Habib Jafar Ikut Bersuara Imbas Ijab Kabul Pernikahan Maxime Bouttier dan Luna Maya Dituduh Tak Sah, Katanya...
- Kolase Instagram/@lunamaya & Tangkapan layar YouTube Jeda Nulis
Walau demikian, Habib Jafar mengimbau agar rambu-rambu prosesi ijab kabul juga harus diperhatikan seksama. Alih-alih tujuannya tidak menimbulkan kekeliruan dari segi hukumnya dalam Islam.
Menurut Habib Jafar, umat Muslim tidak boleh keliru dalam keharusan tarikan satu napas sebagai syarat sah pernikahan yang mengikuti syariat agama Islam.
"Tentu tidak, karena Islam itu agama fitrah alias agama yang manusiawi, sehingga menurut Imam Nawawi, tidak ada masalah dalam jeda akad nikah," bebernya.
Habib Jafar juga berpacu pada pandangan Imam Nawawi soal hukum penjedaan dalam Islam masih boleh, dengan catatan tidak boleh mengandung unsur aktivitas lain saat ijab kabul.
"Selama tidak diisi dengan sesuatu lain di luar akad nikah itu, bahkan tidak terlampau lama. Sebab, kembali lagi ke makna dari akad nikah itu," terangnya.
Kata dia, ada simbolik dari akad nikah yang berkaitan bahwa kedua pasangan saling mengasihi harus bisa memompa kekurangan masing-masing sejak resmi membentuk keluarga kecil yang baru.
Dalam hal ini, penjedaan ijab kabul akibat tarikan napas Bouttier masih berdasarkan ketentuan syariat agama Islam. Kecuali kalau suami Luna Maya itu menjeda terlampau lama bisa batal.
"Menurut Syekh Wahbah Suhaili, hikmahnya adalah karena akad nikah itu isinya ijab, yang artinya adalah pertanyaan berisi pernyataan dan kabul yang maknanya adalah jawaban dari mempelai pria atas wali yang menikahkan mempelai perempuan karena itu jawaban harus disegerakan ketika pertanyaan sudah dilontarkan," paparnya.
Habib Jafar menegaskan alasan mempelai pria harus cepat merespons dalam pengucapan ijab kabul, karena berhubungan dengan keseriusan memikat seorang wanita yang akan menjadi istrinya nanti.
"Pengantin laki-laki tidak ada keraguan atau yakin atas pernikahan yang sedang dia jalani," tandasnya.
(hap)
Load more