Jangan Abaikan! Kenali 10 Masalah Pencernaan pada Kucing yang Bisa Berakibat Fatal
- Pexels.com
Infeksi cacing yang tidak diobati dapat melemahkan kucing dan menyebabkan komplikasi serius.
7. Inflammatory Bowel Disease (IBD)
IBD adalah penyakit inflamasi usus kronis yang menyebabkan kucing sering mengalami diare, muntah, dan kehilangan berat badan.
Penyakit ini sulit didiagnosis dan memerlukan pengelolaan jangka panjang, termasuk perubahan pola makan dan pengobatan.
8. Intoleransi atau Alergi Makanan
Beberapa kucing memiliki alergi atau intoleransi terhadap makanan tertentu, seperti susu, ayam, atau ikan.
Reaksi yang muncul bisa berupa muntah, diare, dan gatal-gatal. Jika kucing menunjukkan gejala ini setelah makan makanan tertentu, sebaiknya segera ganti makanannya dengan formula yang lebih cocok.
9. Penyakit Hati dan Ginjal
Gangguan hati dan ginjal dapat mempengaruhi sistem pencernaan kucing, menyebabkan muntah, kehilangan nafsu makan, dan diare.
Penyakit ini sering terjadi pada kucing yang sudah tua dan membutuhkan perawatan khusus serta diet yang tepat.
10. Obstruksi Usus
Obstruksi usus terjadi ketika ada benda asing yang tertelan, seperti plastik, benang, atau mainan kecil, yang menyumbat saluran pencernaan.
Gejalanya meliputi muntah terus-menerus, perut kembung, dan tidak bisa buang air besar. Kondisi ini darurat dan membutuhkan operasi segera.
Masalah pencernaan pada kucing tidak boleh dianggap remeh karena bisa berdampak fatal jika dibiarkan.
Jika kucing menunjukkan gejala gangguan pencernaan yang berkepanjangan, segera konsultasikan dengan dokter hewan untuk mendapatkan penanganan yang tepat. (adk)
Load more