Inara Rusli dan Insanul Fahmi Pamer Foto Mesra, Marissya Icha: Love Is Blind

tvOnenews.com - Kedekatan Inara Rusli dan Insanul Fahmi kembali mengundang perhatian publik. Kali ini, kemesraan keduanya terekam dalam sebuah foto yang beredar luas di media sosial dan langsung memicu beragam reaksi warganet.

Sorotan ini muncul karena sebelumnya Inara Rusli sempat menyatakan mundur dari pernikahan siri dengan Insanul Fahmi. 

Keputusan tersebut diambil setelah Inara mengaku merasa dibohongi terkait status pernikahan Insan yang ternyata masih menjadi suami sah Wardatina Mawa.
 

Polemik Lama yang Kembali Terungkit

Dalam pengakuannya, Insanul Fahmi disebut sempat menyampaikan bahwa dirinya berstatus lajang. Fakta bahwa ia masih terikat pernikahan sah dengan Wardatina Mawa kemudian memicu konflik serius.

Permasalahan tersebut bahkan sempat bergulir ke ranah hukum. Inara Rusli bersama tim kuasa hukumnya kala itu dikabarkan melaporkan Insan atas dugaan penipuan, membuat hubungan keduanya semakin menjadi sorotan publik.

Sumber :

• Kolase TikTok/nuraffan2

Foto Gandengan Tangan Picu Beragam Dugaan

Beredarnya foto Inara Rusli dan Insanul Fahmi yang tampak bergandengan tangan langsung memunculkan berbagai spekulasi. Sebagian warganet menduga keduanya telah kembali rujuk setelah sempat bersitegang.

Namun, tidak sedikit pula yang meragukan keaslian foto tersebut dan menduga itu hanyalah hasil rekayasa kecerdasan buatan atau AI.

Menjawab keraguan tersebut, Insanul Fahmi akhirnya memberikan klarifikasi. Ia memastikan bahwa foto yang viral itu adalah foto asli.

“Beneran itu, after mediasi dengan Buya Yahya,” ujar Insanul Fahmi, dilansir dari YouTube CumiCumi.
 

Mediasi dengan Buya Yahya Jadi Titik Balik

Insan menjelaskan bahwa foto tersebut diambil setelah dirinya dan Inara Rusli menjalani proses mediasi yang difasilitasi oleh ulama Buya Yahya. Menurutnya, mediasi itu bermula dari pesan singkat yang dikirimkan langsung oleh Buya Yahya dengan tujuan mendamaikan konflik rumah tangga yang telah menjadi konsumsi publik.

Undangan mediasi ditujukan kepada Insan, Inara, dan Wardatina Mawa. Namun, dalam pertemuan tersebut hanya Insan dan Inara yang hadir.

“Buya Yahya kan ngechat aku, nge-chat Mawa juga, Inara juga. Ya, nasihat-nasihat dari ulama, menurut aku bisa buat jadi lebih damai,” tutur Insan.

Ia mengaku mendapatkan banyak wejangan yang membuatnya lebih tenang dalam menyikapi masalah serta mendorongnya untuk bersikap lebih bertanggung jawab.

“Waktu itu kita diundang sama Buya, kita ngobrol. Jadi kayak alhamdulillah sih dapat banyak insight,” lanjutnya.

Alasan Insan Memilih Bertahan dan Memperbaiki Hubungan

Insanul Fahmi menegaskan bahwa keputusannya untuk mencoba memperbaiki hubungan bukanlah hal yang mudah. Ia menyebut rasa tanggung jawab sebagai laki-laki dan kepala keluarga menjadi alasan utama.

“Karena mau gimana pun semua udah berjalan, mau gimana pun aku sebagai laki-laki harus gentle, harus bertanggung jawab,” kata Insan.

Ia juga menyinggung fenomena perceraian yang menurutnya terlalu mudah terjadi di masyarakat.

“Orang Indonesia ini kan banyak banget yang mudah cerai. Cerai, nikah lagi. Menurut aku nggak baik. Kalau bisa dipertahankan, aku akan berjuang sampai titik darah penghabisan,” sambungnya.

{{imageId:387747}}
Kuasa Hukum Inara Rusli Resmi Mengundurkan Diri

Di tengah polemik tersebut, tim kuasa hukum Inara Rusli dari Kantor Hukum Persia & Co secara resmi mengumumkan pengunduran diri mereka. Pengumuman ini disampaikan melalui konferensi pers pada Minggu (21/12/2025).

Kuasa hukum Inara, Andi Taslim, menyatakan bahwa pengunduran diri itu telah efektif sejak pertengahan Desember 2025.

"Per tanggal 15 Desember 2025 kami tidak lagi menjadi penasihat hukum dari Inara Rusli," ujar Andi Taslim.

Ia menegaskan bahwa keputusan tersebut telah dipikirkan secara matang dan telah dikomunikasikan dengan baik kepada Inara sebelum diumumkan ke publik.

"Keputusan ini telah kami pertimbangkan secara matang dan telah kami komunikasikan dengan baik dengan Inara Rusli," ujarnya.

Perbedaan Prinsip Jadi Alasan Utama

Andi Taslim menjelaskan bahwa alasan utama mundurnya tim kuasa hukum adalah adanya perbedaan pandangan dan prinsip yang sudah tidak bisa disatukan lagi.

"Dikarenakan dan didasari bahwa kami sudah tidak sejalan lagi dan berbeda pandangan dan berbeda prinsip dengan saudara Inara Rusli," tuturnya.

Ia menambahkan bahwa langkah tersebut merupakan hak advokat yang dilindungi oleh ketentuan hukum jika terjadi perbedaan pendapat dengan klien.

Andi juga memastikan seluruh prosedur pengakhiran kuasa hukum telah diselesaikan secara profesional.

"Kami telah menyelesaikan prosedur dan mengucapkan terima kasih kepada Inara Rusli karena selama ini sudah mempercayakan kami sebagai kuasa hukumnya," kata Andi.

Marissya Icha Tegaskan Tidak Ada Kecocokan

Pemilik Kantor Hukum Persia & Co, Marissya Icha, turut menegaskan bahwa pengunduran diri timnya murni karena ketidaksesuaian pandangan.

"Sudah dijelaskan tadi sudah tidak sejalan, tidak ada kecocokan," kata Marissya Icha.

Ia kembali menekankan bahwa Persia & Co secara resmi tidak lagi mendampingi Inara Rusli dalam kapasitas apa pun.

"Saya tekankan sekali lagi ya, bahwa hari ini 21 Desember kami Kantor Hukum Persia & Co pamit menarik diri tidak lagi sebagai penasihat hukum Ina idola Rusli," ujarnya.

Pendampingan Mediasi dan Tanggapan soal Foto Mesra

Meski telah mengundurkan diri, Icha mengungkapkan bahwa timnya sempat mendampingi Inara Rusli dalam proses mediasi dengan Insanul Fahmi yang difasilitasi oleh Buya Yahya, karena saat itu status Inara masih menjadi klien Persia & Co.

"Inara ini (saat itu masih) klien kami, beliau meminta kami untuk didampingi ya kami datang pada waktu itu," kata Icha.

"Itu aja sebenarnya, dan kami tekankan sekali lagi ya kami mendampingi hanya mendampingi sebagai penasihat hukum atau urusan di urusan hukumnya saja," lanjutnya.

Saat ditanya soal foto gandengan tangan Inara Rusli dan Insanul Fahmi yang ramai dibicarakan, Marissya Icha pun menanggapinya dengan nada santai dan humor.

"Ya, gimana, kalau orang udah cinta? Love is blind (cinta itu buta)," kata Icha.

"Tapi kan bener kan, cinta itu buat orang buta, kan?" lanjutnya dengan nada humor.

(gwn)