News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Kue Bika Madina, Penganan Tradisional Sehat untuk Pencernaan

Daerah terkenal di Kabupaten Madina yang membuat penganan tersebut ada di Jalan lintas Sumatera tepatnya di Kecamatan Lebah Sorik Merapi. Ada sejumlah warga yang membuat makanan tersebut sekaligus menjualnya.
  • Reporter :
  • Editor :
Minggu, 3 September 2023 - 14:11 WIB
Bika Bakar Madina.
Sumber :
  • Romulo

Mandailing Natal, tvOnenews.com - Kabupaten Mandailing Natal (Madina) Sumatera Utara memiliki kekayaan kuliner tradisional yang beragam, salah satunya Kue Bika Bakar. Penganan berbahan dasar tepung beras dan pisang tersebut dimasak tanpa pengawet serta bahan kimia lainnya sehingga cocok untuk semua kalangan, termasuk penderita lambung sensitif.

Daerah terkenal di Kabupaten Madina yang membuat penganan tersebut ada di Jalan lintas Sumatera tepatnya di Kecamatan Lebah Sorik Merapi. Ada sejumlah warga yang membuat makanan tersebut sekaligus menjualnya.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Salah satu pengrajin sekaligus penjual makanan tersebut, Netti Nasution menyebutkan, berdasarkan cerita neneknya, awalnya Penganan tersebut dibuat untuk bekal bagi warga yang pergi ke hutan berburu, mencari buah atau kayu, sehingga penganan tersebut gunanya sebagai pengganti nasi yang terbatas ketahanannya.

“Ya ini dulu bekal ke hutan, kan lama itu, kadang tidak pulang satu hari, kalau nasi kan paling tahan sampai sore, klu ini tahan dua hari. Klu habis nasi atau cemilan saat istirahat," jelas Netty menceritakan sejarah makanan tersebut.

Bahan dasar kue Bika Madina adalah pisang, tepung beras, gula aren, kelapa dan garam. Makanan tersebut cocok untuk setiap kalangan karena dibuat tanpa pengawet, pemanis buatan atau bahan kimia lainnya.

Cara pembuatan kue tersebut juga cukup unik, dipanggang dengan api dari bawah dan atas.

Sumber apinya juga dari sabut kelapa kering. Bahan baku yang sudah diadon kemudian dipanggang diatas bara api dari sabut, kemudian setelah ditutup, sebagian bara api diletakkan dibagian atas. Dibutuhkan waktu sekitar sepuluh menit untuk memanggang kue tersebut hingga matang.

Dipanggang beralas daun pisang bercampur sedikit bau asap membuat penganan tersebut sangat menggugah selera. Netty Nasution mengaku dapat menghabiskan sekitar 100 kilogram bahan baku setiap hari.

"Rata-rata pembelinya adalah pengguna kenderaan yang sedang melintas, selain untuk cemilan saat perjalan, Kue Bika Bakar ini juga untuk oleh oleh," terang Netty Nasution.

Sementara itu, Ridwan Lubis, salah satu penggemar makan tradisional tersebut mengaku kerap membeli penganan tersebut jika melintasi Jalan Lintas Sumatera arah ke Sumatera Barat atau sebaliknya.

“Suka sekali, juga kita saat berkendara kan kadang pengen ngemil, beli makanan diwarung warung sering membuat mual, kalau bika Bakar ini tidak, tidak membuat mual, justru sangat cocok sebagai pengganjal perut yang keroncongan sebelum tiba ditempat peristirahatan atau rumah makan," ungkap Ridwan Lubis.

Harga makanan tersebut sangat terjangkau, hanya Rp5000 per porsi atau sekitar 250 gram.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Jika anda melintas di Kabupaten Madina, khusunya daerah Kecamatan Lembah Sorik Merapi, tidak sia sia anda mencoba makanan tersebut.

Tidak sulit untuk menemukan pengrajin makanan tersebut karena warung yang jual makanan tersebut selalu mengepulkan asap sehingga terlihat saat melintas. (rsr/nof)

Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Tinjau Taman Margasatwa Ragunan, Kapolda Metro Bagi-bagi Hadiah Untuk Wisatawan

Tinjau Taman Margasatwa Ragunan, Kapolda Metro Bagi-bagi Hadiah Untuk Wisatawan

Kapolda Metro Jaya, Irjen Asep Edi Suheri bersama Wakapolda Metro Jaya, Brigjen Dekananto Eko Purwono meninjau Taman Margasatwa Ragunan, Jakarta Selatan, saat libur Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 (Nataru) pada Sabtu (27/12/2025).
Terbaru, Jumlah Korban Meninggal Bencana Aceh-Sumatera Jadi 1.138 Jiwa

Terbaru, Jumlah Korban Meninggal Bencana Aceh-Sumatera Jadi 1.138 Jiwa

Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat adanya penambahan korban meninggal dunia bencana alam di Aceh, Sumatera Utara dan Sumatera Barat.
Peluang Joey Pelupessy Tembus 71%, Kabar Ole Romeny dan Maarten Paes Merapat ke Persib Gugur Terjegal Kontrak Klub

Peluang Joey Pelupessy Tembus 71%, Kabar Ole Romeny dan Maarten Paes Merapat ke Persib Gugur Terjegal Kontrak Klub

Bursa transfer Persib memanaskan jagat sepak bola nasional. Maung Bandung dikaitkan dengan 3 pilar Timnas Indonesia: Ole Romeny, Joey Pelupessy dan Maarten Paes.
Sudah Tidak Mungkin Terjadi! Begini Alasan Pemain Ini Gagal Dinaturalisasi Timnas Indonesia

Sudah Tidak Mungkin Terjadi! Begini Alasan Pemain Ini Gagal Dinaturalisasi Timnas Indonesia

Upaya PSSI untuk menaturalisasi gelandang Jairo Riedewald dipastikan kandas. Kegagalan tersebut membuat sepak bola Indonesia kehilangan peluang memiliki pemain kelas atas, sekaligus menyingkap beratnya hambatan hukum dalam ambisi memperkuat tim nasional melalui jalur naturalisasi.
Atletico Madrid Siap Jegal Mimpi Inter Milan Gaet Gelandang AS Roma di Bursa Transfer Januari Nanti

Atletico Madrid Siap Jegal Mimpi Inter Milan Gaet Gelandang AS Roma di Bursa Transfer Januari Nanti

Atletico Madrid kembali menyusun rencana serius untuk memperkuat lini tengah mereka menjelang bursa transfer mendatang.
Bursa Transfer Liverpool: Agen Buka Suara soal Masa Depan Salah, The Egyptian Messi Berpeluang Bertahan di Anfield Januari Nanti

Bursa Transfer Liverpool: Agen Buka Suara soal Masa Depan Salah, The Egyptian Messi Berpeluang Bertahan di Anfield Januari Nanti

Di tengah spekulasi mengenai masa depan Mohamed Salah di Liverpool, sang agen buka suara dan membuat arah cerita kian jelas jelang bursa transfer Januari.

Trending

Terbaru, Jumlah Korban Meninggal Bencana Aceh-Sumatera Jadi 1.138 Jiwa

Terbaru, Jumlah Korban Meninggal Bencana Aceh-Sumatera Jadi 1.138 Jiwa

Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat adanya penambahan korban meninggal dunia bencana alam di Aceh, Sumatera Utara dan Sumatera Barat.
Apa Itu Ormas MADAS yang Viral Gegara Usir Nenek Elina dan Siapa Pendirinya?

Apa Itu Ormas MADAS yang Viral Gegara Usir Nenek Elina dan Siapa Pendirinya?

Apa itu ormas MADAS yang viral di Surabaya? Simak profil, tujuan pendirian, dan siapa pendiri MADAS di balik polemik pengusiran nenek Elina.
Misi Mustahil Alex Rins Bersama Yamaha di MotoGP 2026, Kemana The Bakery Berlabuh Selanjutnya?

Misi Mustahil Alex Rins Bersama Yamaha di MotoGP 2026, Kemana The Bakery Berlabuh Selanjutnya?

Alex Rins kemungkinan besar bakal didepak dari Yamaha di MotoGP 2026
Jadwal Semifinal King Cup 2025: Jonatan Christie Tantang Juara Bertahan

Jadwal Semifinal King Cup 2025: Jonatan Christie Tantang Juara Bertahan

Jonatan Christie melaju ke semifinal King Cup 2025 setelah mengatasi perlawanan tunggal putra Singapura, Jia Heng Jason Teh
Lebih Besar dari Klaim Honduras, Media Vietnam Bongkar Tawaran Gaji yang Diajukan Timnas Indonesia untuk John Herdman

Lebih Besar dari Klaim Honduras, Media Vietnam Bongkar Tawaran Gaji yang Diajukan Timnas Indonesia untuk John Herdman

Lebih pilih Timnas Indonesia daripada Honduras, segini gaji yang ditawarkan PSSI untuk John Herdman menurut laporan dari media Vietnam.
Ebo Noah Klaim Kiamat 25 Desember 2025 Ditunda, Pria Ghana yang Ngaku Nabi Disorot Buntut Pamer Mercedes Benz

Ebo Noah Klaim Kiamat 25 Desember 2025 Ditunda, Pria Ghana yang Ngaku Nabi Disorot Buntut Pamer Mercedes Benz

Pria asal Ghana, Ebo Jesus atau Ebo Noah kembali tuai sorotan karena membawa mobil mewah merek Mercedes Benz sebelum tunda hari Kiamat 25 Desember 2025 atau Natal 2025.
Media Vietnam Kocar-kacir Sebut John Herdman Latih Timnas Indonesia, Gerakan Boikot Ramai di Media Sosial

Media Vietnam Kocar-kacir Sebut John Herdman Latih Timnas Indonesia, Gerakan Boikot Ramai di Media Sosial

Media Vietnam, thethao, menyoroti rencana Persatuan Sepak Bola Indonesia (PSSI) yang memutuskan menunjuk John Herdman sebagai pelatih kepala baru timnas Indonesia.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT