LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Pemain Persib Bandung Marcio Souza
Sumber :
  • Viva

Masih Ingat Marcio Souza? Striker Asing Persib Bandung yang Punya Selebrasi Khas Tukul Arwana, Setelah Pensiun Nasibnya...

Marcio Souza merupakan pemain asing dengan paket lengkap yang pernah dimiliki oleh Persib Bandung di Liga Indonesia 2011/2012. Usai pensiun, nasibnya tragis.

Sabtu, 8 Juni 2024 - 12:48 WIB

tvOnenews.com - Marcio Souza merupakan salah satu striker asing terbaik yang pernah dimiliki oleh Persib Bandung pada Liga Indonesia musim 2011/2012.

Selain Persib Bandung, klub Liga Indonesia lainnya seperti Persela Lamongan, Deltras Sidoarjo, Semen Padang, Arema FC, hingga Perseman Manokwari juga pernah merasakan ketajaman Marcio Souza.

Bukan hanya kepiawaiannya dalam mencetak gol saja, tetapi Marcio Souza juga dikenal akan selebrasinya yang meniru gaya komedian Tukul Arwana.

Setelah lama berkarier di sepak bola Indonesia, Marcio Souza pada akhirnya memutuskan untuk gantung sepatu pada tahun 2015.

Baca Juga :

Namun, setelah putuskan pensiun dari dunia sepak bola sembilan tahun silam, Marcio Souza muncul dengan kabar kurang sedap yang menimpa dirinya.

Lantas, kabar buruk apa yang menimpa Marcio Souza setelah memutuskan pensiun dari sepak bola?

Marcio Souza merupakan striker kelahiran Rio de Janeiro, Brasil pada 14 Januari 1980 yang sudah malang melintang di persepakbolaan nasional sejak 2006.

Ketika itu, Marcio Souza didatangkan oleh Persela Lamongan untuk mengisi slot pemain asing dan mendapatkan kontrak selama dua musim dari 2006 sampai 2008.

Kepercayaan Persela Lamongan dibayar tuntas oleh Marcio Souza usai membukukan 44 gol dari 66 pertandingan selama dua musim tampil bagi klub asal Jawa Timur tersebut.

Pencapaian Marcio Souza tersebut terbilang cukup impresif mengingat saat itu dirinya baru saja mencicipi atmosfer kompetisi sepak bola Indonesia.

Marcio Souza juga menjadi salah satu pemain asing dengan paket lengkap karena dia punya keunggulan mencetak gol melalui sundulan, tendangan bebas, hingga spekulasi dari jarak jauh.

Maka tak mengherankan apabila Marcio Souza menjadi buruan utama dari klub-klub pesaing Persela Lamongan di kompetisi Liga 1 pada musim itu.

Sampai akhirnya pada 2009, Persela Lamongan melego Marcio Souza ke Semen Padang dan setelah itu dia selalu berpindah ke tim lain seperti Deltras Sidoarjo dan Arema FC.

Di musim pertamanya bersama Semen Padang, Marcio Souza sukses mengantarkan timnya promosi ke Liga Super Indonesia dan menyumbangkan sembilan gol.

Setelah itu, striker Brasil tersebut pindah ke Deltras Sidoarjo dengan torehan 14 gol dan satu musim setelahnya dia hengkang ke Arema FC meski hanya sumbang sembilan gol.

Meskipun kariernya bersama Deltras Sidoarjo dan Arema FC tak semulus saat memperkuat Persela Lamongan, namun performa Marcio Souza membuat Persib Bandung kepincut.

Klub juara Liga 1 2023/2024 itu akhirnya mendaratkan Marcio Souza pada musim 2011/2013 dan berhasil berkontribusi dengan raihan delapan golnya.

Ciri khas Marcio Souza yang masih diingat oleh penggemar sepak bola nasional ialah saat dirinya melakukan selebrasi ala komedian Tukul Arwana.

Hal itu biasa dilakukan oleh Marcio Souza ketika dia mencetak gol dan langsung menghampiri kamera untuk melakukan gaya Tukul Arwana tersebut.

Akan tetapi, masa bakti Marcio Souza di Persib Bandung hanya berlangsung semusim hingga dirinya harus berpindah ke Perseman Manokwari dengan koleksi delapan gol.

Klub Malaysia Terengganu FC merupakan tim profesional terakhir yang diperkuat oleh Marcio Souza sebelum sang pemain memilih gantung sepatu pada 2015.

Namun, kabar kurang mengenakan menimpa Marcio Souza tepatnya dua tahun sebelum sang pemain memutuskan akhiri karier sepak bolanya.

Marcio Souza diduga terlibat dalam kasus jual beli pertandingan saat memperkuat Perseman Manokwari. Saat itu, ia diberi tugas untuk memenangkan tim lawan yakni Persepar Palangkaraya pada 2013.

Pemain Persib Bandung Marcio Souza

Pemain Persib Bandung Marcio Souza (Source: Instagram)

Menurut kabar yang beredar, Marcio Souza terpaksa menerima suap tersebut lantaran gajinya saat membela Perseman Manokwari belum dibayarkan senilai Rp800 juta.

Tak lama berselang, Marcio Souza membuat laporan ke polisi setelah mendapat ancaman pembunuhan yang menurutnya berasal dari manajer Perseman Manokwari.

Usai mengalami sejumlah polemik di Indonesia, Marcio Souza pulang ke Brasil dan di kampung halamannya itu, sang pemain kembali terlibat dalam masalah serupa.  

Marcio Souza ditahan kepolisian Brasil pada Juli 2016 setelah dituduh melakukan pengaturan skor yang melibatkan pemain, pelatih, agen, hingga presiden klub.

Saat ini, Marcio Souza telah kembali ke Brasil bersama keluarganya. Di sana, ia melatih tim sepak bola remaja hingga bekerja sampingan sebagai tukang las. (han)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Datang ke Abu Dhabi, Presiden Jokowi dan Presiden MBZ Bakal Bahas Hal Ini

Datang ke Abu Dhabi, Presiden Jokowi dan Presiden MBZ Bakal Bahas Hal Ini

Presiden Jokowi disambut langsung Presiden Persatuan Emirat Arab (PEA) Mohammed bin Zayed Al Nahyan (MBZ) saat tiba di Bandara Internasional Zayed, Abu Dhabi.
Kasus Scam Online dan TPPO di 4 Negara, Bareskrim Polri Beberkan Indonesia Rugi Rp59 Miliar dan 823 WNI Jadi Korban

Kasus Scam Online dan TPPO di 4 Negara, Bareskrim Polri Beberkan Indonesia Rugi Rp59 Miliar dan 823 WNI Jadi Korban

Dittipidsiber Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Polri mengungkap kasus scam (penipuan) online sekaligus tindak pidana perdagangan orang (TPPO) di empat negara.
Seusai Deklarasi Dukungan dari SOKSI Pimpin Golkar Hingga 2029, Airlangga Hartarto dan Supit Berduet

Seusai Deklarasi Dukungan dari SOKSI Pimpin Golkar Hingga 2029, Airlangga Hartarto dan Supit Berduet

Ketua Umum (Ketum) Golkar Airlangga Hartarto tampak ceria saat menghadiri acara Sentral Organisasi Karyawan Swadiri Indonesia (SOKSI) di JS Luwansa Hotel.
Aksi Brutal Penembakan Masjid Ali bin Abi Talib di Oman, Empat Warga Pakistan Dinyatakan Tewas 30 Lainnya Dirawat

Aksi Brutal Penembakan Masjid Ali bin Abi Talib di Oman, Empat Warga Pakistan Dinyatakan Tewas 30 Lainnya Dirawat

Aksi penembakan masjid di wilayah Wadi al-Kabir, Oman, menewaskan empat warga Pakistan dan puluhan orang luka-luka hingga dirawat ke rumah sakit.
Ingin Kepulauan Nias Kembali Jadi Pariwisata Favorit Mancanegara, Gerakan Pemuda Dorong Pemekaran Jadi Provinsi Baru

Ingin Kepulauan Nias Kembali Jadi Pariwisata Favorit Mancanegara, Gerakan Pemuda Dorong Pemekaran Jadi Provinsi Baru

Gerakan Pemuda Pelopor Pro Pembangunan Kepulauan Nias (GP4KN) bakal gelar diskusi dan talkshow dengan tema 'Menakar Peluang Kepulauan Nias Menjadi Provinsi Baru Melalui Sektor Pariwisata'.
Sudah Kerja Keras Tapi Masih Seret? Tolong Amalkan Ini Setiap Subuh Agar Rezeki Lancar Semua Kebutuhan Terpenuhi Kata Ustaz Adi Hidayat

Sudah Kerja Keras Tapi Masih Seret? Tolong Amalkan Ini Setiap Subuh Agar Rezeki Lancar Semua Kebutuhan Terpenuhi Kata Ustaz Adi Hidayat

Sudah kerja keras kok rezeki masih seret? Ustaz Adi Hidayat bilang amalkan Ini setiap subuh dijamin semua kebutuhan terpenuhi. Simak artikelnya berikut ini.
Trending
Seusai Deklarasi Dukungan dari SOKSI Pimpin Golkar Hingga 2029, Airlangga Hartarto dan Supit Berduet

Seusai Deklarasi Dukungan dari SOKSI Pimpin Golkar Hingga 2029, Airlangga Hartarto dan Supit Berduet

Ketua Umum (Ketum) Golkar Airlangga Hartarto tampak ceria saat menghadiri acara Sentral Organisasi Karyawan Swadiri Indonesia (SOKSI) di JS Luwansa Hotel.
Bantah Semua Informasi, Ketua RT Pasren Saksi Kasus Vina Blak-blakan Sebut Hal Ini Soal Para Terpidana dan Pegi Setiawan

Bantah Semua Informasi, Ketua RT Pasren Saksi Kasus Vina Blak-blakan Sebut Hal Ini Soal Para Terpidana dan Pegi Setiawan

Ketua RT Abdul Pasren yang terseret kasus Vina akhirnya angkat bicara. Ia memberikan bantahan terhadap semua informasi yang beredar soal terpidana dan Pegi.
Mantan Wakapolri Bocorkan Cara Buat Iptu Rudiana Muncul, Susno Duadji Beri Saran Ini

Mantan Wakapolri Bocorkan Cara Buat Iptu Rudiana Muncul, Susno Duadji Beri Saran Ini

Pasca-bebasnya Pegi dari kasus pembunuhan Eky dan Vina di Cirebon. Sosok Iptu Rudiana yang merupakan ayah almarhum Eky, kini menjadi pusat perhatian publik.
Tim Psikolog Terkejut Usai Hasil Tes Pegi Setiawan Bocor, hingga Hasil Tes DNA Pegi Cianjur Ketua Moonraker Membuktikan Dia Anak dari…

Tim Psikolog Terkejut Usai Hasil Tes Pegi Setiawan Bocor, hingga Hasil Tes DNA Pegi Cianjur Ketua Moonraker Membuktikan Dia Anak dari…

tim psikolog terkejut dengan ulah Polda Jabar membocorkan hasil tes di praperadilan kasus Vina Cirebon. Pegi Setiawan Cianjur ketua Moonraker mengambil tes DNA
Maarten Paes Datang, Ini Formasi Timnas Indonesia Full Pemain Eropa di Kualifikasi Piala Dunia 2026: Skuad Garuda Rasa Belanda

Maarten Paes Datang, Ini Formasi Timnas Indonesia Full Pemain Eropa di Kualifikasi Piala Dunia 2026: Skuad Garuda Rasa Belanda

Ketambahan Maarten Paes, intip formaasi ideal dengan full pemain dari Eropa yang bisa dipakai Timnas Indonesia di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Menteri Dito: Maarten Paes Bisa Tampil Bela Timnas Indonesia di Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026

Menteri Dito: Maarten Paes Bisa Tampil Bela Timnas Indonesia di Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026

Bahkan kasus Maarten Paes harus masuk ke Court of Arbitration for Sport (CAS) untuk dapat bermain bersama Timnas Indonesia. 
Selesai Bela Tim Filipina, Si Anak Hilang Kembali ke Liga Indonesia?

Selesai Bela Tim Filipina, Si Anak Hilang Kembali ke Liga Indonesia?

Kompetisi liga tetangga ini pun diramaikan dengan kehadiran mantan kapten Timnas Indonesia U-23, Nurhidayat.
Selengkapnya