Sleman, DIY - Ajang fashion bergengsi Jogja Fashion Week (JFW) akan kembali digelar pada tahun ini. Perhelatan JFW digelar sebagai upaya bangkit dari pandemi, khususnya dunia fashion dan industri kecil menengah (IKM) di DIY.
"Ini merupakan awal kebangkitan lagi, IKM fashion yang ada di DIY khususnya. Walaupun Jogja Fashion Week ini juga sudah ditunggu-tunggu. Tidak hanya di Jogja tapi juga setingkat dengan nasional," kata Yuna usai Launching JFW di Sleman City Hall, Minggu (12/6/2022).
Launching kali ini menjadi bagian dari rangkaian kegiatan Jogja Fashion Week 2022. JWF Trend Fashion 2022 'Panca Kartika' akan digelar di Kamala Ballroom Sleman City Hall pada 19-21 Agustus.
Kemudian JFW Karya Wastra Bhinneka 'Bangkitkan IKM Fashion' akan digelar 26-30 Agustus di Jogja Expo Center. Sementara acara Jogja Art Fashion akan digelar di Jogja National Museum (JNM) pada bulan Oktober 2022.
Menurut Yuna, event ini sangat mendukung dunia perindustrian di DIY, khususnya IKM fashion. Terlebih produk tekstil menempati peringkat ketiga sebagai komoditi ekspor dari DIY.
"Nilainya kalau peningkatan dari tahun ke tahun itu cukup signifikan. Total dari DIY ini secara keseluruhan di tahun 2022 ini sekitar 534 juta dolar untuk komoditi ekspornya dan produk tekstil sendiri menempati peringkat yang ketiga," terangnya.
Project Director Jogja Fashion Week 2022, Afif Syakur menjelaskan, lewat perhelatan JFW ini pihaknya bertekad mewujudkan Yogyakarta sebagai pusat etnik nasional bahkan dunia.
"Kita tahu di Jogja ini seperti Indonesia kecil. Artinya masyarakat-masyarakat di luar Jogja yang sudah di Jogja dan mereka menginspirasi karya-karya lewat Jogja ini. Dan kita setiap tahun selalu mengadakan JFW, yang bertajuk bagaimana mengangkat unsur lokal ini menjadi nasional maupun internasional," ujar Afif.
Pada gelaran JFW kali ini akan diikuti sekitar 100 asosiasi desainer dan IKM di wilayah DIY. Para perancang busana tersebut akan terlibat untuk menampilkan karyanya pada saat fashion show.
"Tren-tren yang kita tampilkan menjadi tren yang kekinian, baik tren yang akan datang di dunia fesyen ini sendiri seperti apa," ungkapnya.
Creatif Director JFW 2022, Philip Iswandono menerangkan, JFW kali ini mengambil tema 'Panca Kartika'. Nama ini diambil sebagai representasi lima Destinasi Super Prioritas yang dicanangkan pemerintah untuk membangkitkan sektor pariwisata tanah air.
"Dengan adanya industri kreatif yang memang mendukung perekonomian itu diharapkan kain-kain yang ada di lima destinasi wisata unggulan tersebut menjadi tolok ukur bagi para kreator busana atau fashion desainer," pungkasnya. (apo/ebs).
Load more