Tampil Memukau dengan Smash Kencang, Media Turki Beri Gelar ke Megawati Hangestri sebagai Pevoli yang...

Jakarta, tvOnenews.com- Siapa sangka penampilan perdana Megawati Hangestri di Turki, Manisa BBSK. Bikin penggemar happy, kok bisa?.

Megawati Hangestri atau Megatron yang dikenal sebagai atlet voli Indonesia itu, memang populer sebagai muslimah berbakat.

Sumber :

• dok.kolase tvonenews.com/Manisa BBSK

Kepiawaiannya bermain voli tak hanya bagus di Indonesia, juga bisa bermain ke liga luar yaitu Korea dan Turki. Megawati Hangestri begitu meroket sebagai atlet Indonesia.

Tampil dengan smash kerasnya, Megawati Hangestri sejak awal datang itu memang sudah disorot Media Turki.

Sumber :

• Instagram @manisabbsk

Diam-diam media Turki langsung memberikan julukan baru pada Megawati Hangestri loh. Itu seiring kabar Manisa BBSK yang mengumumkannya sebagai pemain anyar mereka.    

Ternyata Media asal Turki, Foto Spor bahkan menyebut Megawati Hangestri sebagai pevoli berkerudung terbaik di dunia.

"Manisa BBSK telah menambahkan pemain voli bercadar (hijab) terbaik di dunia, Megawati Hangestri Pertiwi, ke dalam skuadnya," tulis media tersebut.

Disamping itu, ada sosok terpenting dan terspesial dibalik kesuksesannya, siapa dia? sosok itu juga ibarat yang bekingi Megatron sejak dari dulu hingga sukses. 

Sebagaimana diketahui, banyak prestasi dibawa Megatron Indonesia itu bersama Red Sparks. 

Saat ini dia menjadi runner up, dan Megawati sendiri tidak memperpanjang kontraknya bersama Red Sparks, yang berhasil membawa Red Sparks menjadi runner up.

Sedangkan untuk Megawati telah bersama Red Sparks selama dua musim, saja musim 2023-2024 hingga musim 2024-2025. 

Dalam keterangannya, Megawati mengatakan bahwa dari hasil tersebut dirinya dibantu dari doa dari mendiang ayah dan juga ibunya. 

"Ayahku sebelum meninggal bilang coba saja. Ya aku coba. Akhirnya ya doa-doa ayahku sebelum meninggal juga (bisa bermain di Korea). Pesan terakhir juga," ungkap Megawati Hangestri.

"Sampai aku bisa sampai sekarang mungkin doa-doa dari ayahku sebelum meninggal, kayak semoga sukses," ujar dia dikutip dari viva.co.id.

Menurut muslimah asal Jember itu, kalau hasil tersebut juga tidak hanya berkah dari doa dari mendiang ayah. 

Dalam ceritanya, Megawati menyebut ia sebenarnya tidak tertarik menerima tawaran bermain di luar negeri karena masa kontraknya yang lama, yakni 9 bulan. 

Memang sang ayahlah justru mendorongnya agar mengambil kesempatan emas itu. Akhirnya ia mantap ke Korea.

"Itu aku ke Korea gara-gara ayah yang suruh. Aku awalnya gak mau karena terlalu lama. Itu tawaran pertama dari Mas Wibi, aku bilang 'aku gak bisa'," ujar Megawati dalam podcast bersama Deddy Corbuzier.

Selain itu, katanya juga ada doa ibu tercinta yang selalu mendoakan kesuksesan Megawati, hingga saat ini. Dia pun kembali ke Indonesia karena ingin merawat sang ibu.

"Mungkin Tuhan bantu aku, dan pastinya doa mamah aku yang selalu mendukung kami. Terima kasih untuk semua yang telah mendukung kami," tegasnya.(klw)