Calvin Verdonk Minta Bantuan Ratusan Paket Hygiene Kit untuk Korban Banjir Sumatera Tak Diumbar ke Publik
- Lille Official
- Instagram/@naufalafh
Dalam unggahan video Naufal, proses pendistribusian 125 paket hygiene kit dari Calvin Verdonk sejak Selasa, 9 Desember 2025.
Diketahui, hygiene kit memiliki harga bervariasi. Isi dari paket ini biasanya berupa kebutuhan peralatan kebersihan, seperti sabun, sampo, sikat gigi, pasta gigi, masket, dan sebagainya.
Ia mengatakan, pendistribusian langsung dikirim ke warga terdampak korban bencana di posko pengungsian. Masyarakat di Kampung Guo turut bantu menyalurkan paket dari Verdonk.
Para warga dan anak-anak terdampak banjir terlihat antusias menyambut bantuan dari Verdonk. Warga Kampung Guo bahagia karena paket hygiene kit sangat dibutuhkan di tengah situasi genting ini.
Sejak akhir November 2025, beberapa daerah di Provinsi Aceh, Sumatera Barat (Sumbar), Sumatera Utara (Sumut) masih terisolasi akibat bencana banjir bandang dan tanah longsor.
Sebagian daerah lainnya telah mendapatkan bantuan kemanusiaan dari masyarakat hingga pemerintah Indonesia.
Mengacu dari data BNPB pada Kamis, 11 Desember 2025, dampak banjir dan longsor di Sumatera mengakibatkan 969 orang meninggal dunia, 252 orang masih hilang, dan lima ribu orang terluka.
Selain itu, bencana banjir bandang dan tanah longsor di tiga provinsi di Pulau Sumatera juga membuat banyak bangunan luluhlantak.
Per Kamis, 11 Desember 2025, BNPB melaporkan bangunan yang mengalami rusak dan hancur, terdiri dari 1,2 ribu fasilitas umum, 219 fasilitas kesehatan, 581 fasilitas pendidikan, 434 rumah ibadah, 290 gedung/kantor, dan 498 jembatan.
Dari donasi Calvin Verdonk, hal ini menjadi sumber inspiratif penting untuk ikut merasakan penderitaan dari para korban. Ia yang sibuk berkiprah di Prancis tetap mengingat masyarakat terdampak bencana banjir dan longsor di Sumatera.
(hap)
Load more