"Calon mahasiswa yang diterima di ITB melalui SNMPTN 2022 berasal dari 31 provinsi di Indonesia. Di antara 2.085 orang calon mahasiswa yang diterima di ITB tersebut, terdapat 229 orang calon mahasiswa yang merupakan calon penerima Kartu Indonesia Pintar Kuliah (KIP-K)," kata Prof Jaka.
Dari 2.085 orang calon mahasiswa yang diterima melalui SNMPTN 2022, perbandingan jumlah mahasiswa dan mahasiswi yang diterima ITB adalah sebesar 51:49.
Terkait penerimaan mahasiswa di ITB Kampus Cirebon, Prof Jaka menjelaskan bahwa ITB Kampus Cirebon menerima 52 mahasiswa asal Cirebon dan sekitarnya dari 203 total mahasiswa baru ITB kampus Cirebon yang diterima melalui SNMPTN 2022, atau sekitar 25,6 persen.
"Hal ini sejalan dengan misi Pemerintah Provinsi Jawa Barat untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia yang unggul, akses dan pemerataan pendidikan tinggi, serta mendorong pengembangan kawasan dan percepatan pembangunan, terutama di daerah Cirebon, Indramayu, Majalengka, Kuningan, dan sekitarnya," katanya.
Kegiatan Pendaftaran Ulang Mahasiswa Baru ITB bagi yang dinyatakan lulus SNMPTN 2022 di Kampus Ganesha itu akan dilaksanakan pada tanggal 4–13 April 2022 secara daring.
Informasi mengenai pelaksanaan dan persyaratan Pendaftaran Ulang Mahasiswa Baru ITB tersebut dapat diperoleh di laman https://admission.itb.ac.id/home/hasil-seleksi. ITB menerima calon mahasiswa baru program sarjana tahun akademik 2022/2023 melalui tiga jalur, yaitu Seleksi Nasional Mahasiswa Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) dan Seleksi Bersama Mahasiswa Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) yang diselenggarakan oleh LTMPT secara nasional, serta Seleksi Mandiri ITB (SM-ITB) yang diselenggarakan sendiri oleh ITB.
Untuk informasi mengenai ketiga jalur seleksi penerimaan mahasiswa baru tersebut dapat diperoleh di laman https://admission.itb.ac.id/.
Load more