Siap Uji Nyali? Film Horor Jin Khodam Siap Tayang Mulai 25 Mei 2023 di Bioskop
- Istimewa
Proses pra produksi yang memakan waktu selama tiga sampai empat bulan, membuatnya harus melakukan riset dan menentukan rencana-rencana. Selain itu pembuatan film ini juga harus menentukan keputusan-keputusan kreatif dan non-kreatif yang tentunya akan melengkapi proses produksi sehingga bisa berjalan baik.
“Di saat produksi, tantangan terbesar adalah mencari dan menemukan lokasi yang sesuai dengan setting atau kejadian didalam cerita yang mengambil latar pedesaan yang asri di tahun 1990-an, mencari bangunan atau tempat tinggal yang masih terjaga orisinalitasnya."
"Juga ada pengalaman kami dalam perjalanan menuju tempat lokasi yang berbatu dan curam sehingga saat pindah lokasi bisa memakan waktu 7 – 9 jam."
"Kami bersyukur mendapat izin dan dukungan untuk shooting di wilayah Cianjur Selatan, Jawa Barat, tepatnya di Desa Adat Miduana dan Curug Citambur yang memiliki semua yang kami butuhkan. Menjadi bukti juga bahwa salah satu lokasi tempat film Jin Khodam syuting di wilayah Curug Citambur kini sedang viral di sosial media tentang keindahan dan keasrian alamnya,” ungkap Dedy.
Dedy menjamin bahwa film Jin Khodam akan berbeda dari film-film horor Indonesia yang sejenis, karena film Jin Khodam memiliki kekuatan pada teknik penceritaan (story telling) yang konsisten dan jujur secara plot, alur, karakter dan konfliknya.
Menurutnya, 'awal yang mengikat dan ending yang memikat' penting pada sebuah penceritaan.
Selain itu, film Jin Khodam juga menawarkan kekuatan nilai etika dan estetika di dalam karya sinematik sebagai bahasa atau komunikasi kepada masyarakat penonton.
“Dan yang terakhir, film Jin Khodam juga memiliki nilai universalitas dan miniatur kehidupan sosial masyarakat Indonesia. Poin nya adalah bahwa film Jin Khodam menawarkan: One Package Complete Film!” pungkas Dedy.
Seperti diketahui, film Jin Khodam bercerita tentang seseorang bernama Bagas (Boy Hamzah) pulang ke kampungnya setelah sekian lama di pondok pesantren.
Ia memutuskan kembali untuk menghidupkan kembali kegiatan keagamaan serta meluruskan kembali norma sosial yang sudah hilang di kampungnya. Dia ditemani oleh sahabatnya, Ayu (Haviza Devi) dan Hadi (Azul Pratama).
Load more