Pengakuan Tak Terduga Pelatih Patrick Kluivert soal Performa Ricky Kambuaya: Pemain yang Pemalu tapi...

Jakarta, tvOnenews.com- Pemain Timnas Indonesia tengah menjadi sorotan pihak manapun, karena mampu mengalahkan China yang dikenal kuat di dunia sepakbola.

Berbagai Media Asing pun mulai ikut berkomentar, seperti apa kualitas para pemian Timnas Indonesia yang diasuh Patrick Kluivert itu.

Sumber :

• dok.tvOnenews.com/ Taufik Hidayat

Salah satu pemain Timnas Indonesia tersebut, Ricky Kambuaya yang kini mendunia, seusai laga kontra China kemarin (5/6) di SUGBK, Jakarta.

Ricky Kambuaya juga mendapat sorotan FIFA hingga disebut "Permata dari Timur" karena kemampuannya yang tidak kain-main.Semakin mengangkat nama Timnas Indonesia di dunia.

Penampilan apiknya, kala membantu Skuat Garuda menekuk China pada lanjutan putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia mendapatkan pujian tinggi dari Patrick Kluivert.

Sumber :

• AFC

"Ricky Kambuaya, yah, saya tidak perlu mengatakan banyak hal. Bagi saya, Ricky hari ini bermain fantastis. Dia menunjukkan semangat yang besar," puji Kluivert dalam jumpa pers pasca pertandingan di SUGBK, dikutip dari Antara, Senin (9/6).

Pasalnya, Pemain dari Dewa United itu, selama 83 menit bermain mampu tampil mengesankan.

Selain memenangkan penalti untuk Ole Romeny ketika dilanggar di kotak terlarang China.

Performa dilihat dari Sofascore, mencatatnya melakukan satu tembakan tidak tepat sasaran, satu dribel sukses, 25 sentuhan, 14 umpan dengan akurasi 86 persen, satu umpan kunci, satu umpan panjang sukses, lima duel darat sukses, satu duel udara sukses, tiga kali dilanggar, dan satu tekel.

Bukan hanya itu, kemampuan olah bolanya sangat merepotkan bek China, terutama Zexiang Yang yang sampai mengganjal dirinya di kotak penalti.

Tak diduga, pemain yang jago itu ternyata memiliki kepribadian yang pemalu.

"Dia pemain yang sangat pemalu, tetapi di lapangan dia benar-benar pemain yang bagus," puji Kluivert tentang Kambuaya.

Sehubungan penampilannya, diketahui capnya bersama timnas menjadi 35, disertai lima gol dan tujuh assist, sejak debutnya melawan China Taipei pada Oktober 2021.