News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Dua Warga Di Kendari Sulap Limbah Kayu Jadi Benda Bernilai Ekonomi

Seolah banting setir asal, nelayan dan pegawai bank di Kota Kendari mencoba mencari pundi-pundi rupiah dengan mengolah limbah kayu menjadi barang yang memiliki nilai ekonomi.
Jumat, 12 November 2021 - 16:46 WIB
Meja kursi yang dibuat dari limbah kayu
Sumber :
  • Tim tvOne/Erdika Mukdir

Kendari, Sulawesi Tenggara – Berbagai cara dilakukan warga di Kota Kendari, Sulawesi Tenggara untuk tetap bertahan hidup di tengah pandemi Covid-19. Seolah banting setir asal, nelayan dan pegawai bank di Kota Kendari mencoba mencari pundi-pundi rupiah dengan mengolah limbah kayu menjadi barang yang memiliki nilai ekonomi.

Dengan tekun, keduanya memilah dan milih limbah kayu bekas dari pengiriman dan bongkar muat barang melalui container. Setelah dipilah, kayu lalu dibersihkan dari paku menggunakan linggis kemudian dihaluskan dan dipotong sesuai ukuran meja atau kursi yang akan dibuat.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

“Awalnya kami terispirasi dari banyaknya kayu yang terbuang di lokasi bongkar muat container, kami lihat potensi itu dan kami manfaatkan” Ungkap Riyan

Riyan menambahkan jika penghasilan mereka cukup meroket selama pandemi Covid19 melanda

“ Alhamdulillah hasilnya kami sudah bisa beli tanah dan beli rumah . Bismilah kami akan terus maju sama-sama dan semoga usaha ini bisa besar.” harap Riyan.


 

Setelah menjadi kursi, meja atau jenis meubel lainya, pada tahap akhir mereka melakukan finising dan pengecatan kayu yang dilanjutkan dengan pernis untuk melindungi kayu agar lebih awet dan tahan lama.

Harga satu set meja dan kursi makan yang mereka buat dibandrol dengan harga Rp.650 ribu rupiah dan termahal Rp1,8 juta rupiah. Sementara, limbah kayu yang dibuat dekorasi dibandrol dengan harga mulai Rp20 ribu rupiah hingga Rp200 ribu rupiah.

Kedua pengrajin ini merupakan mantan karyawan bank swasta dan nelayan yang membanting stir saat pandemi covid19 melanda kota kendari. Sudah tiga tahun mereka merintis dunia usaha ini dan dapat meraih omset hingga 20 juta perbulan.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Untuk diketahui, dalam sepekan mereka mampu membuat delapan set perabot rumah tangga dan puluhan benda dekorasi rumah tangga lainnya. Bahkan, hampir setiap hari pesanan selalu datang dari luar daerah seperti dari Kabupaten Konawe, Muna, Bombana ,Buton Utara dan Kolaka. (Erdika Mukdir/mii)

 

Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Diserbu 10 Ribu Peserta, Indonesia Blockchain Week 2025 Catat Rekor

Diserbu 10 Ribu Peserta, Indonesia Blockchain Week 2025 Catat Rekor

IDBW 2025 terselenggara melalui kolaborasi strategis empat co-host.
Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Sariawan umumnya ringan, namun jika tak kunjung sembuh bisa menjadi tanda kanker mulut. Kenali penyebab, gejala, dan cara pencegahannya di sini.
Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT