Yogyakarta, DIY - Kawasan wisata Yogyakarta di sepanjang jalan Malioboro semakin padat oleh wisatawan yang datang menikmati suasana malam pergantian tahun.
Akses jalan Malioboro nampak padat oleh kendaraan roda empat maupun roda dua. Pihak Kepolisian Polda DIY memang tidak mengeluarkan kebijakan penutupan ruas jalan Malioboro pada malam pergantian tahun.
Para wisatawan yang datang didominasi oleh wisatawan lokal dari berbagai daerah di Indonesia, khususnya kota-kota di Pulau Jawa. Mereka terlihat antusias menikmati suasana Malioboro walaupun tidak ada acara khusus yang disiapkan ditempat ini pada malam pergantian tahun.
Fahmi, wisatawan asal Karawang, Jawa Barat, mengatakan ia tidak mengetahui kalau tidak ada perayaan pesta kembang api yang akan digelar malam ini di Malioboro.
"Ooh gitu, gak ada pesta kembang api yah?" Kata Fahmi yang mengaku datang ke Yogyakarta sejak tanggal 29 Desember 2021 dengan membawa kendaraan sendiri.
Sementara itu wisatawan lainnya yang juga berasal dari Jawa Barat, Yoni mengaku tetap antusias menikmati suasana malam pergantian tahun di Malioboro, walaupun tidak ada acara khusus.
"Gak apa sih, gak ada pesta kembang api, yang penting bisa menikmati suasana malam tahun baru disini," ujar Yoni.
Berwisata dimasa pandemi saat ini menurut Fahmi maupun Yoni, mereka tetap mengutamakan penerapan protokol kesehatan, terutama penggunaan masker saat berada di lokasi keramaian.
Dalam momen pergantian tahun 2021/2022 ini, meskipun ada larangan pesta kembang api dan acara keramaian serta konvoi kendaraan, pihak Kepolisian Polda DIY tidak menutup kawasan wisata Malioboro.
Para pengunjung tetap bisa masuk dikawasan Malioboro dengan pertimbangan Malioboro bukan kawasan wisata statik yang dapat membuat pengunjung berhenti dalam waktu yang lama (Nuryanto/Buz).
Load more