Suka Minum Kopi? dr Boyke Ingatkan Wanita untuk Tidak Berlebihan, Katanya Bisa Ganggu….
- Viva
tvOnenews.com – Kopi telah menjadi bagian dari gaya hidup banyak orang, termasuk para wanita.
Mulai dari kopi instan, es kopi susu kekinian, hingga varian kopi artisan, semua hadir dalam kemasan menarik dan harga yang terjangkau.
Namun di balik kenikmatannya, wanita perlu lebih waspada terhadap dampak konsumsi kopi berlebihan, terutama jika sedang merencanakan kehamilan.
- Pixabay
Dalam sebuah wawancara yang diunggah melalui kanal YouTube Sonora FM, dr Boyke Dian Nugraha memberikan penjelasan penting soal dampak kopi terhadap kesuburan wanita.
Ia menekankan bahwa meski kopi bisa memberikan efek rileks, konsumsinya perlu dibatasi.
"Kopi itu satu sampai dua gelas okelah per hari. Di atas itu, bukan mempengaruhi kesuburan saja. Pertama dia akan melebar pembuluh darahnya dan memang membuat rileks, tapi kalau kebanyakan dia akhirnya enggak bisa tidur,” kata dr Boyke.
Kebiasaan minum kopi dalam jumlah besar dan dalam jangka panjang menurutnya bisa berdampak negatif, terutama bagi wanita yang ingin memiliki anak.
Salah satu efek dari kelebihan kafein adalah terganggunya kualitas tidur.
- youtube
Dr Boyke menjelaskan bahwa ketika seseorang kesulitan tidur akibat kelebihan kafein, tubuh akan menghasilkan hormon grelin.
Hormon ini dikenal dapat meningkatkan nafsu makan, yang pada akhirnya bisa menyebabkan berat badan naik.
"Kalau orang enggak bisa tidur itu makannya jadi banyak, Kalau orang sudah tidak bisa tidur, itu makannya akan menjadi lebih banyak karena dikeluarkan hormon ghrelin, hormon itu makan ngemil ngemil akhirnya gemuk,” ujarnya.
Ia menambahkan, berat badan berlebih dapat memengaruhi kesuburan wanita dan membuat proses kehamilan menjadi lebih sulit.
"Nah jadi mempengaruhi kalau dilakukan berlebihan dalam angka waktu yang lama terjadilah seperti itu akhirnya mengganggu kesuburan dan sulit punya anak," tambahnya.
Meski menikmati secangkir kopi setiap hari bukanlah hal yang salah, dr Boyke menyarankan wanita, khususnya yang sedang program hamil atau tengah mengandung, untuk lebih bijak dalam mengonsumsi kafein.
(hnf)
Load more