Kisah Mantan Pilot Garuda, Capt Rizka Ungkap Cara Pilot Shalat saat Menerbangkan Pesawat, Ternyata...

tvOnenews.com - Captain Rizka Triansyah Leihitu membagikan kisah dan pengalamannya selama menjadi pilot di maskapai Garuda Indonesia.

Salah satu pengalaman yang sangat menarik untuk diulas adalah bagaimana caranya seorang pilot mendirikan shalat saat menerbangkan pesawatnya.

Ternyata ada cara khusus yang dilakukan pilot jika ingin shalat selama penerbangan.

Pilot tidak bisa sembarangan karena tetap harus memerhatikan keselamtan penerbangan selama melaksanakan shalat.

Seperti dilansir tvOnenews.com dari kanal YouTube Kasisolusi, berikut kisah Captain Rizka Triansyah Leihitu seputar penerbangan.

Tentu menjadi pertanyaan besar yang cukup menarik untuk diulas terkait bagaimana cara pilot shalat.

Capt Rizka mengungkapkan bahwa dirinya tetap melaksanakan shalat walau sedang menerbangkan pesawat.

"Shalat," ungkap Capt Rizka.

Dirinya tidak ingin pekerjaannya menghalangi kewajibannya dalam beribadah.

Lantas bagaimana cara pilot shalat jika sedang menerbangkan pesawat?

Seperti diketahui, profesi pilot dalam menerbangkan pesawat bukanlah pekerjaan yang mudah.

Butuh konsentrasi dan fokus dalam setiap detiknya agar tidak terjadi hal-hal yang tak diinginkan.

Lantas bagaimana cara Capt Rizka melaksanakan shalat saat sedang menerbangkan pesawat?

Menurut Capt Rizka, cara shalatnya pilot tergantung pada kapan masuk waktu shalat. 

"Tergantung, waktu mana dulu nih," ujar Capt Rizka.

Jika masuk waktu shalatnya sebelum penerbangan, maka Capt Rizka sempatkan terlebih dahulu untuk shalat.

Sementara jika masuk waktu shalat saat sedang terbang, maka Capt Rizka tetap mendirikan shalat sambil menerbangkan pesawatnya.

"Waktu shalat ketika boarding, masuk waktu shalat waktu take off, masuk waktu shalat saat lagi di atas, itu kan macem-macem," kata Capt Rizka.

Agar pesawat tetap bisa terkendali saat Capt Rizka sedang shalat, maka dirinya menyerahkan tugasnya sementara kepada pilot lainnya yang ada di cockpit.

Capt Rizka menjelaskan bahwa dalam satu penerbangan itu biasanya terdiri dari lebih dari 1 pilot.

"Kalau misalkan lagi di atas, pilot kan berdua, itukan ada jobdesk, ada pilot flying, ada pilot monitoring," jelas Capt Rizka.

"Pilot flying itu yang benar-benar nerbangin, monitoring dia yang monitor dan komunikasi," lanjutnya.

Maka jika masuk waktu shalat, Capt Rizka bisa tetap shalat dengan menyerahkan tugasnya.

"Ketika di atas, lu bisa tukeran jobdesk itu, jadi yang tadi monitoring dia bisa pegang dua job, flying dan monitoring," ungkap Capt Rizka.

Cara ini juga dilakukan Capt Rizka untuk melakukan keperluan lainnya seperti makan hingga ke toilet.

"Enggak usah bicara shalat deh, lu ada waktunya lu harus makan, ada waktunya lu harus ke toilet," jelasnya.

"Kalau di atas, gua serahin tugas gua ke yang satunya lagi, gua shalat," lanjutnya.

Tempat Capt Rizka shalat bergantung pada situasi, jika memang cockpit pesawat yang sedang diterbangkan cukup lega, maka ia shalat di cockpit.

"Tergantung situasi, di cockpit gua lega," kata Capt Rizka.

"Kalau di beberapa pesawat yang ada bunkernya bisa sholat di bunker," sambungnya.

(far)

Dapatkan berita menarik lainnya dari tvOnenews.com di Google News, Klik di Sini

https://news.google.com/publications/CAAqBwgKMIPJ3Qowko3TAQ?hl=id&gl=ID&ceid=ID%3Aid