News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Masih Kokoh Meski Umurnya Ratusan Tahun, Ini 4 Bangunan Peninggalan Belanda di Banyuwangi, Kini Dijadikan sebagai Objek Wisata

Berikut 4 bangunan peninggalan Belanda di Banyuwangi yang masih kokoh hingga kini meski umurnya sudah ratusan tahun, kini dijadikan sebagai tempat wisata.
Selasa, 22 Oktober 2024 - 20:21 WIB
Ilustrasi bangunan peninggalan Belanda berumur ratusan tahun.
Sumber :
  • Freepik.com/wirestock

tvOnenews.com - Bangsa Belanda meninggalkan cukup banyak bangunan di Indonesia. Tak heran, banyak bangunan peninggalan Belanda yang tersebar di berbagai wilayah.

Mulai dari gedung, pabrik, jembatan, terowongan, bendungan, dan lainnya.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Meski sudah berumur ratusan tahun, banyak bangunan-bangunan peninggalan Belanda yang masih kokoh hingga saat ini.

Terowongan peninggalan Belanda di Desa Sabrang Lor, Kecamatan Trucuk, Kabupaten Klaten
Terowongan peninggalan Belanda di Desa Sabrang Lor, Kecamatan Trucuk, Kabupaten Klaten
Sumber :
  • antara

 

Termasuk di antaranya ada di Banyuwangi, Jawa Timur.

Bahkan, bangunan peninggalan Belanda yang masih kokoh tersebut kini juga dimanfaatkan sebagai tempat wisata.

Berikut ini 4 bangunan peninggalan Belanda di Banyuwangi, Jawa Timur, yang masih kokoh hingga saat ini, dikutip dari YouTube Bwi Channel.

1. Jembatan gantung

Jembatan gantung atau yang biasa disebut sasak gantung merupakan salah satu bangunan peninggalan Belanda di Banyuwangi, tepatnya ada di Kecamatan Genteng.

Sasak gantung peninggalan Belanda tersebut dibangun tahun 1926 dan menjadi penghubung antara Dusun Maron, Desa Genteng Kulon dengan Dusun Jalen, Desa Setail, Kecamatan Genteng.

Kondisi jembatan gantung ini masih terjaga dengan baik hingga saat ini, meski umurnya sudah puluhan tahun.

Bahkan, saat ini jembatan gantung tersebut menjadi tempat nongkrong favorit bagi muda-mudi untuk nongkrong dan penikmati pemandangan Sungai Setail, sungai terpanjang di Banyuwangi.

2. Bendungan Karangdoro

Salah satu bendungan peninggalan Belanda di Banyuwangi yakni Bendungan Karangdoro, terletak di Desa Karangmulyo, Kecamatan Tegalsari.

Bendungan Karangdoro dibangun tahun 1921, menggunakan bantuan dari ahli bangunan perairan bernama Ir. Sutejo, asli Jawa Tengah.

Dulunya bendungan ini menjadi tempat wisata hingga lokasi pre wedding orang-orang Belanda.

Menariknya, di atas Bendungan Karangdoro terdapat jembatan yang menghubungkan antara Desa Karangdoro dengan Desa Barurejo.

3. Jembatan Kudung 

Jembatan Kudung termasuk salah satu peninggalan Belanda yang berusia lebih dari satu abad.

Dinamakan Jembatan Kudung karena jembatan ini memiliki atap, di mana kudung dalam bahasa Jawa berarti penutup kepala atau kerudung.

Jembatan Kudung dibangun pada tahun 1914 dengan kerangka yang terbuat dari kayu.

Menariknya, meski usianya rudah lebih dari 100 tahun, kayu jembatan tersebut belum pernah diganti dan masih berfungsi dengan baik.

4. Bendungan Gembleng/Dam Gembleng

Bendungan Gembleng atau dikenal juga dengan Dam Gembleng merupakan bangunan peninggalan Belanda yang menghubungkan Desa Aliyan, Kecamatan Rogojampi dengan Desa Parijatah Wetan, Kecamatan Srono.

Dam ini dibangun pada tahun 1921 dan termasuk wilayah koordinator eksploitasi air irigasi (Korek) Srono.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Bendungan Gembleng memiliki luasan baku sawah ± 1735 Ha. 

(gwn)

Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Panin Dai-ichi Life Salurkan Bantuan Bahan Pokok untuk Korban Bencana di Tapanuli Tengah

Panin Dai-ichi Life Salurkan Bantuan Bahan Pokok untuk Korban Bencana di Tapanuli Tengah

Kondisi ini menyebabkan kebutuhan akan bantuan dasar menjadi sangat mendesak.
Top 3 Sport: Kierana Alexandra Pembawa Bendera Indonesia di SEA Games 2025, Jake Paul Terima Bayaran Fantastis

Top 3 Sport: Kierana Alexandra Pembawa Bendera Indonesia di SEA Games 2025, Jake Paul Terima Bayaran Fantastis

Top 3 Sport menyuguhkan sosok Kierana Alexandra Atlet skating pembawa Bendera Indonesia di Closing Ceremony SEA Games 2025 hingga bayaran fantasis Jake Paul.
Terungkap, Rahasia di Balik Hujan Medali Atlet Indonesia di SEA Games 2025 Thailand

Terungkap, Rahasia di Balik Hujan Medali Atlet Indonesia di SEA Games 2025 Thailand

Terungkap, rahasia di balik kesuksesan luar biasa Kontingen Indonesia di SEA Games 2025 Thailand tak lepas dari peran...
Bukannya Jaga Keamanan, Sejumlah Oknum Polisi Malah Kepergok di Tempat Hiburan Malam

Bukannya Jaga Keamanan, Sejumlah Oknum Polisi Malah Kepergok di Tempat Hiburan Malam

Sejumlah polisi tepergok berada di sebuah tempat hiburan malam (THM) tanpa mengantongi surat perintah resmi atasan.
Kiai Said Aqil Siroj Ngaku Malu Lihat Konflik PBNU: Kita Jadi Tertawaan Semua Orang

Kiai Said Aqil Siroj Ngaku Malu Lihat Konflik PBNU: Kita Jadi Tertawaan Semua Orang

Mantan Ketua Umum PBNU, K.H. Said Aqil Siroj, mengungkapkan rasa prihatin dan malu atas perselisihan internal yang tengah mengguncang tubuh Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU). 
Perjuangan Bertaruh Nyawa: Wagub Aceh dan GM PLN Jatuh ke Sungai Akibat Rakit Darurat Terguling

Perjuangan Bertaruh Nyawa: Wagub Aceh dan GM PLN Jatuh ke Sungai Akibat Rakit Darurat Terguling

Insiden tak terduga menimpa rombongan Wakil Gubernur Aceh, Fadhlullah, saat tengah menjalankan tugas kedinasan di Kabupaten Aceh Tengah. 

Trending

Perjuangan Bertaruh Nyawa: Wagub Aceh dan GM PLN Jatuh ke Sungai Akibat Rakit Darurat Terguling

Perjuangan Bertaruh Nyawa: Wagub Aceh dan GM PLN Jatuh ke Sungai Akibat Rakit Darurat Terguling

Insiden tak terduga menimpa rombongan Wakil Gubernur Aceh, Fadhlullah, saat tengah menjalankan tugas kedinasan di Kabupaten Aceh Tengah. 
Budi Prasetyo Beberkan Kondisi Terkini Petugas KPK yang Ditabrak Kasi Datun Kejari HSU saat OTT

Budi Prasetyo Beberkan Kondisi Terkini Petugas KPK yang Ditabrak Kasi Datun Kejari HSU saat OTT

Juru Bicara KPK, Budi Prasetyo bocorkan kondisi terkini petugas KPK yang ditabrak Kasi Datun Kejari Hulu Sungai Utara, Taruna Fariadi, Ketika melarikan diri
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 22–28 Desember 2025: Shio Hoki Kelinci Beruntun

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 22–28 Desember 2025: Shio Hoki Kelinci Beruntun

Selamat berbahagia, 4 shio diprediksi tiba-tiba cuan pada minggu depan 22–28 Desember 2025, lengkap dengan nasihat keuangan dan angka hoki 12 shio. Cek hokimu!
Jawaban Atalia saat Ditanya soal Kasus Perceraian dengan Ridwan Kamil: Akang...

Jawaban Atalia saat Ditanya soal Kasus Perceraian dengan Ridwan Kamil: Akang...

Belakangan ini kasus perceraian mantan Gubernur Jabar, Ridwan Kamil dengan Anggota DPR RI Atalia Praratya begitu menyedot perhatian publik. Bahkan, publik
Misteri Sosok 'J' yang Bakal Jadi Ketua Dewan Pembina PSI Dibocorkan, Ketua DPW PSI NTT sebut Nama

Misteri Sosok 'J' yang Bakal Jadi Ketua Dewan Pembina PSI Dibocorkan, Ketua DPW PSI NTT sebut Nama

Belakangan ini, pihak PSI masih menyembunyikan siapa sebenaranya sosok J yang bakal jadi Ketua Pembina PSI. Namun, pada Sabtu (20/12), Ketua DPW PSI NTT
KPK Bocorkan Cara Kajari Hulu Sungai Utara Peras Kadis hingga Direktur RS, Berawal Aduan LSM hingga...

KPK Bocorkan Cara Kajari Hulu Sungai Utara Peras Kadis hingga Direktur RS, Berawal Aduan LSM hingga...

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) bocorkan cara Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Kabupaten Hulu Sungai Utara, Kalimantan Selatan, Albertinus Parlinggoman
Ramai-ramai WN China Serang Prajurit TNI di Ketapang, Pangdam Buka Suara, Hari Purwanto Bawa-bawa Era Jokowi

Ramai-ramai WN China Serang Prajurit TNI di Ketapang, Pangdam Buka Suara, Hari Purwanto Bawa-bawa Era Jokowi

Sebagian publik menyoroti terkait kasus ramai-ramai WN China diduga menyerang lima anggota TNI atau Batalyon Zeni Tempur 6/Satya Digdaya di Ketapang.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT