Jakarta, tvOnenews.com - Ketika seorang Muslim melakukan shalat khusyuk artinya ia melakukan ibadah dengan penuh konsentrasi serta perasaan yang sungguh-sungguh. 

Ketika seorang muslim melaksanakan shalat khusyuk, pikiran dan perasaannya akan sepenuhnya terfokus pada ibadah tersebut, tanpa teralihkan oleh pikiran-pikiran yang tidak relevan.

Kata khusyuk dalam segi bahasa, berasal dari kata خُشَّع yang menurut Professor Doktor Mahmud Yunus di dalam kamus Arab Indonesianya diartikan tunduk, rendah dan takluk.

Maka shalat khusyuk adalah suatu proses yang membutuhkan waktu dan kesabaran. 

Bahkan, saat awal mula shalat diwajibkan, para sahabat belum khusyuk sepenuhnya. 

Kemudian, Allah SWT menurunkan ayat yang berisi perintah untuk shalat khusyuk. 

Ayat itu terdapat di awal surah al-Mu’minun.

قَدۡ اَفۡلَحَ الۡمُؤۡمِنُوۡنَۙ. الَّذِيۡنَ هُمۡ فِىۡ صَلَاتِهِمۡ خَاشِعُوۡنَ

Artinya:

Sungguh beruntung orang-orang yang beriman, (yaitu) orang yang khusyuk dalam shalatnya, (Surah al-Mukminun ayat 1-2)

Ilustrasi Orang yang sedang Shalat (tim tvOnenews/putri)

Sementara, Imam Durori dalam buku Pendidikan Agama Islam bagi Masyarakat Awam menjelaskan lebih lanjut bahwa dalam konteks shalat maka khusyuk dapat diartikan sebagai suatu kondisi shalat yang tenang, benar-benar tunduk dan merunduk, merasa teramat kecil dan teramat rendah di hadapan Allah SWT.

Sebagai seorang muslim haruslah sadar bahwa shalat adalah hal yang sangat penting. Hal ini karena shalat adalah hal pertama yang akan dimintai pertanggungjawaban.

Seorang muslim yang baik pastilah akan berusaha untuk melakukan shalat dengan sebaik-baiknya, karena itu sebagai perwujudan penghambaan kepada Tuhannya.