ketabahan dan kesabaran Bani Israil dalam menghadapi kekejaman dan penindasan Firaun dan kaumnya. 

Allah telah menghancurkan semua yang dibangun Firaun yang tujuannya untuk menyombongkan diri dan menghancurkan agama Allah, seperti kota-kota dan istana-istana yang indah, bangunan-bangunan yang besar untuk orang Mesir, taman-taman dan kebun-kebun yang permai, menara yang dibuat Haman untuk melihat Tuhan dan sebagainya.


Peninggalan Kerajaan Firaun yang Ada di Kuil Luxor, Mesir (Sumber: freepik/wirestock)

Allah menghancurkan semua yang dibangun oleh Firaun dan kaumnya itu adalah, untuk:

1. Memperkuat kenabian Musa a.s, dan membuktikan kebenaran yang pernah disampaikan Musa kepada Fir‘aun dan kaumnya, seperti perkataan, “Allah akan mengazab setiap orang yang durhaka kepada-Nya. Karena itu Allah mengazab mereka dengan mengirimkan angin topan, hama belalang, dan sebagainya kepada mereka, yang membawa malapetaka dan kerusakan.”

2. Membebaskan Bani Israil dari perbudakan Firaun dan kaumnya.

3. Menghancurkan Fir‘aun dan kaumnya, sehingga mereka tidak lagi menjajah negeri-negeri lain dan penduduknya. Sebelum Firaun dan tentaranya tenggelam di Laut Merah, mereka telah diberi peringatan oleh Musa as, tetapi mereka mengabaikan peringatan itu. 

Kezaliman mereka semakin bertambah, bahkan mereka bermaksud membunuh Musa as dan orang-orang yang beriman bersamanya. 

Maka Allah menghancurkan mereka karena kezaliman mereka, sesuai dengan firman Allah:

وَمَا ظَلَمَهُمُ اللّٰهُ وَلٰكِنْ اَنْفُسَهُمْ يَظْلِمُوْنَ ١١٧

Allah tidak mezalimi mereka, tetapi mereka yang menzalimi diri sendiri. (Āli ‘Imrān/3: 117).

Dari ayat ini dipahami, bahwa keimanan yang teguh pada diri Musa as dan Harun as serta wahyu yang diterimanya dari Allah mendorongnya untuk membebaskan Bani Israil dari penindasan Firaun dan kaumnya, dengan penuh ketabahan serta kesabaran Nabi Musa mengajak Bani Israil beriman kepada Allah. 

Ia percaya bahwa usahanya termasuk usaha menegaskan agama Allah dan menegakkan kebenaran akan mendapat pertolongan Allah. 

Setelah melalui perjuangan yang sangat berat dan waktu yang lama, maka Allah memberikan pertolongan dan kemenangan dengan hancurnya Firaun dan kaumnya.

Hal ini dapat dijadikan tamsil dan ibarat oleh kaum Muslimin, bahwa janji Allah kepada orang beriman adalah sama dengan janji Allah yang pernah dijanjikan-Nya kepada para Rasul dahulu, pada waktu berjuang menegakkan agama Allah yaitu menolong dan membela setiap usaha menegakkan agama Allah, dan menegakkan kebenaran, sebagaimana firman Allah:

يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِنْ تَنْصُرُوا اللّٰهَ يَنْصُرْكُمْ وَيُثَبِّتْ اَقْدَامَكُمْ ٧

Wahai orang-orang yang beriman! Jika kamu menolong (agama) Allah, niscaya Dia akan menolongmu dan meneguhkan kedudukanmu. (Muhammad/47: 7)

Dan firman Allah lagi:

وَلَقَدْ اَرْسَلْنَا مِنْ قَبْلِكَ رُسُلًا اِلٰى قَوْمِهِمْ فَجَاۤءُوْهُمْ بِالْبَيِّنٰتِ فَانْتَقَمْنَا مِنَ الَّذِيْنَ اَجْرَمُوْاۗ وَكَانَ حَقًّاۖ عَلَيْنَا نَصْرُ الْمُؤْمِنِيْنَ ٤٧

“Dan sungguh, Kami telah mengutus sebelum engkau (Muhammad) beberapa orang rasul kepada kaumnya, mereka datang kepadanya dengan membawa keterangan-keterangan (yang cukup), lalu Kami melakukan pembalasan terhadap orang-orang yang berdosa. Dan merupakan hak Kami untuk menolong orang-orang yang beriman.” (ar-Rūm/30: 47)

Itulah tafsir surah Al Araf ayat 137 yang dilansir dari Kementerian Agama (Kemenag).

Semoga artikel ini bermanfaat.

Disarankan bertanya langsung kepada ulama, pendakwah, ustaz atau ahli agama Islam, agar mendapatkan pemahaman yang lebih dalam.

Wallahu’alam

(put)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Tak Disangka Sahabat Baru Megawati Hangestri ini Dulu Pernah Remehkan Kemampuan Megatron, Dia Sempat Bilang...

Tak Disangka Sahabat Baru Megawati Hangestri ini Dulu Pernah Remehkan Kemampuan Megatron, Dia Sempat Bilang...

Selain Megawati Hangestri, Red Sparks pada musim ini mengandalkan pemain asing yang sudah terbukti ketajamannya di Liga Voli Korea tahun lalu, Vanja Bukilic.
Betrand Peto Tak Sungkan Peluk Cium Sarwendah Depan Umum, Buya Yahya: Angkat Anak Bisa Berdosa Jika…

Betrand Peto Tak Sungkan Peluk Cium Sarwendah Depan Umum, Buya Yahya: Angkat Anak Bisa Berdosa Jika…

Artis Sarwendah dan Ruben Onsu dan anak angkatnya Betrand Peto atau Onyo, terus menjadi sorotan publik.  Bagaimanakah sebenarnya hukum Islam tentang adopsi?
Ketemu Jodoh di Lapangan, 5 Atlet Voli ini Terlibat Cinlok di Proliga, Pemain Favoritmu Termasuk Gak?

Ketemu Jodoh di Lapangan, 5 Atlet Voli ini Terlibat Cinlok di Proliga, Pemain Favoritmu Termasuk Gak?

Olahraga bola voli di Indonesia kembali mendapat perhatian publik, salah satunya berkat melejitnya nama Megawati Hangestri yang tampil impresif di Korea Selatan
Penyebab Maldini Pali Menghilang dari Hadapan Publik Selama Dua Tahun Terakhir Terungkap, Eks Wonderkid Timnas Indonesia Ternyata …

Penyebab Maldini Pali Menghilang dari Hadapan Publik Selama Dua Tahun Terakhir Terungkap, Eks Wonderkid Timnas Indonesia Ternyata …

Maldini Pali, eks wonderkid Timnas Indonesia, akhirnya muncul kembali di hadapan publik setelah menghilang selama dua tahun terakhir. Tak disangka penyebabnya..
Makin Moncer di Timnas Indonesia dan Serie A, Belanda Kini Menyesal Pernah Sia-siakan Jay Idzes? Sampai Bilang...

Makin Moncer di Timnas Indonesia dan Serie A, Belanda Kini Menyesal Pernah Sia-siakan Jay Idzes? Sampai Bilang...

Kariernya semakin moncer di Timnas Indonesia dan Serie A bersama Venezia FC, tim nasional Belanda kini justru menyesal sudah sia-siakan talenta Jay Idzes?
Top 3 Bola: Shin Tae-yong Dihujani Kabar Baik, Suporter Timnas Jepang Minta Disambut, hingga Permintaan PSSI Disebut Tak Masuk Akal

Top 3 Bola: Shin Tae-yong Dihujani Kabar Baik, Suporter Timnas Jepang Minta Disambut, hingga Permintaan PSSI Disebut Tak Masuk Akal

Kumpulan tiga berita bola Timnas Indonesia paling populer di tvOnenews.com sepanjang Selasa, 5 November 2024.
Trending
Ini Kronologi Versi Korban Penganiaayan oleh Anggota Polda Maluku, Berawal dari Pelaku...

Ini Kronologi Versi Korban Penganiaayan oleh Anggota Polda Maluku, Berawal dari Pelaku...

Kasus penganiaayan anggota Polda Maluku yakni Kompol Muhammad Bambang Surya Wiharga terhadap seorang sopir taksi online bernama Rizki berbuntut panjang.
Shin Tae-yong Dihujani Kabar Baik Secara Beruntun Jelang Laga Timnas Indonesia Lawan Jepang dan Arab Saudi, Apa Saja?

Shin Tae-yong Dihujani Kabar Baik Secara Beruntun Jelang Laga Timnas Indonesia Lawan Jepang dan Arab Saudi, Apa Saja?

Shin Tae-yong dihujani kabar gembira dari Kevin Diks dan Mees Hilgers jelang pertandingan Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026 kontra Jepang dan Arab Saudi
Media Vietnam Sudah Tahu AFC dan FIFA Tak akan Biarkan Striker Ganas Ini Bantu Timnas Indonesia ke Piala Dunia 2026

Media Vietnam Sudah Tahu AFC dan FIFA Tak akan Biarkan Striker Ganas Ini Bantu Timnas Indonesia ke Piala Dunia 2026

Menurut media Vietnam, striker ganas ini tak akan bisa membela Timnas Indonesia asuhan Shin Tae-yong untuk lolos ke Piala Dunia 2026 dan AFF 2024, ada apa?
Berharap Disambut Baik Fans Garuda di SUGBK, Suporter Timnas Jepang: Kami Ingin...

Berharap Disambut Baik Fans Garuda di SUGBK, Suporter Timnas Jepang: Kami Ingin...

Timnas Indonesia akan menjamu Jepang pada laga lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 dan kedua tim dijadwalkan saling berhadapan pada Jumat  15 November 2024.
Coach Justin Tegas Sebut Permintaan PSSI Tak Masuk Akal, Minta Timnas Indonesia Ingat Hal Penting Ini dari Skuad Samurai Biru: Pemain Jepang Itu...

Coach Justin Tegas Sebut Permintaan PSSI Tak Masuk Akal, Minta Timnas Indonesia Ingat Hal Penting Ini dari Skuad Samurai Biru: Pemain Jepang Itu...

Coach Justin blak-blakan bilang permintaan PSSI tak masuk akal perihal Timnas Indonesia menang lawan Jepang. Minta berkaca diri dari pemain Samurai Biru yang...
Manajer Timnas Indonesia Beri Kabar Gembira untuk Shin Tae-yong Soal Mees Hilgers Jelang Laga Timnas Indonesia Kontra Jepang dan Arab Saudi

Manajer Timnas Indonesia Beri Kabar Gembira untuk Shin Tae-yong Soal Mees Hilgers Jelang Laga Timnas Indonesia Kontra Jepang dan Arab Saudi

Manajer Timnas Indonesia, Sumardji bicara kemungkinan Mees Hilgers dicoret Shin Tae-yong jelang laga Kualifikasi Piala DUnia 2026 Lwan Jepang dan Arab Saudi.
Setelah Kevin Diks, PSSI Langsung Beri Bocoran soal Proses Naturalisasi Calon Striker Timnas Indonesia Selanjutnya: Siapa Dia?

Setelah Kevin Diks, PSSI Langsung Beri Bocoran soal Proses Naturalisasi Calon Striker Timnas Indonesia Selanjutnya: Siapa Dia?

Sekretaris Jenderal (Sekjen) PSSI, Yunus Nusi angkat bicara terkait proses naturalisasi selanjutnya untuk calon pemain berposisi penyerang Timnas Indonesia.
Selengkapnya
Viral