Dan setiap umat mempunyai ajal (batas waktu). Apabila ajalnya tiba, mereka tidak dapat meminta penundaan atau percepatan sesaat pun.
"Jadi saya sering ingat dan ingin mendoakan Freddy Budiman dikuburnya lapang, ada rasa sedih juga, yang sekarang sengsara adalah yang Allah mungkin buka, siapa yang selama ini nge back up di belakang," tuturnya.
Sekilas kasus Freddy Budiman
Kilas balik soal Freddy Budiman yang merupakan seorang bandar narkoba terbesar yang ada di Indonesia. Bahkan, memiliki jaringan kelas internasional peredarannya.
Freddy Budiman divonis mati pada juli 2013 atas kasus kepemilikan 1,4 juta pil ekstasi yang diselundupkan dari China pada setahun sebelumnya yakni pada Mei tahun 2012 silam.
Kemudian, untuk eksekusi mati Freddy Budiman baru dilaksanakan pada juli tahun 2016 oleh regu tembak Nusakambangan di Lapas Nusakambangan. Freddy menunggu 3 tahun hingga akhirnya dieksekusi mati.
Freddy Budiman yang dikenal sebagai bandar narkoba kelas kakap di akhir menjelang kematiannya memilih hijrah. Dalam beberapa kesempatan tampak Freddy mengubah penampilannya, yang dulunya memiliki rambut jambul pirang.
Load more