News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Seribu Langkah dari Satu TK, Mimpi Besar untuk Pendidikan Anak Usia Dini di Ujung Timur Indonesia

Pendidikan dasar merupakan pondasi yang akan menopang seluruh perjalanan hidup seorang anak. Pegiat pendidikan meresmikan TK gratis di Kupang, Nusa Tenggara Timur
Jumat, 15 Agustus 2025 - 23:47 WIB
Ilustrasi Seribu Langkah dari Satu TK, Mimpi Besar untuk Pendidikan Anak Usia Dini di Ujung Timur Indonesia
Sumber :
  • Istockphoto

tvOnenews.com - Pendidikan anak usia dini (PAUD) bukan sekadar langkah pertama sebelum masuk sekolah dasar, melainkan pondasi yang akan menopang seluruh perjalanan hidup seorang anak. 

Pada rentang usia emas 0–6 tahun, setiap rangsangan pendidikan yang diberikan dapat memengaruhi perkembangan otak, membentuk karakter, menumbuhkan rasa ingin tahu, hingga membangun kesiapan untuk menghadapi tantangan masa depan. 

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Studi menunjukkan bahwa anak yang mendapatkan stimulasi tepat di usia ini memiliki peluang lebih besar untuk sukses di jenjang pendidikan berikutnya. 

Sayangnya, di Indonesia masih terjadi kesenjangan besar dalam akses pendidikan, khususnya antara wilayah perkotaan dan daerah terpencil.

Berdasarkan data resmi Kemendikbudristek, hingga November 2024 terdapat 203.588 satuan PAUD yang tersebar di seluruh Indonesia, mencakup TK, Kelompok Bermain (KB), Taman Penitipan Anak (TPA), dan Satuan PAUD Sejenis (SPS). 

Jumlah peserta didik tercatat 6.757.019 anak dengan dukungan 488.115 guru serta 230.150 tenaga kependidikan. 

Meski angka tersebut terdengar besar, Angka Partisipasi Kasar (APK) anak usia 3–6 tahun baru mencapai 36,03 persen pada 2024. Artinya, lebih dari separuh anak usia PAUD belum merasakan pengalaman pendidikan prasekolah.

Ketimpangan juga terlihat dari distribusi fasilitas. Misalnya, di Nusa Tenggara Timur, termasuk Kupang, hanya terdapat 1.848 TK formal dan 3.926 KB, total 6.140 satuan PAUD. 

Jumlah ini jauh di bawah provinsi seperti Jawa Timur yang memiliki lebih dari 45.800 satuan PAUD. Fakta tersebut menjadi sinyal bahwa pembangunan infrastruktur pendidikan, terutama di wilayah 3T (Terdepan, Terluar, dan Tertinggal), masih harus digenjot demi pemerataan kesempatan belajar.

Di tengah kondisi itu, setiap langkah kecil untuk menghadirkan PAUD di pelosok menjadi begitu berarti. Kehadiran satu taman kanak-kanak (TK) di desa terpencil, dengan guru-guru lokal yang berdedikasi, bagaikan cahaya yang menerangi jalan anak-anak menuju masa depan yang lebih cerah.

Salah satu inisiatif tersebut datang dari pegiat pendidikan Agatha Chelsea dan Timothy Ronald. Mereka meresmikan TK gratis di Kupang,  Nusa Tenggara Timur.

“Kalau kita bisa menyalakan satu lilin kecil di hati mereka, siapa tahu cahaya itu akan menerangi masa depan mereka,” ujar Agatha Chelsea, melansir dari Antaranews.

TK ini merupakan sekolah kelima yang dibangun di daerah terpencil, dilengkapi ruang kelas penuh warna, taman bermain sederhana, dan pengajar lokal yang mengajar dengan sepenuh hati.

“Kami ingin anak-anak ini tahu, dunia itu luas. Dan mereka pantas punya kesempatan yang sama untuk meraihnya,” tambah Timothy Ronald.

Menurut keduanya, sekolah ini bukan sekadar tempat belajar, melainkan ruang untuk menumbuhkan mimpi dan menanamkan rasa percaya diri pada anak-anak. 

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Setiap interaksi di kelas dan taman bermain dipandang sebagai bekal berharga untuk kehidupan mereka di masa depan. Tak berhenti di Kupang, mereka menargetkan pembangunan 1.000 sekolah di berbagai daerah di Indonesia. 

Mereka percaya, jika satu sekolah dapat mengubah hidup puluhan anak, maka ribuan sekolah akan memberikan dampak besar pada kemajuan bangsa. Mereka pun mengajak masyarakat untuk berkontribusi, sekecil apa pun bentuknya, demi masa depan pendidikan Indonesia. (udn)

Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Masih Ingat Carlos Raul Sciucatti? Pesepak Bola Argentina yang Jadi Mualaf sampai Belajar Islam di Pesantren Kalimantan

Masih Ingat Carlos Raul Sciucatti? Pesepak Bola Argentina yang Jadi Mualaf sampai Belajar Islam di Pesantren Kalimantan

Kisah Carlos Raul Sciucatti, pesepak bola asal Argentina yang lama berkarier di Indonesia, memutuskan menjadi mualaf hingga mendalami Islam di pesantren Kalimantan.
Satgas PKH Kantongi Identitas Perusahaan Diduga Biang Kerok Banjir Bandang Sumatera

Satgas PKH Kantongi Identitas Perusahaan Diduga Biang Kerok Banjir Bandang Sumatera

Satuan Tugas Penertiban Kawasan Hutan (Satgas PKH) mengungkapkan pihaknya telah mengantongi identitas perusahaan yang menyebabkan banjir bandang di sejumlah wilayah di Aceh, Sumatera Utara (Sumut), dan Sumatera Barat (Sumbar).
Tak Sesangar di Media Sosial, Resbob Tertunduk Seperti Ayam Sayur Saat Diringkus Polisi

Tak Sesangar di Media Sosial, Resbob Tertunduk Seperti Ayam Sayur Saat Diringkus Polisi

Sosok YouTuber sekaligus streamer Resbob yang kerap tampil lantang dan provokatif di media sosial, tampak jauh berbeda saat diamankan aparat kepolisian....
Jangan Diteruskan, Lakukan 4 Langkah Awal Ini jika Kamu Alami Cedera saat Main Padel

Jangan Diteruskan, Lakukan 4 Langkah Awal Ini jika Kamu Alami Cedera saat Main Padel

Jika kamu mengalami cedera saat bermain padel, pastikan untuk langsung melakukan empat langkah di bawah ini.
Megawati Hangestri Bersyukur Raih Perunggu SEA Games 2025: Persiapan Singkat, Timnas Voli Putri Tampil Maksimal

Megawati Hangestri Bersyukur Raih Perunggu SEA Games 2025: Persiapan Singkat, Timnas Voli Putri Tampil Maksimal

Timnas voli putri Indonesia memastikan posisi ketiga setelah menumbangkan Filipina dengan skor 3-1 pada laga perebutan medali perunggu yang berlangsung di Hua Mak Indoor Stadium, Bangkok, Senin (15/12/2025).
2 Tips yang Bisa Dilakukan agar Dapat Mencegah Cedera saat Bermain Padel, Pemula Harus Paham!

2 Tips yang Bisa Dilakukan agar Dapat Mencegah Cedera saat Bermain Padel, Pemula Harus Paham!

Sebagai pemula dalam olahraga padel, dua tips ini harus dipahami lebih dulu untuk meminimalisir risiko cedera saat bermain padel.

Trending

Tak Sesangar di Media Sosial, Resbob Tertunduk Seperti Ayam Sayur Saat Diringkus Polisi

Tak Sesangar di Media Sosial, Resbob Tertunduk Seperti Ayam Sayur Saat Diringkus Polisi

Sosok YouTuber sekaligus streamer Resbob yang kerap tampil lantang dan provokatif di media sosial, tampak jauh berbeda saat diamankan aparat kepolisian....
Satgas PKH Kantongi Identitas Perusahaan Diduga Biang Kerok Banjir Bandang Sumatera

Satgas PKH Kantongi Identitas Perusahaan Diduga Biang Kerok Banjir Bandang Sumatera

Satuan Tugas Penertiban Kawasan Hutan (Satgas PKH) mengungkapkan pihaknya telah mengantongi identitas perusahaan yang menyebabkan banjir bandang di sejumlah wilayah di Aceh, Sumatera Utara (Sumut), dan Sumatera Barat (Sumbar).
Posisi Runner-up SEA Games 2025 Makin Aman Usai Indonesia Panen 12 Emas Dalam Sehari, Erick Thohir Soroti Tim Atletik

Posisi Runner-up SEA Games 2025 Makin Aman Usai Indonesia Panen 12 Emas Dalam Sehari, Erick Thohir Soroti Tim Atletik

Gelombang medali emas yang diraih kontingen Indonesia pada hari kelima SEA Games 2025 di Thailand, Minggu (15/12), mendapat perhatian khusus dari Menpora, Erick Thohir. 
Atalia Praratya Resmi Gugat Cerai Ridwan Kamil!

Atalia Praratya Resmi Gugat Cerai Ridwan Kamil!

Atalia Praratya resmi menggugat cerai Ridwan Kamil. Pengadilan Agama Bandung pastikan sidang perdana digelar Rabu pekan ini.
Ramalan Keuangan Zodiak 16 Desember 2025: Aries, Taurus, Gemini, Cancer, Leo hingga Pisces

Ramalan Keuangan Zodiak 16 Desember 2025: Aries, Taurus, Gemini, Cancer, Leo hingga Pisces

Ramalan keuangan zodiak 16 Desember 2025 lengkap untuk Aries hingga Pisces, berisi nasihat finansial dan angka hoki untuk membantu kelola rezeki. Cek ramalanmu!
Tak Hanya sebut Skripsi Jokowi Tak Ada Nama Dosen Penguji, Kubu Roy Suryo: Joko Widodo Tidak Punya Sikap Kenegarawan

Tak Hanya sebut Skripsi Jokowi Tak Ada Nama Dosen Penguji, Kubu Roy Suryo: Joko Widodo Tidak Punya Sikap Kenegarawan

Polda Metro Jaya baru saja menggelar perkara kasus tudingan ijazah palsu Jokowi, pada Senin (15/12). Bahkan, dalam gelar kasus itu, Kubu Roy Suryo angkat bicara
Kondisi Finansial Zodiak 16 Desember 2025: Libra, Scorpio, Sagitarius, Capricorn, Aquarius, dan Pisces

Kondisi Finansial Zodiak 16 Desember 2025: Libra, Scorpio, Sagitarius, Capricorn, Aquarius, dan Pisces

Berikut ramalan kondisi finansial zodiak pada 16 Desember 2025 untuk enam zodiak terakhir, Libra, Scorpio, Sagitarius, Capricorn, Aquarius, dan Pisces.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT