tvonenews.com - Suami adalah kepala keluarga yang bisa dijadikan contoh dalam rumah tangga untuk istri dan anaknya.
Dalam urusan agama, suami adalah imam, baik imam keluarga, maupun imam dalam menjalankan syariat agama Islam, terutama salat.
Ilustrasi Suami Tidak Mau Salat padahal Istri Rajin Salat, Ustaz Khalid Basalamah. Source: istockphoto
"Suami saya tidak salat Ustaz. Saya sudah sering nasehatin, apa yang harus saya lakukan?," tanya salah satu jamaah pada Ustaz Khalid Basalamah.
Ustaz Khalid Basalamah menjawab hal tersebut dengan pesan untuk bersabar dan luruskan dengan cara yang baik.
"Kalau sudah disampaikan, ibu sudah lepas tanggung jawab. Tidak ada urusan sampai hari kiamat," ujar Ustaz Khalid Basalmaah.
Khusus permasalahan orang jika meninggalkan salat, tidak mau diluruskan tentang salatnya, ini bisa membawa kekufuran, maka sudah boleh seorang wanita untuk mengajukan perceraian.
"Supaya dia tidak berlanjut dengan orang yang tidak salat ini. Karena tolak ukurnya salat adalah kebaikan. Kalau tidak salat berarti Anda buruk," Ustaz Khalid Basalmaah.
Surat An Nisa Ayat 103
اِنَّ الصَّلٰوةَ كَانَتْ عَلَى الْمُؤْمِنِيْنَ كِتٰبًا مَّوْقُوْتًا
Artinya: "Sungguh, salat itu adalah kewajiban yang ditentukan waktunya atas orang-orang yang beriman." (QS. An Nisa: 103)
Surat Hud Ayat 114
وَأَقِمِ الصَّلَاةَ طَرَفَيِ النَّهَارِ وَزُلَفًا مِنَ اللَّيْلِ ۚ إِنَّ الْحَسَنَاتِ يُذْهِبْنَ السَّيِّئَاتِ ۚ ذَٰلِكَ ذِكْرَىٰ لِلذَّاكِرِينَ
Artinya: "Dan dirikanlah sholat itu pada kedua tepi siang (pagi dan petang) dan pada bahagian permulaan daripada malam. Sesungguhnya perbuatan-perbuatan yang baik itu menghapuskan (dosa) perbuatan yang buruk. Itulah peringatan bagi orang-orang yang ingat." (QS Hud: 114)
Akan tetapi jika seorang istri bersabar dan ingin meluruskan hal ini, maka bisa diambil contoh dari kisah Nabi Nuh AS kepada istrinya.
"Yang penting orang ini belum kufur. Sebelum meninggalkan salat dia masih membangkang, masih malas-malasan. Tapi disini dia punya pilihan, dia teruskan Amar Ma'ruf Nahi Munkar atau dia berhenti, gak ada masalah," ujar Ustaz Khalid Basalamah.
Ustaz Khalid Basalamah pun memberikan contoh lain, ketika kita mengingatkan tetangga untuk salat. Akan tetapi jika dia tidak mau, ya tidak apa-apa.
Karena kita sudah pernah meluruskan satu kali kepadanya, akan tetapi dia masih lalai, maka sudah selesai urusan kita untuk saling mengingatkan sebagai seorang muslim.
(udn)
Keyword: Suami, Salat, Ustaz Khalid Basalamah, Imam, Rumah Tangga, Tanggung Jawab,
Fokus Keyword: Salat
Meta: Ustaz Khalid Basalamah menjelaskan bahwa jika suami tidak mau salat, sedangkan istrinya rajin salat dan sudah sering mengingatkan, maka tak jadi masalah. Bahkan jika kemudian membawa dalam hal kekufuran, maka istri bisa mengajukan perceraian
tvonenews.com - Suami adalah kepala keluarga yang bisa dijadikan contoh dalam rumah tangga untuk istri dan anaknya.
Dalam urusan agama, suami adalah imam, baik imam keluarga, maupun imam dalam menjalankan syariat agama Islam, terutama salat.
Akan tetapi bagaimana kemudian jika suami tidak mau salat, padahal istrinya rajin salat?. Simak penjelasan Ustaz Khalid Basalamah terkait hukumnya berikut ini.
"Suami saya tidak salat Ustaz. Saya sudah sering nasehatin, apa yang harus saya lakukan?," tanya salah satu jamaah pada Ustaz Khalid Basalamah.
Ustaz Khalid Basalamah menjawab hal tersebut dengan pesan untuk bersabar dan luruskan dengan cara yang baik.
"Kalau sudah disampaikan, ibu sudah lepas tanggung jawab. Tidak ada urusan sampai hari kiamat," ujar Ustaz Khalid Basalmaah.
Khusus permasalahan orang jika meninggalkan salat, tidak mau diluruskan tentang salatnya, ini bisa membawa kekufuran, maka sudah boleh seorang wanita untuk mengajukan perceraian.
"Supaya dia tidak berlanjut dengan orang yang tidak salat ini. Karena tolak ukurnya salat adalah kebaikan. Kalau tidak salat berarti Anda buruk," Ustaz Khalid Basalmaah.
Surat An Nisa Ayat 103
اِنَّ الصَّلٰوةَ كَانَتْ عَلَى الْمُؤْمِنِيْنَ كِتٰبًا مَّوْقُوْتًا
Artinya: "Sungguh, salat itu adalah kewajiban yang ditentukan waktunya atas orang-orang yang beriman." (QS. An Nisa: 103)
Surat Hud Ayat 114
وَأَقِمِ الصَّلَاةَ طَرَفَيِ النَّهَارِ وَزُلَفًا مِنَ اللَّيْلِ ۚ إِنَّ الْحَسَنَاتِ يُذْهِبْنَ السَّيِّئَاتِ ۚ ذَٰلِكَ ذِكْرَىٰ لِلذَّاكِرِينَ
Artinya: "Dan dirikanlah sholat itu pada kedua tepi siang (pagi dan petang) dan pada bahagian permulaan daripada malam. Sesungguhnya perbuatan-perbuatan yang baik itu menghapuskan (dosa) perbuatan yang buruk. Itulah peringatan bagi orang-orang yang ingat." (QS Hud: 114)
Akan tetapi jika seorang istri bersabar dan ingin meluruskan hal ini, maka bisa diambil contoh dari kisah Nabi Nuh AS kepada istrinya.
"Yang penting orang ini belum kufur. Sebelum meninggalkan salat dia masih membangkang, masih malas-malasan. Tapi disini dia punya pilihan, dia teruskan Amar Ma'ruf Nahi Munkar atau dia berhenti, gak ada masalah," ujar Ustaz Khalid Basalamah.
Ustaz Khalid Basalamah pun memberikan contoh lain, ketika kita mengingatkan tetangga untuk salat. Akan tetapi jika dia tidak mau, ya tidak apa-apa.
Karena kita sudah pernah meluruskan satu kali kepadanya, akan tetapi dia masih lalai, maka sudah selesai urusan kita untuk saling mengingatkan sebagai seorang muslim.
(udn)
Load more