Pada Maia Estianty, Inara bercerita bahwa dirinya merupakan seorang anak broken home.
“Banyak (masalah hidup), kan aku korban broken home juga,” ungkap Inara.
Kedua orangtua Inara berpisah saat dirinya masih berusia 7 tahun. Saat kecil kedua orangtua Inara Rusli berebut dirinya untuk tinggal bersama.
Ia sempat berpindah-pindah tempat tinggal antara ikut ibunya atau ayahnya pasca orangtuanya bercerai. Inara bahkan sempat sebulan tidak bersekolah karena harus kabur dengan almarhum ayahnya.
“Nah, sempet juga tarik-tarikan depan sekolah sampai datang polisi,” kenang Inara.
Kejadian berebut Inara Rusli ini dilakukan di pekarangan sekolah ketika jam istirahat.
Efek perceraian orangtua bagi Inara Rusli
Maia Estianty bercerita mengenai efek perceraian orangtua bagi Inara Rusli saat ini. Ina lantas mengatakan bahwa saat kejadian dirinya merasa malu.
“Kaya diliatin seangkatan gitu, bukan seangkatan tiga angkatan. Di pekarangan sekolah dan jam istirahat, jadi orang-orang ngeliatin semua kita tarik-tarikan terus ada polisi yang melerai, sampai akhirnya kita dibawa ke ruang BP,” ungkap Inara Rusli.
“Terus di situ ditengahi, disidang sama guru-guru dan polisi. Aduh itu bener-bener malu banget. Aduh bener-bener udah bodo amat, deh. Kaya malu itu bagian dari hidup aku,” tambah Inara Rusli.
Load more