ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Berburu Takjil Zam-zam Menu Favorit Berbuka Puasa di Padang Sidempuan

Berbagai menu makanan takjil untuk berbuka puasa menjadi Primadona bagi para pedagang musiman saat bulan suci Ramadhan tiba. Seperti hal nya salah satu pedagang takjil di jalan Sudirman.
Senin, 27 Maret 2023 - 12:25 WIB
Berburu Takjil Zam-zam Menu Favorit Berbuka Puasa di Padang Sidempuan
Sumber :
  • Tim TvOne/Dedi Herianto

Padang Sidempuan, tvonenews.com – Berbagai menu makanan takjil untuk berbuka puasa menjadi Primadona bagi para pedagang musiman saat bulan suci Ramadhan tiba. Seperti hal nya salah satu pedagang takjil di jalan Sudirman, kecamatan Padang Sidempuan Utara, Kota Padang Sidempuan, Sumatera Utara. Ditempat ini Zam-zam menjadi Menu favorit, seperti apa proses pembuatan kue Zam-zam ini, yuk simak ulasan berikut ini.
 
Zam- zam menjadi salah satu jajanan yang banyak dicari warga Kota Padang Sidempuan Saat bulan suci Ramadhan tiba, makanan yang gurih dan manis ini menjadi menu favorit untuk berbuka puasa.

Proses pembuatan Zam-zam cukup sederhana, bahan baku tepung beras porang atau (beras asli yang digiling) dan ditambah air panas yang dicampur garam diaduk hingga merata, kemudian tepung dimasukkan pada cetakkan hingga berbentuk Zam-zam.

Setelah proses pencetakan, Zam-zam kemudian direbus mengunakan dandang hingga masak, agar wangi air perebusan Zam-zam diberi daun pandan, sebelum dibungkus kue Zam-zam didinginkan terlebih dulu.

Bahan Baku Zam-zam :
- Tepung Beras (beras yang ditumbuk/ Giling)
- Air
- Garam Secukupnya
- Daun Pandan

Setelah kue Zam-zam masak kini kita akan melihat proses pembuatan kuah Zam-zam sejumlah bahan baku, santan, gula merah, gula putih dan pewangi daun pandan direbus hingga mendidih, proses pembuatan kuah Zam-zam ini membutuhkan waktu sekitar setengah jam.

Bahan Baku Kuah Zam-zam
- Santan Kelapa
- Gula Merah (Aren)
- Gula Putih
- Daun Pandan

Proses Pembuatan Zam-zam

Menurut penjual Zam-zam, Rafki Eri Irawan, Pada Senin (27/03/23) tvonenews.com mengatakan usaha Zam-zam ini merupakan usaha turun menurun keluarga mereka, usaha takjil ini awal mula berdiri sejak tahun 1995 lalu, namun mulai dikenal pada tahun 2007 ini hingga sekarang, harga Zam-zam dalam kemasan isi 3 dibanderol dengan harga Rp 5 ribu rupiah, sedangkan isi 6 di jual seharga Rp 10 ribu rupiah.

“Usaha zam-zam ini sudah lama warisan dari nenek kita dulu, jadi sampai saat ini kita kembangkan terus usaha tahunan ini,” jelas Rafki. 

Halaman Selanjutnya :
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Sariawan umumnya ringan, namun jika tak kunjung sembuh bisa menjadi tanda kanker mulut. Kenali penyebab, gejala, dan cara pencegahannya di sini.
Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT