Papah Emil Audero 'Jilat Ludah' Sendiri? Anaknya Dulu Dibilang Tak Perlu Bela Timnas Indonesia, kini Sudah Mau Gabung Garuda, Ucapannya Waktu itu...
- Kolase tvOnenews.com / Palermo
tvOnenews.com - Mungkin publik masih ingat perkataan nyelekit Ayah Emil Audero soal Timnas Indonesia jauh sebelum tim Garuda makin bersinar di pentas Asia dan menuju Piala Dunia 2026.
Saat itu, Ayah Emil Audero menolak mentah-mentah untuk anaknya berseragam Timnas Indonesia, lantas seperti apa pernyataan viralnya beberapa waktu lalu?
Komisi X DPR RI menyetujui tiga pemain keturunan, Emil Audero, Dean James dan Joey Pelupessy untuk proses naturalisasi bela Timnas Indonesia.
Diberitakan sebelumnya, Komisi X DPR RI menyetujui rekomendasi naturalisasi tiga calon pemain tim nasional di atas dalam rapat kerja bersama Menpora, serta PSSI di Gedung Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (5/3/2025) siang WIB.
- Kolase tvOnenews.com
Keputusan ini diambil sebagai bagian dari upaya memperkuat Timnas Indonesia yang membutuhkan pemain kelas Eropa yang sarat pengalaman untuk berkompetisi di level tertinggi seperti Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Ketua Umum PSSI, Erick Thohir pun mengucapkan terima kasih kepada DPR yang terus mendukung program naturalisasi PSSI.
Terlebih, saat ini PSSI memang tengah berusaha mempercepat proses naturalisasi ketiga pemain tadi sebelum deadline yang diajukan FIFA yakni 10 Maret mendatang.
"Ya Alhamdulillah tentu bangsa kita punya mimpi besar semua, dari DPR, dari pemerintah, rakyat, kami di PSSI, dan Bapak Presiden mendorong bagaimana mimpi ini masuk piala dunia bisa lebih realita," kata Erick Thohir di Gedung Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (5/3/2025) siang WIB.
"Dan luar biasa dari DPR terus mendukung program-program pemerintah, dimana kita bisa lihat percepatan yang terjadi karena memang deadline kita itu tanggal 10, harus masuk ke FIFA," lanjutnya.
"Ini hal-hal yang luar biasa, terima kasih. Belum lagi dari pihak tentu Kementerian Hukum dan juga dari Kemenpora yang memastikan tidak menyalahi aturan yang ada, semua payung hukumnya kita ikuti sesuai aturan FIFA," kata Erick Thohir lagi.
"Dan apresiasi kami setinggi-tingginya sehingga mudah-mudahan program Garuda Mendunia ini bisa menjadi kenyataan, sehingga kita bisa menggapai mimpi kita bisa masuk World Cup," tukas Erick Thohir.
Sementara itu, Emil Audero Mulyadi sempat menjadi perbincangan hangat penggemar timnas Indonesia pada beberapa waktu lalu.
Emil Audero merupakan kiper yang sedang proses dinaturalisasi untuk menjadi Warga Negara Indonesia (WNI) oleh PSSI.
Menteri Hukum Supratman Andi Agtas akan mengutus tim Sekjen dan Dirjen AHU untuk proses pengambilan sumpah tiga pemain naturalisasi itu di Roma, Italia pada 20 Maret 2025.
Para suporter Timnas Indonesia pun sempat gembira sekaligus antusias karena Emil Audero segera bergabung dengan Timnas Indonesia.
Tetapi penggemar tim Garuda juga masih ingat betul momen perkataan ayah Emil Audero saat menolak mentah-mentah anaknya membela Timnas Indonesia.
Ayah Emil Audero tolak anaknya untuk bela timnas Indonesia
Ayah Emil Audero sempat menolak mentah-mentah anaknya bakal membela Timnas Indonesia, karena berharap masih bisa tampil untuk Italia meskipun peluangnya semakin kecil.
Pemain yang pernah memperkuat Sampdoria ini masih sangat berharap menjadi bagian dari skuad Gli Azzurri, timnas Italia.
Nama Emil Audero juga sempat viral akibat perkataan dari ayahnya.
Dalam video yang beredar di TikTok, seorang pria yang diduga sebagai Edy Mulyadi, ayah dari Emil Audero dengan tengan tegas menepis kalau penjaga gawang berdarah Indonesia - Italia tersebut akan membela tim Garuda.
Bahkan ia tidak segan menyindir prestasi timnas Indonesia saat itu masih sulit untuk tampil di ajang Piala Dunia.
"Benar gak kalau dia mau ke Indonesia?" tanya seorang penanya di video TikTok akun @agniakhn.
"Mimpi kali," balas pria yang diduga ayah Emil Audero.
"Kalau Emil ingin jadi pemain Piala Dunia, ya harus ambil di sana (Italia) dong," jelas dia.
"Indonesia lulu Asia saja enggak, apalagi Piala Dunia," lanjut ucapnya lagi.
Lebih lanjut, ia mengaku tidak masalah dengan persaingan yang akan dihadapi oleh Emil dengan kiper-kiper kelas atas yang dimiliki oleh timnas Italia.
Ia menegaskan kiper berdarah Indonesia-Italia akan memilih berusaha tembus timnas Italia ketimbang gabung timnas Indonesia Indonesia.
"Enggak lah bela timnas Indonesia, terlalu rugi," pungkasnya.
Kini kesempatan Emil Audero untuk bermain di skuad Timnas Italia semakin mengecil.
- Facebook - Palermo FC & FC Dallas
Kualitasnya tidak perlu diragukan lagi namun pesaingnya di posisi penjaga gawang Italia adalah Gianluigi donnarumma hal tersebutlah yang membuatnya belum memulai debut bersama timnas Italia.
Nama Emil Audero sempat mulai terlupakan dengan kehadiran Maarten Paes, kiper naturalisasi timnas Indonesia yang tampil gemilang dalam dua laga di timnas Indonesia yakni melawan Arab Saudi dan Australia.
Maarten Paes tampil apik dalam dua laga timnas Indonesia dalam menahan imbang Arab Saudi 1-1, dan Australia 0-0.
Dalam laga kontra Australia, Maarten Paes terpilih sebagai Man of The Match, setelah tampil gemilang beberapa kali melakukan penyelamatan krusial ke gawang timnas Indonesia.
Maarten Paes menggagalkan beberapa peluang emas dari para pemain Australia untuk menciptakan gol, seperti melakukan tepisan dari tandukan pemain Australia dari tendangan pojok.
Meski, Australia tampil dominan menguasai 63 persen penguasaan bola, 19 tembakan, 32 sentuhan di kotak penalti lawan, dan 15 tendangan sudut.
Laga berjalan sengit, namun duel antara timnas Indonesia menghadapi Australia harus berakhir imbang, tanpa ada satupun gol.
Kabar terbaru Emil Audero
Emil Audero kini turun kasta bermain di Serie B yakni membela Palermo, ia dipinjamkan dari Como 1907, padahal klubnya baru saja promosi ke Serie A untuk musim 2024/2025.
Sebelumnya, Emil Audero diketahui resmi meninggalkan Sampdoria setelah dipinjamkan ke Inter Milan pada musim lalu.
Pada saat menjalani peminjaman di Inter Milan, ia lebih banyak menjadi penghangat bangku cadangan.
Pertandingan Serie A, berdasarkan transfermarkt, Emil hanya bermain pada pertandingan Inter menghadapi Sassuolo, FC Empoli, dan menghadapi Lecce.
Sementara pada Liga Champions, Audero hanya diturunkan satu kali saat Inter Milan kontra Benfica pada 30/11/2023,
Harapan besar untuk mendapatkan menit bermain di Como 1907 sepertinya belum terealisasi, rupanya Emil Audero harus menelan pil pahit dalam tiga laga bersama Como 1907, lantaran dirinya masih belum diturunkan.
Sang pelatih, Cesc Fabregas masih mempercayai kiper kawakan, Pepe Reina.
Baru lah pada laga keempat, Emil Audero dimainkan pada laga Como 1907 kontra Bologna, sialnya, dia harus kebobolan dua gol, membuat hasil seri 2-2. (ind/aes)
Load more