ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Kali Ini Setuju atau Tidak dengan Bung Towel? Di Laga Timnas Indonesia Vs Arab Saudi yang Paling Disorot adalah Sosok ini

Pengamat sepak bola Indonesia, Tommy Welly alias Bung Towel membicarakan siapa sosok yang ditakuti di laga Timnas Indonesia Vs Timnas Arab Saudi di round 4.
Rabu, 8 Oktober 2025 - 17:39 WIB
Bung Towel bicara sosok yang ditakuti di pertandingan Timnas Indonesia versus Arab Saudi
Sumber :
  • Kolase AFC & Antara/Ilham Kausar

tvOnenews.com - Pengamat sepak bola Indonesia, Tommy Welly alias Bung Towel membicarakan siapa sosok yang ditakuti di laga Timnas Indonesia kontra Arab Saudi.

Pertandingan round 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026 antara Timnas Indonesia Vs Arab Saudi akan dihelat di Stadion King Abdullah Sports City, Jeddah, Kamis (9/10/2025) dini hari.

Timnas Indonesia telah tiba di Jeddah, Arab Saudi sejak akhir September lalu, Patrick Kluivert juga langsung menggelar pemusatan latihan (TC).

Setelah itu Patrick Kluivert akan mencoret enam pemain karena hanya 23 penggawa yang boleh tampil lawan Arab Saudi.

Tak Ada Official Training di Stadion King Abdullah Sports City, Timnas Indonesia Hanya Akan Lakukan Ini di H-1 Laga Vs Arab Saudi
Tak Ada Official Training di Stadion King Abdullah Sports City, Timnas Indonesia Hanya Akan Lakukan Ini di H-1 Laga Vs Arab Saudi
Sumber :
  • Timnas Indonesia

 

Berbagai persiapan tentunya menjadi pembekalan penting agar menaklukkan Arab Saudi sebelum fokus menghadapi Timnas Irak.

Banyak orang beranggapan para pemain Arab Saudi dinilai berbahaya, apalagi pelatih Herve Renard sudah cukup lama menukangi The Green Falcons sejak 2019.

Alih-alih mendukung hal tersebut, Bung Towel mempunyai pandangan sendiri terkait sosok yang paling ditakuti bukan dari pemain maupun pelatih Arab Saudi.

"Kita bicara teknis nggak mikirin yang lain. Secara bicara kualitas pemain, kualitas tim, taktikal, pelatih, peluangnya fifty-fifty," ujar Bung Towel dikutip tvOnenews.com dari kanal YouTube Official iNews, Rabu (8/10/2025).

Menurut Bung Towel, tidak ada pemain The Green Falcons yang mengerikan karena kualitas penggawa Indonesia juga tidak boleh dianggap remeh.

Di putaran ketiga, Arab Saudi belum bisa mengalahkan Indonesia, mulai dari leg kesatu skor 0-0 dan leg kedua dibantai 2-0.

Pengamat sepak bola ini harus mengakui Arab Saudi selama ditukangi Herve Renard mengalami peningkatan dari progres kekuatannya.

"Saya juga mempertimbangkan dia progres, ada perkembangan sejak November tahun lalu sampai sekarang dengan segala uji coba turnamen," jelasnya.

Ia menegaskan, kualitas permainan Timnas Arab Saudi masih setara, bahkan berani menyebut levelnya di bawah Indonesia.

Jika berbicara adu kualitas, banyak penggawa Indonesia berkarier di level liga ternama di Eropa, seperti Kevin Diks, Jay Idzes, Calvin Verdonk, Maarten Paes, Ole Romeny, dan lain-lain.

"Kalau dibilang Arab nggak jauh-jauh banget, kalau dibilang juga nggak jelek-jelek banget. Kualitas pemain kita sekarang didorong naturalisasi, jadi kita tidak dalam posisi inferior," katanya.

Lantas, siapa sosok yang paling menakutkan? Bung Towel menyinggung faktor non-teknis pada laga Timnas Indonesia kontra Arab Saudi.

Selaras dengan ketakutan PSSI, Bung Towel mengkhawatirkan wasit asal Kuwait, Ahmad Al Ali yang memimpin laga Garuda versus Arab Saudi.

"Kita punya hadangan selain cedera, apa itu? Antara Arab, aroma politik Arab dengan FIFA," imbuhnya.

Ia sudah curiga sejak awal AFC menentukan status Arab Saudi sebagai tim tuan rumah Grup B putaran keempat.

Apalagi pertandingan Indonesia kontra Arab Saudi akan memiliki pemimpin lapangan berasal dari negara Timur Tengah.

"Itu wasitnya kan dari Timur Tengah. Biasanya dalam sepak bola, Arab lawan Indonesia, maka normalnya misalnya Asia Timur itu bisa aja," terangnya.

Sebaliknya, ia sangat mendukung wasit pada pertandingan duel Irak versus Timnas Indonesia berasal dari China, Ma Ning.

"Kok giliran lawan Arab, wasitnya dari Kuwait. Jadi, kita pantas menduga ada faktor non-teknis. Artinya ini nggak lazim bahwa wasit dari area yang sama," paparnya.

"Saya khawatir keputusannya itu menguntungkan Arab, misalnya tiba-tiba kasih penalti pelanggaran merugikan kita. Netralitasnya itu yang kita sorot," pungkasnya.

(hap)

tvonenews

 

Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Sariawan umumnya ringan, namun jika tak kunjung sembuh bisa menjadi tanda kanker mulut. Kenali penyebab, gejala, dan cara pencegahannya di sini.
Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT