Ia hanya menyampaikan sebuah kalimat pendek namun tegas kepada harimau itu.
"Hey makhluk Allah, dia tidak menyebutkan hey harimau tapi dia lekatkan harimau itu kepada pemiliknya," kata Ustaz Adi Hidayat.
"Hey makhluk Allah, jika saya memang rezeki yang Allah tetapkan untukmu saat ini maka silahkan saya ridho dengan ketentuan Allah, silahkan makan saya senyaman-mu, tapi kalau saya bukan rezeki yang Allah tetapkan untuk kamu maka jangan coba-coba engkau ganggu ibadah saya,” lanjut Ustaz Adi Hidayat.
Menariknya, ia tak meminta harimau itu untuk tidak menerkam tetapi untuk tidak mengganggu tahajudnya.
"Bukan jangan terkam saya, jangan ganggu ibadah saya atau saya mohonkan kepada Allah saat ini untuk menghancurkan engkau sekarang juga,” kata Ustaz Adi Hidayat.
Secara mengejutkan, harimau itu lantas melompat pergi meninggalkannya dan orang itupun langsung mengerjakan shalat tahajud.
"Ketika anda membangun kedekatan dengan Allah SWT, maka dalam setiap aktivitas yang anda jalani maka akan selalu terhubung dengan hukum Allah," pesan Ustaz Adi Hidayat.
"Enggak ada segala hal yang bisa membuat kita lemah kalau sudah berhadapan dengan hukum Allah," lanjut Ustaz Adi Hidyat.
Begitu pula yang terjadi pada Nabi Muhammad saat diancam nyawanya dengan dihunus pedang.
"Nabi pernah dihunuskan pedang, langsung itu sedangkan beliau dalam keadaan tangan kosong dihunus pedang," ujar Ustaz Adi Hidayat.
Ditanya siapa yang dapat menolong saat itu, Nabi menjawab Allah yang akan menolong.
"Jatuh pedang itu, diambil oleh Nabi dibalikkan, siapa yang akan menolong kamu saat ini," ungkap Ustaz Adi Hidayat.
"Jadi kalau anda terbiasa mendekat kepada Allah, maka anda tidak akan pernah hadir ketakutan selain kepada Allah dan hukum-hukum-Nya, mustahil," sambungnya.
Maka Ustaz Adi Hidayat menyarankan untuk selalu merutinkan tahajud dan jangan ditinggalkan karena memiliki keutamaan yang sangat dahsyat.
"Saya sarankan biasakan tahajud, jangan tinggalkan," pesan Ustaz Adi Hidayat.
Load more