Fakta Unik Dihapusnya Jejak Artis Cantik Vicky Zhao

Jakarta - Aktris dan miliarder Zhao Wei atau juga dikenal sebagai Vicky Zhao masuk daftar hitam pemerintah Tiongkok.

Hal ini terlihat dari sejumlah arsip Vicky Zhao yang dihapus di berbagai platform miliknya. Bahkan namanya sudah dihapus dari semua serial televisi, film, dan sejumlah iklan yang dibintanginya.

Di Indonesia, Vicky Zhao terkenal karena perannya dalam My Fair Princess atau Putri Huan Zhu yang tayang pada tahun 1998-1999.

Vicky Zhao juga dikenal oleh masyarakat Indonesia melalui perannya sebagai Mui di film Shaolin Soccer bersama Stephen Chow.

Mengapa pemerintah China menargetkan Vicky Zhao?

Dilansir dari laman ABC, tidak ada kejelasan mengapa secara khusus Vicky Zhao menjadi sasaran pemerintah Tiongkok.

Namun para netizen Tiongkok pun berspekulasi bahwa Vicky Zhao menjadi sasaran pemerintah Tiongkok karena kedekatannya dengan Alibaba.

Sebagai Informasi, Vicky Zhao menikah dengan investor asal Singapura Huang Youlong pada 2014. Pasangan tersebut membeli saham Alibaba Pictures senilai USD 400 juta. Keduanya menjadi pemegang saham terbesar perusahaan produksi tersebut.

Namun pada 2017, pemerintah Tiongkok menjatuhkan larangan perdagangan saham selama lima tahun, setelah sejumlah investor menggugat Zhao dan suami, karena memberi informasi menyesatkan menjelang pengambilalihan perusahaan.

Vicky Zhao juga pernah dikecam oleh netizen Tiongkok karena penampilannya dengan bendera Jepang.

Salah satu Orang Terkaya di Tiongkok

Vicky Zhao dan suaminya dikenal sebagai salah satu pasangan yang paling tajir di Tiongkok. Diberitakan bahwa mereka memiliki kekayaan sebesar Rp 14 triliun. 

Zhao dan suaminya juga dikabarkan memiliki sebuah kebun anggur di Bordeaux, Prancis.

Namun belum lama ini mereka dituntut sebesar Rp 552 miliar usai dianggap gagal membayar hutang sebesar SGD 26 juta.

Hingga saat ini belum ada keterangan resmi dari pemerintah terkait kejadian itu. Para fans menduga jika hal itu disebabkan oleh hubungannya dengan pemilik Alibaba yaitu Jack Ma yang juga sempat bermasalah.

Vicky Zhao bukan yang pertama

Aksi yang dilakukan pemerintah Tiongkok kepada Vicky Zhao ini bukanlah yang pertama. 

Sebelumnya, ada nama Jack Ma, pendiri Alibaba yang kini tidak lagi tampil di publik karena sebelumnya sempat ‘dihilangkan'.