Head to Head Kondisi Media Sosial Red Sparks dan Manisa BBSK Usai Ditinggal Megawati Hangestri, Seperti Ini Keadaannya
- Instagram @luminous___y03
tvOnenews.com - Diakui ataupun tidak, kehadiran Megawati Hangestri membawa pengaruh luar biasa terhadap dua klubnya yakni Red Sparks (Korea) dan Manisa BBSK (Turki).
Di luar prestasi, efek yang paling kentara setelah kedatangan Megawati Hangestri ialah lonjakan penggemar yang langsung menyerbu media sosial Red Sparks dan Manisa BBSK.
Namun siapa sangka, Red Sparks masih lebih dicintai oleh volimania Indonesia meski Megawati Hangestri saat ini sudah pindah ke Manisa BBSK.
Dalam tiga tahun terakhir, masyarakat Indonesia mendadak jadi gemar voli. Ini karena salah satu pevoli putri Megawati Hangestri dipinang oleh klub Korea Selatan, Red Sparks.
Megawati Hangestri yang sebelumnya merasa tak dikenal ketika hanya bermain di Indonesia, tiba-tiba langsung disulap menjadi olahragawati yang dipuja masyarakat.
Jumlah pengikut di media sosial Instagram hingga TikTok-nya pun melonjak drastis. Sampai artikel ini diterbitkan, lebih dari 1 juta followers setia mengikutinya.
Di Korea, Megawati Hangestri bukan cuma numpang lewat. Ia seolah 'menggendong' timnya yakni Red Sparks di liga Korea.
Red Sparks yang sebelumnya dikenal sebagai tim medioker, menjelma sebagai kekuatan papan atas. Dua kali babak play-off sukses diraih. Padahal sebelum ada Mega, mereka tak pernah bisa sampai.
Kegilaan inilah yang kemudian membuat nama Megawati Hangestri dikenal dunia. Tim scouting dari Eropa pun mengintainya. Kini, Megatron gabung klub Turki, Manisa BBSK.
Efek Megawati Hangestri untuk Engagement Klubnya
Hanya dalam waktu dua tahun saja, Red Sparks berubah menjadi klub olahraga paling tenar di Korea. Menurut media setempat, popularitasnya mengalahkan tim sepak bola yang dikenal militan.
Jika menengok sebentar akun Instagram Red Sparks, jumlah followers mereka menyentuh angka 382 ribu. Pun subscribers di YouTube mencapai 340 ribu.
Angka tersebut jelas tak bisa dipandang sebelah mata. Keuntungan baik dari segi value hingga materil dengan mudah didapatkan Red Sparks dengan jumlah tadi.
Dampaknya bahkan masih terasa sampai sekarang. Megawati Hangestri memang sudah pergi, namun Red Sparks tak ditinggalkan oleh penggemar yang sebelumnya hanya mendukung Megatron.
Bahkan, tidak sedikit fans asal Korea Selatan yang sampai hari ini masih mengikuti karier Megawati Hangestri. Salah satunya, gadis bernama Lee Si-eun yang tak pernah absen datang ke stadion hanya untuk menonton sang idola.
Sebaliknya, hal serupa tampaknya belum didapat oleh Manisa BBSK. Ya, Megawati Hangestri memang belum genap sebulan berada di Turki.
Namun, Manisa BBSK kelihatannya belum siap menerima gempuran fans dari Indonesia. Mereka bahkan belum punya akun YouTube saat Megawati Hangestri datang.
Bukan cuma itu, Manisa BBSK tampaknya tidak 'se-excited' Red Sparks saat menyambut Megatron. Tak dapat dipungkiri bahwa tujuan mereka ialah promosi ke Sultanlar Ligi, bukan popularitas.
Teknik pengemasan konten Manisa BBSK juga terbilang seadanya jika dibandingkan Red Sparks. Dengan titel liga terbaik dunia, mungkin klub Turki tersebut lebih memilih kejar prestasi saja.
Bisa dilihat jumlah followers di Instagram Manisa BBSK yang stagnan di angka 78 ribu sedangkan untuk akun tim voli hanya 63 ribu pengikut.
Pun halnya jumlah like hingga komentar di Instagram Manisa BBSK yang tak seramai biasanya setelah tiga minggu ditinggal Megawati Hangestri.
- Besism Dutlulu
Yang lebih kentara ialah YouTube Manisa BBSK yang seolah mati suri. Tak ada Megawati Hangestri membuat mereka menghentikan siaran live streaming.
Terakhir kali Manisa BBSK membuat live streaming di YouTube resmi klub ialah saat Megawati Hangestri bermain di Ferdi Zeyrek Turnuvasi vs Info Yatirim Karsiyaka.
Selebihnya, YouTube Manisa BBSK tak lagi aktif. Pada Minggu (21/9/2025), pihak klub mengunggah short tentang aksi sosial, namun mereka malah menutup kolom komentar.
Akibatnya, hampir tidak ada penambahan jumlah subscribers baru di YouTube Manisa BBSK. Per hari Sabtu (27/9/2025), masih bertahan di angka 95 ribu pengikut.
Kendati demikian, jika melihat jalan Red Sparks yang mendapat ketenaran itu setelah dua musim diperkuat Megawati Hangestri, bukan mustahil bila Manisa BBSK di masa depan meraih hal serupa.
(han)
Load more