ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Pertanyakan Sejak Kapan Rendang Punya Agama, Gus Miftah Minta Maaf Telah Menyinggung Masyarakat Minang

Gus Miftah menyampaikan permintaan maaf karena telah menyinggung masyarakat Minang setelah mengunggah sebuah video di akun Instagram pribadinya @gusmiftah yang mempertanyakan ´sejak kapan rendang punya agama?´.
Selasa, 21 Juni 2022 - 13:02 WIB
Potret Gus Miftah
Sumber :
  • Instagram @gusmiftah

Jakarta – Gus Miftah menyampaikan permintaan maaf karena telah menyinggung masyarakat Minang setelah mengunggah sebuah video di akun Instagram pribadinya @gusmiftah yang mempertanyakan ´sejak kapan rendang punya agama?´.

Pertanyakan Sejak Kapan Rendang Punya Agama, Gus Miftah Minta Maaf Telah Menyinggung Masyarakat Minang

Video yang diunggah oleh kanal Youtube DH Entertainment News pada Sabtu (18/6/2022), memperlihatkan Gus Miftah memberikan klarifikasi terkait pernyataannya tentang rendang telah menyinggung masyarakat di Padang.

Gus Miftah menegaskan bahwa dirinya tidak ada niatan untuk menyinggung masyarakat Minang, justru baginya Padang adalah salah satu kota yang sangat ia hormati.

¨Ditulis non halal, makanya intinya bukan saya menghina Padang, tidak.. Padang itu salah satu kota yang saya sangat hormati,catat ya.. tapi ketika berbicara rendang itu kan jenis makanan, jengkol bisa direndang, petai juga bisa direndang,¨ ujar Gus Miftah dalam kanal Youtube DH Entertainment News.

Ulama yang memiliki nama asli Miftah Maulana Habiburrahman pun turut menyampaikan permintaan maaf atas pernyataannya yang dinilai menyinggung masyarakat Minang.

¨Kalau pernyataan menyinggung kawan-kawan di Minang saya sebagai manusia biasa meminta maaf, Tidak ada niatan saya menyinggung kawan-kawan saya di Minang maupun Padang,¨ ucap Gus Miftah.

Gus Miftah juga menegaskan bahwa makan makanan halal adalah kewajiban untuk umat Islam, sedangkan non Islam boleh makan apa saja termasuk daging babi yang dimasak rendang.

"Termasuk mereka mau masak babi, mau dimasak rendang ya terserah," tambahnya.

Sebelumnya, Gus Miftah menanggapi polemik rumah makan Padang di Kelapa Gading yang menjual rendang babi. Gus Miftah juga menyampaikan bahwa terkait adanya rendang babi seharusnya kita tidak perlu emosi dan membesar-besarkan, cukup untuk tidak membeli rendang tersebut.

Sebuah video diunggah oleh Gus Miftah pada akun Instagram pribadinya @gusmiftah memperlihatkan dirinya sedang berada di dalam mobil dalam perjalanan dan memberikan tanggapan terkait polemik rendang babi.

¨Kewajiban makan makanan yang halal kan untuk orang Islam ya, orang non Islam ya terserah mau makan apa termasuk mau dimasak pake bumbu dan dengan cara apa ya terserah mereka,¨ ucap Gus Miftah.

Halaman Selanjutnya :
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Sariawan umumnya ringan, namun jika tak kunjung sembuh bisa menjadi tanda kanker mulut. Kenali penyebab, gejala, dan cara pencegahannya di sini.
Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT