ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Menilik Tradisi Tabuh Bedug Dandangan Tandai Awal Ramadan di Kudus

Masyarakat Kudus memiliki tradisi unik, tanda datangnya bulan Ramadan yakni tradisi Bedug Dandangan. Yaitu menabuh bedug di atas menara kuno setinggi 18 meter.
Kamis, 23 Maret 2023 - 11:15 WIB
Tradisi Tabuh Bedug Dandangan Tandai Awal Ramadan di Kudus.
Sumber :
  • Tim tvOne - Galih Manunggal

Kudus, tvOnenews.com - Masyarakat Kudus, Jawa Tengah memiliki tradisi unik dalam menandai datangnya bulan Ramadan, yakni tradisi Bedug Dandangan.

Tradisi menabuh bedug di atas menara kuno setinggi 18 meter bercorak Islam, Jawa, dan Hindu tersebut merupakan tradisi turun temurun peninggalan Walisongo, yakni Sunan Kudus sejak ratusan tahun lalu.


Pemandangan berbeda nampak di sekitar Komplek Masjid Menara Kudus, Rabu (22/3/2023) sore. Sejumlah pengurus masjid berpakaian layaknya santri tempo dulu lengkap dengan ikat kepala dan sarung batik, berjalan beriringan menuju menara kuno di halaman masjid.

Mereka kemudian menaiki menara yang terbuat dari tumpukan batu bata setinggi 18 meter tersebut hingga ke puncak. Di atas menara terdapat bedug berukuran besar dan dua buah kentongan di sampingnya. Para pengurus masjid tersebut kemudian menabuh bedug secara bergantian.

Tradisi menabuh bedug secara berirama oleh sejumlah pengurus masjid tersebut dikenal dengan tradisi Bedug Dandangan. Tradisi dandangan sudah berlangsung ratusan tahun.

“Dahulu tradisi ini bermula pada saat masyarakat mendatangi Masjid Menara Kudus untuk mendengarkan pengumuman dari sesepuh masjid mengenai kapan dimulainya hari pertama puasa Ramadan. Pengumuman diawali dengan menabuh bedug yang menimbulkan suara “dhang, dhang, dhang, bunyi bedug itulah yang memunculkan kata dhandhang sehingga kebiasaan tersebut dikenal dengan tradisi dandangan,” jelas Abdul Jalil, Pengurus Masjid Menara Kudus Rabu (22/3/2023).

Pada awalnya bangunan menara digunakan untuk tempat mengumandangkan adzan, selain itu juga digunakan untuk mengumumkan informasi tentang kegiatan keagamaan termasuk pengumuman awal puasa ramadan.

Sementara sejumlah pengunjung mengatakan, hampir setiap tahun ikut menyaksikan tradisi tabuh bedug di atas menara kudus tersebut. Mereka senang bisa menyaksikan tradisi tabuh dandangan dan mengaku antusias menyambut datangnya bulan ramadan.

“Ya, hampir setiap tahun ke sini, ikut menyaksikan tradisi tabuh bedug dandangan. Seneng bisa menyambut Ramadan kembali, semoga puasanya lancar dan berkah, aamiin,” ujar Sirly Adriyanti, salah seorang pengunjung.

Bangunan menara tempat diadakan tradisi tabuh bedug dandangan tersebut merupakan ikon di komplek masjid dan makam Sunan Kudus. Selain memiliki pesona religi yang amat kental, bangunan tersebut juga sebagai simbol toleransi, karena bentuk bangunannya unik yakni perpaduan antara corak budaya Islam, Jawa dan Hindu. (Gml/Dan)

Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Sariawan umumnya ringan, namun jika tak kunjung sembuh bisa menjadi tanda kanker mulut. Kenali penyebab, gejala, dan cara pencegahannya di sini.
Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT