Terungkap Sudah Alasan sang Suami Ceraikan Melda Safitri, Bukan Cuma Faktor Ekonomi Saja tapi ASN P3K Satpol PP itu...
- Facebook/Safitri Alshop Aceh
tvOnenews.com - Suami Melda Safitri, JS, seorang ASN Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Satpol PP menceraikan sang istri viral di media sosial.
JS awalnya menjadi sorotan publik lantaran dianggap menggugat cerai Melda Safitri menjelang pelantikan dan mendapat SK PPPK Satpol PP.
Kabar JS menceraikan Melda Safitri ternyata bukan karena menjadi ASN, tetapi faktor utamanya adalah masalah kesulitan ekonomi keluarga.
Selain faktor ekonomi, alasan JS ingin berpisah akhirnya terungkap setelah dibongkar oleh Melda Safitri di podcast YouTube Denny Sumargo.
"Saya menyimpulkan itu sebenarnya karena saya pun tanya 'Apa alasan kamu ceraikan saya?'," kata Melda Safitri disadur tvOnenews.com dari kanal YouTube Curhat Bang Denny Sumargo, Minggu (26/10/2025).
- Instagram @melda_safitri_92
Wanita berusia 33 tahun itu terkejut mendengar jawaban dari JS terkait alasan ingin bercerai dengannya.
JS ternyata sudah tidak kuasa mempertahankan keluarga kecilnya, khususnya tak mampu dengan sifat sang istri.
"Dia bilang saya keras kepala, tidak bisa diatur. Mungkin memang saya pun istri yang kurang sempurna, mungkin saya banyak salah," ungkap Fitri sapaan akrabnya.
Ia menerima pendapat tersebut, namun tidak bisa menahan kecewanya keluarga kecilnya hancur lebur yang telah menemani sang suami dari nol.
Wanita asal Aceh Singkil, Provinsi Aceh itu tak habis pikir sang suami memutuskan cerai hendak mendapat status ASN P3K.
"Saya kecewanya setelah kita bersama dari nol, tapi hasil yang saya dapat tuh begini. Pas dia sudah sukses, dia tinggalin," katanya.
- Kolase Tvonenews.com
Sejak menikah pada 2020, ia tidak sekadar menjadi Ibu Rumah Tangga (IRT), tetapi juga ikut bekerja untuk bantu memenuhi kebutuhan sehari-hari.
Sebagaimana diketahui, Melda Safitri harus berjualan sayur diselingi dengan kegiatan dagang kosmetik, sandal, dan lainnya.
"Kalau uang dari rumah tangga itu lebih seringnya saya bekerja juga, dia bekerja juga. Terkadang, hasil yang dia kerjakan tidak ada, jadi saya yang bantu," jelasnya.
Menurut penuturannya, aktivitas sehari-harinya sangat membantu apabila JS tidak ada penghasilan dari pekerjaan sebagai Satpol PP.
"Kami makannya dari situ, dari uang tas, uang kosmetik, uang sandal. Jadi, termakan modalnya," tuturnya.
Bahkan Fitri pernah membelikan baju Korpri untuk JS sebagai dukungan sang istri demi mewujudkan harapan sang suami sebagai ASN.
"Saya sisihkan dari jualan cabe. Saya tabung Rp10 ribu, Rp5 ribu biar cukup. Baju itu dia buat pakai nanti di pelantikan. Saya keadaan jualan dari pagi, pulangnya baru Maghrib," paparnya.
Demi melihat JS sukses, ibu dari dua anak ini bahkan pernah sampai tidur di pinggiran trotoar sebelum dagang sayuran di pasar.
Hingga kini, harapan Melda Safitri sirna karena sang suami memutuskan cerai karena tidak tahan dengan sifat Fitri dan faktor ekonomi keluarga.
"Harapannya begitu (dia sukses). Malahan kami sudah pernah ngobrol sepakat kalau udah lulus, kita ambil uang di bank, kita beli rumah," lanjutnya.
Adapun kronologi perceraian Melda Safitri bukan karena sang suami dilantik sebagai ASN P3K Satpol PP.
Melda Safitri menceritakan awal mula motif diceraikan JS karena percekcokan urusan tidak ada lauk makanan pada Kamis, 14 Agustus 2025.
JS sangat geram, emosinya meledak pada Jumat, 15 Agustus 2025, sehingga tanpa berpikir panjang memutuskan cerai talak tiga.
(hap)
Load more