LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
3 Hari di TKP Penyergapan Noordin M Top, Ahli Forensik dr Sumy Hastry Ungkap saat Autopsi Pelaku Bom Bali.
Sumber :
  • Kolase tvOnenews.com

3 Hari di TKP Penyergapan Noordin M Top, Ahli Forensik dr Sumy Hastry Ungkap saat Autopsi Pelaku Bom Bali

Ahli Forensik dr Sumy Hastry ungkap detik-detik kematian sang pelaku Bom Bali II Noordin M Top, yang tewas dalam penyergapan di Solo pada 17 September 2009.

Rabu, 22 Maret 2023 - 21:13 WIB

tvOnenews.com - Ahli Forensik dr Sumy Hastry ungkap detik-detik kematian sang pelaku Bom Bali Noordin M Top, yang tewas dalam penyergapan di Solo pada 17 September 2009.

Nama Noordin M Top sudah tak asing di benak publik, dia lah sosok yang bertanggung jawab dalam tragedi Bom Bali 2002.

9 tahun lamanya Noordin M Top sebagai DPO, akhirnya Detasemen Khusus (Densus) 88 menemukan titik terang saat mengepung salah satu rumah di kampung Kepoh Sari, Mojongsongo, Jebres, Solo.

Penyergapan itu berujung baku tembak, yang turut menewaskan empat orang teroris, termasuk sosok Noordin M Top.

Baca Juga :

Selain Noordin M Top, dalam penggerebekan tersebut, dalam aksi baku tembak itu turut menewaskan Bagus Budi Pranoto alias Urwah, pelaku pengeboman Kedubes Australia tahun 2003.


Teroris Bom Bali, Noordin M Top. (antara/istimewa)

Tentu berita kematian Noordin M Top langsung bikin gempar publik pada saat itu, Noordin yang merupakan warga Malaysia itu orang paling dicari pihak berwenang di Asia.

Ia diyakini polisi sebagai orang yang paling bertanggung jawab di balik empat peristiwa pengeboman di Indonesia.

Diantaranya Hotel JW Marriot Jakarta tahun 2003, Kedutaan Besar Australia Kuningan, Jakarta tahun 2004 dan tiga restoran di Denpasar-Bali tahun 2005.

Tak hanya itu, Noordin juga terlibat dalam pengeboman dua hotel di kawasan Mega Kuningan Jakarta yakni JW Marriot dan The Ritz-Carlton 17 Juli 2009.

Diketahui, Noordin M Top lahir di Johor, Malaysia. Pria yang kerap sangat susah ditangkap lantaran sering berubah-ubah penampilan itu adalah sosok yang cerdas.

Bersama rekannya yang asal Malaysia, Dr Azahari Husin adalah sosok yang paling disegani dan dicari pada masanya. Azahari juga lah yang merakit dan memproduksi Bom Bali II.

Buronan yang paling diincar di Indonesia, Noordin M Top tewas akibat meledakkan diri dari bom yang dirakitnya setelah sudah terpojokkan dan penyergapan dilakukan oleh Polisi dan Densus 88.

Dalam pemberitaan yang saat itu disiarkan dalam beberapa stasiun TV, Polisi melakukan penyergapan kepada pelaku bom tersebut hingga terjadi baku tembak.

Namun, penyergapan tersebut berakhir dengan sosok pelaku Bom Bali Noordin M Top meledakkan diri.

Kesaksian Ahli Forensik dr Sumy Hastry Purwanti saat autopsi jenazah pelaku Bom Bali Noordin M Top


3 Hari di TKP penyergapan Noordin M Top, Ahli Forensik dr Sumy Hastry ungkap saat Autopsi Pelaku Bom Bali.

Mengetahui tentang apa yang terjadi saat itu, dr Sumy Hastry Purwanti seorang dokter ahli forensik mengklarifikasi hingga menjelaskan jenazah diserahkan kepada keluarganya.

dr Sumy Hastry Purwanti selaku Dokter Forensik, di Rumah Sakit Bhayangkara Semarang.

dr Sumy Hastry Purwanti yang saat itu bertugas menangani kasus Bom Bali, mengaku 3 hari di TKP lokasi penyergapan di Solo pelaku Bom Bali 2005 Noordin M Top.

Jenazah Noordin M Top sempat dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Semarang setelah itu diterbangkan ke Jakarta dan dijemput oleh keluarganya dari Malaysia.

dr Sumy Hastry selaku Ahli Forensik mengatakan bahwa dirinya hanya bersiap bertugas pada waktu itu, tanpa ada informasi bahwa ternyata jenazah yang akan ditangani adalah sang teroris Bom Bali II, Noordin M Top.

Proses penyergapan pun berjalan alot hingga menewaskan orang yang bertanggung jawab atas rentetan serangan teror di Indonesia, Noordin M Top.

"Sampai hari ketiga, ada empat jenazah kita periksa waktu itu, tiga anak buahnya," ujarnya dilansir dari tayangan kanal Youtube Denny Darko.

"Kita lihat fotonya, wajahnya yang udah ada, ternyata dia Noordin M Top," ujarnya.

Dari awal tim Dokkes tidak mengetahui bahwa jenazah itu adalah Noordin M Top, karena saat itu hanya dugaan.

"Ternyata berhasil juga ditangkap, bahkan dia sampai meledakkan diri meninggal sendiri," ucapnya.

dr Hastry menceritakan detik-detik kematian Noordin M Top yang berawal dari baku tembak antara polisi dan para anak buah sang teroris.

Pada saat itu, setelah TKP aman dan tim penyisir bom masuk memastikan tidak ada bom. Baru Tim Doppol (Dokter Polisi) masuk untuk evakuasi jenazah. (ind)


 

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Cegah Kecurangan Rekapitulasi Suara Pilkada Jakarta 2024, Kubu Ridwan Kamil - Suswono Kerahkan Partai Koalisi

Cegah Kecurangan Rekapitulasi Suara Pilkada Jakarta 2024, Kubu Ridwan Kamil - Suswono Kerahkan Partai Koalisi

Kabar menyudutkan kubu pasangan Pilkada Jakarta 2024 yakni Ridwan Kamil - Suswono (RIDO) mencuat pada sejumlah paltform media sosial.
Minim Partisipasi, Kubu Ridwan Kamil - Suswono Tuding 'Serangan Fajar' di Pilkada Jakarta 2024

Minim Partisipasi, Kubu Ridwan Kamil - Suswono Tuding 'Serangan Fajar' di Pilkada Jakarta 2024

Minim Partisipasi, Kubu Ridwan Kamil - Suswono Tuding 'Serangan Fajar' di Pilkada Jakarta 2024
Buntut Polisi Tembak Polisi, Kapolres Sukabumi AKBP Samian Ultimatum Anggotanya: Senjata Api Itu Juga Dilarang...

Buntut Polisi Tembak Polisi, Kapolres Sukabumi AKBP Samian Ultimatum Anggotanya: Senjata Api Itu Juga Dilarang...

Kapolres Sukabumi, AKBP Samian menanggapi kasus polisi tembak polisi yang kembali terjadi di Polres Solok Selatan, Sumatera Barat. Penggunaan senjata api...
Jemaah Elharamain Wisata Difasilitasi 3x Umroh Dibimbing Muthowif Berpengalaman

Jemaah Elharamain Wisata Difasilitasi 3x Umroh Dibimbing Muthowif Berpengalaman

Selasa (5/11/2024) tak terasa sudah empat hari jemaah Umroh plus Aqsa Elharamain Wisata berada di Madinah. Masih betah rasanya berlama-lama tinggal di kotanya -
Sembari Menunggu Iqamah, Bolehkah Mengisi Waktu Sambil Sholawatan? Ternyata Buya Yahya Bilang Justru Sebaiknya…

Sembari Menunggu Iqamah, Bolehkah Mengisi Waktu Sambil Sholawatan? Ternyata Buya Yahya Bilang Justru Sebaiknya…

Sembari menunggu jamaah datang ke masjid diselingi dengan sholawatan setelah adzan hingga sebelum iqamah, memangnya boleh? Buya Yahya berikan penjelasannya
Pimpin Upacara Kenaikan 26 Pangkat, Ini Pesan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo

Pimpin Upacara Kenaikan 26 Pangkat, Ini Pesan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memimpin upacara kenaikan pangkat terhadap 26 Perwira Tinggi (Pati) Polri. Acara ini digelar di Gedung Rupatama Mabes Polri pada Jumat (29/11/2024).
Trending
Buntut Polisi Tembak Polisi, Kapolres Sukabumi AKBP Samian Ultimatum Anggotanya: Senjata Api Itu Juga Dilarang...

Buntut Polisi Tembak Polisi, Kapolres Sukabumi AKBP Samian Ultimatum Anggotanya: Senjata Api Itu Juga Dilarang...

Kapolres Sukabumi, AKBP Samian menanggapi kasus polisi tembak polisi yang kembali terjadi di Polres Solok Selatan, Sumatera Barat. Penggunaan senjata api...
Jemaah Elharamain Wisata Difasilitasi 3x Umroh Dibimbing Muthowif Berpengalaman

Jemaah Elharamain Wisata Difasilitasi 3x Umroh Dibimbing Muthowif Berpengalaman

Selasa (5/11/2024) tak terasa sudah empat hari jemaah Umroh plus Aqsa Elharamain Wisata berada di Madinah. Masih betah rasanya berlama-lama tinggal di kotanya -
Sembari Menunggu Iqamah, Bolehkah Mengisi Waktu Sambil Sholawatan? Ternyata Buya Yahya Bilang Justru Sebaiknya…

Sembari Menunggu Iqamah, Bolehkah Mengisi Waktu Sambil Sholawatan? Ternyata Buya Yahya Bilang Justru Sebaiknya…

Sembari menunggu jamaah datang ke masjid diselingi dengan sholawatan setelah adzan hingga sebelum iqamah, memangnya boleh? Buya Yahya berikan penjelasannya
Pimpin Upacara Kenaikan 26 Pangkat, Ini Pesan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo

Pimpin Upacara Kenaikan 26 Pangkat, Ini Pesan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memimpin upacara kenaikan pangkat terhadap 26 Perwira Tinggi (Pati) Polri. Acara ini digelar di Gedung Rupatama Mabes Polri pada Jumat (29/11/2024).
Dua Pemain Keturunan Ini Berharap Segera Naturalisasi, PSSI harus 'Gercep' Kalau Tidak Mau Diambil Timnas Belanda..

Dua Pemain Keturunan Ini Berharap Segera Naturalisasi, PSSI harus 'Gercep' Kalau Tidak Mau Diambil Timnas Belanda..

Bocoran nama-nama pemain keturunan yang masuk list PSSI untuk dinaturalisasi agar bisa memperkuat Timnas Indonesia PSSI harus gercep kalau tidak diambil Belanda
Ketum PSSI Erick Thohir Full Senyum Usai FIFA Beri Kabar Baik untuk Timnas Indonesia, Begini Katanya...

Ketum PSSI Erick Thohir Full Senyum Usai FIFA Beri Kabar Baik untuk Timnas Indonesia, Begini Katanya...

Ketum PSSI Erick Thohir full senyum usai FIFA beri kabar baik terkait timnas Indonesia. Diketahui, Indonesia kini miliki 1.135,11 poin, atau tambah 16,24 poin.
Omongan Jujur Erick Thohir ke Media Italia Bikin Media Vietnam Heboh, Sebut Timnas Indonesia saat Ini Masih...

Omongan Jujur Erick Thohir ke Media Italia Bikin Media Vietnam Heboh, Sebut Timnas Indonesia saat Ini Masih...

Omongan jujur Erick Thohir kepada media Italia ternyata membuat media Vietnam heboh, Erick Thohir berbicara soal Timnas Indonesia dan potensi di masa depan.
Selengkapnya
Viral