Anjuran Ustaz Adi Hidayat untuk Penyelenggara Shalat Idul Fitri
- pexels
Jakarta, tvOnenews.com - Ustaz Adi Hidayat (UAH) menganjurkan kepada Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) atau panitia penyelenggaran Shalat Idul Fitri untuk melakukan beberapa hal terkait pelaksanaannya.
Hal ini dikatakan oleh Ustaz Adi Hidayat bertujuan agar Shalat Idul Fitri sesuai dengan apa yang diajarkan oleh Nabi Muhammad SAW dan membuat nyaman seluruh umat yang menjalankannya.
Dilaksanakan Saat Bayangan Matahari di 2 Tombak
“Penunaian shalat, pertama dilangsungkan di awal waktu bagi Idul Adha, tapi untuk Idul Fitri boleh dimundurkan sampai bayangan matahari di dua tombak,” ujar Ustaz Adi Hidayat sebagaimana dikutip dari kanal YouTube Sahabat Yamima Channel pada Jumat (21/4/2023).
Jika dikonversikan ke dalam jam, maka saat matahari di dua tombak yang dimaksud adalah sekitar pukul 06.30.
“Misal ukuran jam misalnya Idul Adha 06.30 nah kalau Idul Fitri boleh jam 06.45 atau 06.50,” jelas Ustaz Adi Hidayat.
Ustaz Adi Hidayat menjelaskan bahwa alasan logis dari mundurnya pelaksanaan Shalat Idul Fitri ini karena adanya sunnah makan sebelum berangkat ke masjid.
“Haditsnya adalah Nabi mengimani kami di Idul Fitri di saat matahari dua tombak, kalo Idul Adha harus segera, agar saat dhuha sudah bisa menyembelih hewan kurban,” kata Ustaz Adi Hidayat.
Dilangsungkan di Tempat yang Luas
Kemudian yang kedua pelaksanaan Shalat Idul Adha harus dilangsungkan di tempat yang luas terbuka, kecuali terjadi halangan tertentu.
“Adalah nabi SAW saat akan masuk shalat idul fitri akan mengimami dan memilih tempat yang luas, jika masjid tidak menampung banyak, namun ada lapangan, maka pilih lapangan, namun jika lebih baik di masjid misal karena hujan, kembalikan ke masjid, setidaknya ada yang tertampung kemudian melebar tak apa, tapi yang utama tempat yang luas,” jelas Ustaz Adi Hidayat.
Kondisi zaman Nabi dengan sekarang haruslah tidak disamakan. Hal ini karena dahulu masjid Nabi ukurannya lebih kecil namun memiliki lapangan luas.
“Namun sekarang Masjid Nabawi kan luas, makanya Shalat Ied di dalam,” kata Ustaz Adi Hidayat.
Kemudian Ustaz Adi Hidayat juga menegaskan bahwa dapat saja Shalat Idul Fitri di musala.
Load more