Apa sebenarnya sekte Apokaliptik?
Berdasarkan data yang dikutip dari laman VIVA Tekno pada Rabu, 16 November 2022, Apokaliptik merupakan keyakinan seseorang atau sekelompok orang untuk menghadapi kehancuran dunia atau hari kiamat.
Ini merupakan aliran yang percaya akan datangnya penghakiman Tuhan karena dunia ini sudah rusak dan akan digantikan oleh dunia baru. Dalam dunia baru itu yang baik akan dianugerahi kebaikan, sedangkan yang jahat akan dihukum.
Kriminolog Universitas Indonesia, Adrianus Eliasta Meliala mengatakan kejadian ini hampir sama dengan kematian massal pengikut sekte Peoples Temple pimpinan Jim Jones di Guyana, Amerika Selatan, pada 1978.
"Jadi mungkin mirip dengan kelompok yang mati massal di Guyana. Atau yang melakukan sesajian massal di pinggir laut dan malah disapu ombak semua. Karena kematian adalah tujuan akhir, maka mereka tidak takut," katanya.
Adrianus ragu jika keluarga ini diduga mati karena kelaparan karena berdasarkan keterangan kerabat terdekat, para korban berkecukupan secara materi. Ditemukan juga rumah tersebut menunggak bayar listrik.
"Mungkin ini konsepsi 'silih', yakni membuat diri menderita demi suatu kenikmatan di kemudian hari. Kalau cuma menunggak listrik atau jual rumah, itu mah kecil. Kemungkinan itu bagian dari persiapan untuk 'berangkat' tersebut," ujarnya.
Kriminolog lainnya, Thomas Sunaryo berpendapat aliran ini membuat pengikutnya percaya bahwa waktu sudah mendekati kiamat dan lebih baik mereka mati lebih dulu. Analisa lain menyangkut pada altruistic suicide adalah keyakinan yang kuat dalam suatu kelompok misal dalam dunia militer.
Load more