ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Jangan Asal Teriak Saat Berada di Hutan Kalimantan, Kata Influencer Asli Dayak Onal Majan Hal ini Akan Terjadi Jika Masih Nekat

Influencer asli Dayak Onal Majan mewanti-wanti netizen agar tidak coba-coba berteriak ketika berada di hutan Kalimantan. Hal ini lantaran ada kemungkinan akan
Rabu, 24 Mei 2023 - 13:30 WIB
Bolehkah berteriak di hutan Kalimantan?
Sumber :
  • Freepik

Jakarta, tvOnenews.com – Sosok Onal Majan menjadi nama pertama yang terbersit dalam ingatan netizen ketika membicarakan mengenai budaya Dayak.

Hal ini tidak mengherankan mengingat Onal Majan merupakan salah satu anggota Suku Dayak yang kerap membagikan informasi mengenai budayanya di media sosial TikTok.

Onal Majan juga sangat terbuka terhadap pertanyaan dan bersedia menjawab rasa penasaran para fansnya. Salah satu pertanyaan yang dilontarkan oleh netizen adalah apakah ada pantangan terkait teriakan di Kalimantan.

Onal Majan lantas menjawab bahwa berteriak sebenarnya sangat dilarang di Kalimantan, kecuali ada penyebabnya. Pasalnya, teriakan identik dengan adanya musibah.

“Jadi di Kalimantan di Suku Dayak, di Suku Dayak di tempat saya itu sangat dilarang berteriak. Karena berteriak tanda ada musibah, lain lagi kalau ada pertandingan bola, lain lagi kalau ada pertandingan voli,” ungkap Onal Majan.

Umumnya berteriak di Kalimatan diidentikkan dengan adanya orang meninggal, banjir, kebakaran, orang tenggelam, dan orang hilang di hutan. Bahkan menurut Onal Majan di Kalimantan terdapat kode tersendiri dari setiap teriakan.

Misalnya, teriakan tertentu menjadi sinyal jika seseorang tengah berada di dalam bahaya.

“Karena di sana (dalam teriakan) ada kode memanggil, ada teriakan khusus. Kalau teriak untuk pertandingan seperti bola atau juga meramaikan lain lagi. Kalau teriak-teriaknya histeris sangat-sangat dilarang,” ungkap Onal Majan.

Bahkan menurut Onal Majan jika seseorang teriak-teriak di hutan maka hal ini membuatnya berisiko didatangi ‘penunggu hutan’ tersebut.

“Takutnya ketika teman-teman main ke hutan Kalimantan-nya, ketika berteriak itu malah didatangi oleh penunggu hutan, jadi sangat dilarang, pantangan. Jangan sembarang berteriak,” ungkap Onal Majan.

Onal Majan juga mengingatkan akan lebih baik jika bertanya terlebih dahulu ketika ingin berteriak di Kalimantan.

“Lebih baik bertanya ketika ke tempat Suku Dayak itu bertanya, jadi jangan sembarang berteriak, ya,” pungkas Onal Majan.

Profil Onal Majan

Onal Majan merupakan salah satu influencer yang memiliki pengikut lebih dari 1,1 juta di TikTok.

Ada yang unik dari penampilan Onal Majan dan kerap membuat netizen gagal fokus. Onal Majan atau yang akrab disapa Bang Onal berpenampilan khas Suku Dayak dengan memiliki lubang besar di telinga.

Halaman Selanjutnya :
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Sariawan umumnya ringan, namun jika tak kunjung sembuh bisa menjadi tanda kanker mulut. Kenali penyebab, gejala, dan cara pencegahannya di sini.
Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT