ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Pengakuan Sarwendah Soal Diminta Lakukan Bayi Tabung Viral, Netizen Singgung Pernyataan Lawasnya: Perasaan Dulu…

Pengakuan Sarwendah soal alasan program bayi tabung jadi sorotan. Netizen singgung pernyataan lamanya tentang keguguran hingga kondisi kehamilannya dulu.
Jumat, 14 November 2025 - 23:45 WIB
Kolase foto Sarwendah dan Ruben Onsu
Sumber :
  • Kolase tvOnenews.com

tvOnenews.com - Pengakuan Sarwendah mengenai alasan dirinya menjalani program bayi tabung (IVF) pada tahun 2014 kembali mencuri perhatian publik.

Hal ini mencuat setelah ia melakukan siaran langsung di TikTok yang kemudian diunggah ulang oleh akun gosip @rumpi_gosip.

Dalam penjelasannya, Sarwendah dengan tegas membantah anggapan bahwa dirinya menjalani bayi tabung karena kondisi medis atau masalah pada rahimnya.

Dalam siaran tersebut, Sarwendah mengatakan bahwa rahimnya dalam kondisi baik dan sehat.

Pernyataan ini muncul sebagai respons terhadap spekulasi warganet yang menilai bahwa program bayi tabung biasanya dilakukan karena ada masalah pada kandungan atau kesulitan untuk hamil.

“Kalau mual-mual itu bukan berarti kandungan gua kagak kuat ya beb,” ujar Sarwendah tegas.

Ia menambahkan, “Rahim gua kagak kenapa-napa. Sehat semuanya.”

 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

Sarwendah menegaskan bahwa keputusan melakukan program bayi tabung pada saat itu bukan karena kondisi kesehatannya, tetapi karena adanya permintaan dari pihak lain yang tidak ia sebutkan identitasnya.

"Karena ada permintaan buat bayi tabung aja. Ya beda, jadi kondisinya. Gitu,” jelas Sarwendah tanpa memberikan detail lebih jauh.

Ia hanya menegaskan bahwa tubuhnya sehat dan tidak ada indikasi medis yang membuat dirinya harus menjalani prosedur IVF.

Lebih jauh, Sarwendah juga kembali menekankan bahwa ia telah melakukan pemeriksaan kesehatan lengkap dan hasilnya menunjukkan tidak ada masalah.

"Aku udah cek kesehatan, gak ada apa-apa. Baik semuanya,” ungkapnya.

Ia memahami bahwa pandangan setiap orang terhadap keputusan bayi tabung bisa berbeda-beda, sehingga ia memilih untuk tidak menjelaskam lebih jauh.

Namun, pengakuan ini justru memicu perdebatan baru di kalangan netizen.

Banyak yang mengaitkan pernyataan itu dengan cerita lama Sarwendah mengenai kondisinya yang sempat disebut rapuh dan mengalami masalah kehamilan, termasuk keguguran.

“Perasaan dulu dia keguguran terus sakit, sampe pake kursi roda, terus sampe namanya ganti karena sakit-sakitan mulu,” tulis seorang netizen mempertanyakan pernyataan terbaru Sarwendah.

Netizen lainnya juga heran dengan pengakuan tersebut.

“Program IVF itu penuh penderitaan, suntik hormon, masukin telur aktifnya belum hormon changing, kok rahim ga kenapa2 lu jalanin," kata yang lain.

Keraguan publik semakin besar setelah potongan ulang podcast The Onsu Family kembali beredar.

Dalam podcast itu, Ruben Onsu dan Sarwendah membahas masa-masa paling berat dalam pernikahan mereka, khususnya saat Sarwendah mengalami dua kali keguguran.

Ruben menyebut bahwa momen tersebut meninggalkan trauma mendalam.

“Waktu keguguran. Dua kali keguguran,” ucap Ruben singkat.

Sarwendah kemudian menambahkan bahwa perjalanan kehamilannya memang tidak mudah.

Ia menjelaskan bahwa keguguran dua kali itu sangat memengaruhi kondisi mental dan fisiknya. Bahkan saat mengandung Thalia dan Thania pun, keduanya menghadapi berbagai tantangan.

“Pada saat hamil Thalia juga perjuangannya lumayan sulit. Dan ternyata pada saat Thania pun itu ada kejadian yang mengagetkan,” ujar Sarwendah.

Ruben yang mendengar cerita itu tampak terdiam. Ketika Betrand Peto bertanya tentang kejadian mengagetkan tersebut, Ruben memilih tidak mengungkapkannya.

"Adalah, pokoknya. Sebenarnya orang tahu bersyukurnya lahir dengan selamat. Ada beberapa hal yang tidak bisa kita ceritakan,” ujarnya.

Perbedaan pernyataan masa lalu dan sekarang membuat publik semakin penasaran dengan alasan sebenarnya di balik keputusan bayi tabung tersebut, terlebih Sarwendah kini menyebut bahwa tubuhnya sehat dan IVF dilakukan karena “permintaan pihak lain". (adk)

Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Sariawan umumnya ringan, namun jika tak kunjung sembuh bisa menjadi tanda kanker mulut. Kenali penyebab, gejala, dan cara pencegahannya di sini.
Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT