Ole Romeny 3 Kali Main 3 Kali Cetak Gol, Selebrasinya Selalu Sama, yaitu Perlihatkan 5 Jari di Bawah Dagu, Apa Maksudnya?
- Timnas Indonesia
tvOnenews.com - Ole Romeny kembali mencuri perhatian pecinta sepak bola Tanah Air. Striker andalan Timnas Indonesia ini mencetak tiga gol dalam tiga pertandingan Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Menariknya, selebrasi ole romeny di tiap golnya selalu sama yaitu lima jari di bawah dagu.
Romeny yang kini memperkuat Oxford United di kasta kedua Liga Inggris, menjadi mesin gol bagi skuad Garuda.
![]()
Ole Romeny Selebrasi di laga Timnas Indonesia vs China. (Sumber: Instagram Ole Romeny)
Ia mencetak gol perdana saat Indonesia menghadapi Australia pada 20 Maret 2025 di Allianz Stadium, Sydney.
Meski laga itu berakhir kekalahan telak 1-5, gol yang dicetak Romeny menjadi gol bersejarah karena mengakhiri paceklik 41 tahun tanpa gol Indonesia ke gawang Australia.
Lima hari berselang, Romeny kembali menunjukkan ketajamannya di laga kandang kontra Bahrain.
Ia mencetak gol semata wayang Indonesia pada menit ke-24, memanfaatkan umpan Marselino Ferdinan yang menerima bola dari Thom Haye.
Gol itu mengantarkan Indonesia menang 1-0 dan menjaga asa lolos ke Piala Dunia 2026. Tak hanya itu, penampilannya yang impresif membuat Romeny dinobatkan sebagai Man of the Match.
Puncaknya terjadi saat Indonesia menjamu China di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, pada 5 Juni 2025.
Kali ini, Romeny mencetak gol dari titik putih di penghujung babak pertama setelah Ricky Kambuaya dijatuhkan di kotak terlarang.
Gol penalti itu menjadi satu-satunya gol dalam pertandingan, sekaligus memastikan kemenangan 1-0 bagi skuad asuhan Patrick Kluivert.
Hasil ini membawa Indonesia naik ke peringkat ketiga Grup C dengan 12 poin, membuka peluang menuju ronde keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Namun, perhatian publik tidak hanya tertuju pada performa apiknya di lapangan, tetapi juga pada selebrasi ikonik Romeny.
Dalam ketiga laga tersebut, ia selalu merayakan gol dengan meletakkan lima jari di bawah dagu.
Gestur yang kemudian dikenal dengan istilah “Head High” ini menyimpan pesan mendalam.
Dalam konferensi pers usai laga kontra Bahrain, Romeny akhirnya mengungkapkan arti selebrasinya tersebut kepada media.
“Selebrasi saya tadi adalah tanda untuk tetap menegakkan kepala. Ini adalah pesan positif bagi siapa pun yang sedang mengalami masa sulit, baik dalam sepak bola maupun kehidupan,” ujar Romeny.
Load more