Heboh! Anggaran Makan Bergizi Gratis Naik Jadi Rp121 Triliun, Pemerintah Gas Pol Target 82,9 Juta Penerima
- Istimewa
Jakarta, tvOnenews.com – Pemerintah tancap gas menyalurkan Program Makan Bergizi Gratis (MBG) kepada 82,9 juta penerima manfaat. Tak tanggung-tanggung, anggaran program ini melonjak drastis jadi Rp121 triliun setelah mendapat tambahan Rp50 triliun dari alokasi awal.
Menteri Koordinator Bidang Pangan, Zulkifli Hasan atau Zulhas, menyampaikan langsung percepatan ini dalam konferensi pers di Kantor Kemenko Pangan, Kamis (26/6/2025).
“Kita gas untuk mencapai 82,9 juta penerima manfaat dengan anggaran sebesar Rp121 triliun,” tegas Zulhas.
Baru 5 Juta Tersalurkan, Tapi Target Sudah Dipatok Maksimal
Meski targetnya besar, realisasi saat ini masih jauh dari harapan. Hingga Juni 2025, jumlah penerima baru mencapai 5,56 juta orang, dengan anggaran yang baru terserap sekitar Rp5 triliun.
Untuk mempercepat, pemerintah sedang menyusun Peraturan Presiden (Perpres) sebagai landasan hukum pelaksanaan MBG skala penuh. Zulhas menyebut Perpres ditarget rampung pekan ini, untuk langsung mempercepat eksekusi lapangan.
Sekolah dan Pondok Dijadikan Dapur Gizi Nasional
Salah satu langkah percepatan adalah memperluas pengadaan dapur masak. Tak hanya dapur baru, pemerintah akan memanfaatkan fasilitas dapur sekolah dan pondok pesantren.
“Jadi kemungkinan kita pakai dapur sekolah, pondok juga bisa kita pakai untuk percepat pelaksanaan,” ujar Zulhas.
Langkah ini sekaligus menjawab tantangan logistik penyediaan makanan bergizi untuk puluhan juta anak-anak dan masyarakat penerima.
Dikebut atas Arahan Presiden Prabowo
Langkah percepatan ini disebut sebagai tindak lanjut arahan langsung dari Presiden Prabowo Subianto, yang ingin agar program ini tidak hanya menjadi janji, tetapi benar-benar dirasakan rakyat.
Zulhas menegaskan, begitu Perpres keluar, tim lintas kementerian akan langsung bergerak untuk memastikan MBG bisa disalurkan lebih masif, cepat, dan merata. (nsp)
Load more