Jangan Sepelekan Mimpi Tikus Bagi Lelaki yang Ingin Menikah, Ustaz Khalid Basalamah Bilang Kalau Mimpi Tikus Artinya Ada Wanita yang...
- Kolase Tim tvOnenews
tvOnenews.com - Tikus merupakan hewan pengerat yang dianggap hama, karena seringkali merusak dan merugikan, bahkan menyebarkan penyakit.
Namun bagaimana jika tikus itu datang dalam mimpi seseorang baik perempuan maupun lelaki.
Bagaimanakah tafsir mimpi seekor tikus yang datang dalam mimpi seseorang dalam Islam. Simak penjelasan Ustaz Khalid Basalamah berikut ini.
Ustaz Khalid Basalamah menyampaikan bahwa tikus dalam Islam diberikan istilah dalam hadis, "Fuwaisiq".
"Tau apa artinya fuwaisiq? Binatang buruk yang boleh dibunuh," ujar Ustaz Khalid Basalamah, dilansir dari YouTube Al-Fadani, Selasa (31/10/23).
Bahkan dikatakan oleh Ibnu Sirin RA dalam bukunya yang diambil dari hadis Nabi SAW, semua hewan yang boleh dibunuh dalam agama Islam, termasuk tikus.
"Termasuk disini, kalau seseorang mimpi melihat tikus, berarti dia mimpi keburukan," terang Ustaz Khalid Basalamah.
Ibnu Sirin juga menekankan dalam banyak ashar yang shahih soal seorang lelaki yang mimpi tikus sebelum menikah.
Bahwasanya jika seorang lelaki mimpi tikus sebelum dia menikah, atau sedang hidup dalam kehidupan sosialnya, berarti ada wanita buruk sedang mendekatinya.
Mimpi Tikus dalam Islam artinya Suatu Hal yang Buruk
Ilustrasi Mimpi Tikus saat tidur, artinya suatu hal buruk. Source: istockphoto
"Mimpi tikus. Berarti tikus dalam Islam ini simbol buruk, bukan simbol baik," tegas Ustaz Khalid Basalamah.
Sedangkan kalau perempuan mimpi tikus sebelum menikah, kemudian dia mimpi istiqarah.
Perempuan tersebut mimpi tikus mendekati dia, apalagi sampai menggigit bajunya, berarti laki-laki itu buruk, begitulah pemahamannya dalam Islam.
Ustaz Khalid Basalamah menegaskan bahwa Nabi SAW berkata, kalau malam hari, padamkan lampu-lampu kalian. Karena jangan sampai fuwaisiq atau tikus datang dan mengganggu kalian.
Pernah Umar bin Khattab membawa kepada Nabi SAW, seekor tikus yang ditangkap di rumah beliau. Ditangkap oleh Umar bin Khattab, dipegang, lalu dibungkus dan dibawa.
Dikatakan, Ya Rasulullah, ini tadi mengganggu di rumah saya, boleh saya bunuh?. Kata Nabi SAW, boleh. Ternyata pada saat itu, waktu Nabi SAW sedang duduk, ada sumbu atau api yang digunakan sebagai lampu.
Load more