ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Open Trip Kebun Kopi, Daya Tarik Wisata Edukasi Baru di Batang Jawa Tengah

Kabupaten Batang, Jawa Tengah merupakan salah satu sentra kopi dengan kualitas terbaik di Jawa Tengah. Memiliki area perkebunan kopi seluas 6.000 hektar lebih.
Senin, 28 Maret 2022 - 17:52 WIB
Kebun kopi di Batang, Jawa Tengah, yang menjadi daya tarik wisata edukasi.
Sumber :
  • Tim tvOne - Edi Mustofa

BatangJawa Tengah - Kabupaten Batang, Jawa Tengah merupakan salah satu sentra kopi dengan kualitas terbaik di Jawa Tengah. Memiliki area perkebunan kopi yang tersebar di lereng gunung dan dataran rendah di bawah 500 mdpl seluas 6.000 hektar lebih.

Kebun kopi Kabupaten Batang di Desa Surjo, Kecamatan Bawang, merupakan salah satu kebun terluas yang dimiliki dan dikelola masyarakat penggiat petani kopi. 

Hal ini dimanfaatkan oleh koperasi kopi bernama CV. Batang Coffee untuk membuat Open Trip Kebun Kopi dengan tema tentang budidaya dan proses pasca panen agar menjadi daya tarik wisata edukasi baru.

“Kita membuat Open Trip Kebun Kopi untuk mengenalkan kepada rekan-rekan pecinta kopi di Jawa Tengah, bahwa Kabupaten Batang mempunyai laboratorium kopi yang dimana salah satu mempunyai banyak varietas,” kata Penasehat CV. Batang Coffee Rifani Zunianto saat ditemui di Kebun Kopi Desa Surjo, Kecamatan Bawang, Kabupaten Batang, Senin (28/03/2022)

Tujuannya adalah satu kebun ditanami banyak macam varietas supaya bisa membedakan kopi A, B, C, dan D agar pecinta tahu bahwa macamnya kopi itu banyak yaitu ada robusta, liberika, dan arabika.

“Hal umum yang orang-orang tahu perbedaan ketiganya adalah jika kopi arabika adalah jenis kopi yang rasanya cenderung asam. Kopi robusta adalah kopi yang rasanya lebih pahit. Sedangkan untuk kopi liberika adalah kopi yang cenderung pahit dan kental dengan tingkat keasaman rendah," lanjutnya.

Open Trip Kebun Kopi, lanjut dia, pertama ini kita fokuskan pengenalan klon pohon kopi. Disini ada 10 klon pohon kopi robusta, 4 klon pohon kopi arabika, dan 3 klon pohon kopi liberika. Materi yang diberikan kita memperkenalkan dulu pohonnya kemudian cara perawatan budidaya kemudian kita perkenalkan juga pasca panennya.

“Harapannya, kedepan bisa berkembang lagi dan menjadi salah satu edukasi wisata kopi untuk wilayah Jawa Tengah,” tuturnya.

Sementara, salah satu petani kopi Batang Burokhim mengatakan, dalam Open Trip tersebut ia mengajarkan tentang pengenalan kopi di Kabupaten Batang. 

“Contoh tadi ada masalah petik, proning, dan perawatan. Kebanyakan produksi berapa untuk pertahun. Biasanya kebun dikeliling bisa 11 ton hingga 12 ton per tahun,” jelas Burokhim.

Halaman Selanjutnya :
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Sariawan umumnya ringan, namun jika tak kunjung sembuh bisa menjadi tanda kanker mulut. Kenali penyebab, gejala, dan cara pencegahannya di sini.
Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT