"Pestamu adalah dukaku," komen netizen.
"Resiko pesta dijalanan,gimana ya jalanan kan untuk terus dipakai pesta pernikahan twrus ditutup blek,akupun sebenarnya ngga setuju,harusnya ada undang undangnya ya?," ujar netizen.
"Itu resiko bikin hajatan nutup jalan apalagi jalan satu2nya," tulis netizen.
"Saya selaku masyarakat yg tinggal di desa kalau nikahan kebanyakan begitu, jadi belum tentu orang mau nikahan di gedung. Agak sulit untuk orang" sini kalau harus di gedung, mungkin karena udah tradisi atau gimana," komen netizen. (ind)
Load more