Duka Mendalam Ibunda Timothy Anugerah, Ungkap Pesan Terakhir Putranya Sebelum Hembuskan Nafas Terakhir

Jakarta, tvOnenews.com - Kematian mahasiswa Universitas Udayana, Timothy Anugerah, masih meninggalkan duka mendalam bagi orangtuanya, terutama sang ibu, Sharon. Kasus meninggalnya Timothy pun masih dalam penyelidikan pihak Kepolisian Denpasar dan pihak kampus.

Tak disangka, sebelum menghembuskan nafas terakhir, anak semata wayang Sharon ini sempat menyampaikan pesan terakhir kepada ibunya. Timothy, yang akrab disapa Timmy, meninggal dunia di Rumah Sakit Sanglah, Bali, pada Rabu (15/10) lalu.

Sharon bercerita bahwa dirinya sangat terkejut saat menerima panggilan dari pihak kampus yang memberitahukan bahwa Timmy berada di UGD. Tanpa menunda waktu, Sharon segera bergegas ke rumah sakit.

Dalam podcast Denny Sumargo, Sharon menjelaskan kondisi terakhir putranya setelah mengalami jatuh. Ia menuturkan bahwa Timothy Anugerah masih sadar ketika tiba di rumah sakit.

"Sampai di sana (UGD), Timmy sedang diobservasi menyeluruh, ada USG gitu. Kemudian, dia masih buka mata," kata Sharon, dikutip dari YouTube Denny Sumargo, Sabtu (25/10).

Sharon menambahkan, “Dari jatuh sampai saya datang pun itu Timmy dalam keadaan sadar, dan dia sempat ngomong beberapa hal sama saya.”

Salah satu pesan terakhir yang disampaikan Timmy adalah mengenai lantai tempat ia jatuh. Sebagai ibu, Sharon pun memastikan informasi tersebut dan mendapatkan jawaban dari putranya.

"Jadi, saya tanya sama Timmy, 'Timmy ini ada yang bilang dari lantai dua, lantai tiga, Timmy jatuhnya dari mana?' terus Timmy bilang, 'lantai empat, mami.' Timmy bilang seperti itu sama saya," ujar Sharon.

Sharon mengaku tidak sempat menanyakan lebih jauh tentang penyebab jatuhnya putranya.

“Saat itu saya tidak ada kekuatan untuk bilang 'why?'. Saya nggak tanya lebih lanjut, apakah kamu menjatuhkan diri atau ada yang mendorong, atau apa pun, karena buat saya nggak ada sama sekali (terpikirkan) untuk tanya seperti itu,” tegasnya.

Tak lama setelah itu, Timmy harus menjalani pemeriksaan dokter, dan akhirnya meninggal dunia.

Saksi-saksi yang diperiksa polisi memberikan keterangan serupa dengan yang disampaikan Sharon. Salah satu saksi, yang tidak mengenal Timothy, melihat almarhum berada di lantai empat dengan barang pribadinya, berupa tas dan sepatu, ditinggalkan di lokasi tersebut.