Banjarnegara, Jawa Tengah – Indonesia punya beragam batik dengan beragam ciri khas yang unik dan menarik. Di Banjarnegara, Jawa Tengah, sekelompok siswa dari Madrasah Aliyah Negeri 2 Banjarnegara mampu menciptakan motif batik yang unik dan alami menggunakan teknik pembuatan ecoprint.
Tak ingin menyia-yiakan melimpahnya daun yang ada di lingkungan sekolah, para siswa pun kemudian mengkreasikan dedaunan tersebut menjadi kain batik ecoprint dari bahan alami.
“Kain ecoprint ini beda dengan yang lain karena ini berasal dari alam, bahannya juga ada disekitar kita jadi mudah mencarinya. Selain itu, batik ecoprint ini daya jualnya juga tinggi,” ujar salah satu siswi MAN 2 Banjarnegara, Nisa, Selasa (21/02/23).
Dalam proses pembuatan kain ecoprint yang pertama yakni penyortiran jenis dan motif daun. Selanjutnya daun yang telah dipilah kemudian ditata di atas lembaran kain putih.
“Pertama kita pilih dahulu jenis daun dan motifnya yang akan diaplikasikan ke kain. Namun tidak semua jenis daun yang kita gunakan, kita gunakan daun yang ada pigmennya atau zat warna di dalam daun,” terangnya.
Setelah ditata di atas kain, daun dipukul-pukul menggunakan palu hingga muncul bentuk, tekstur dan warna daun. Agar warna yang dihasilkan dari pigmen daun lebih tajam, kain kemudian dicuci dan dijemur hingga mengering.
“Daun ditumpuk kain kemudian dipukul-pukul sampai terlihat tekstur dan warna daunnya. Biar warnanya lebih tajam, kain dicuci dulu kemudian baru dijemur sampai kering,” jelasnya.
Load more