News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Indonesia Bentuk 80 Ribu Koperasi Desa: Inisiatif Berani dengan Tantangan Tata Kelola

Indonesia bentuk hampir 80 ribu Koperasi Desa Merah Putih, inisiatif ekonomi desa terbesar dunia dengan tantangan pengawasan dan tata kelola serius.
Jumat, 13 Juni 2025 - 07:22 WIB
Menteri Koperasi Budi Arie Setiadi
Sumber :
  • Abdul Gani Siregar-tvOne

Jakarta, tvOnenews.com - Pemerintah Indonesia mencatatkan langkah bersejarah dalam pengembangan ekonomi kerakyatan melalui pembentukan 79.740 Koperasi Desa (Kopdes) Merah Putih yang tersebar di seluruh penjuru tanah air. Targetnya adalah mencapai 80 ribu unit koperasi aktif sebagai bagian dari penguatan ekonomi berbasis desa.

Menteri Koperasi dan UKM Budi Arie Setiadi menyebut inisiatif ini sebagai pencapaian yang belum pernah dilakukan negara lain. Ia menyampaikan bahwa meskipun langkah ini menuai keraguan dari sebagian pihak, pemerintah tetap optimistis bahwa program tersebut dapat memberikan dampak positif.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

"Ini merupakan sejarah baru di dunia. Belum pernah ada negara yang secara serentak membentuk 80 ribu koperasi desa. Namun kami menyadari ada tantangan berupa rasa takut, kecurigaan, dan keraguan terhadap efektivitas program ini," ujar Budi Arie dalam diskusi di kantor Ombudsman RI, Jakarta Selatan, Kamis (12/6/2025).

Menurutnya, program ini menuntut keberanian untuk memulai meskipun kesiapan sumber daya manusia masih terbatas. "Kalau menunggu semuanya siap, tidak akan pernah terlaksana," tambahnya.

Alokasi Dana dan Tantangan Pengawasan

Setiap unit Kopdes Merah Putih diproyeksikan mengelola anggaran hingga Rp 5 miliar, yang dapat bersumber dari APBN, APBD, maupun dukungan pembiayaan lainnya. Dengan jumlah tersebut, total potensi perputaran dana secara nasional dapat mencapai hampir Rp 400 triliun.

Besarnya alokasi anggaran ini turut menjadi perhatian Ombudsman RI. Anggota Ombudsman, Dadan Suharmawijaya, mengingatkan pentingnya pengawasan yang ketat agar program tidak menimbulkan praktik maladministrasi atau penyalahgunaan wewenang.

"Kami berharap program ini tidak menjadi sumber pengaduan karena salah kelola atau potensi korupsi di tingkat internal koperasi. Pengelolaan anggaran desa harus dilakukan secara akuntabel dan transparan," ujarnya.

Prospek dan Tantangan Implementasi

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Pemerintah meyakini Kopdes Merah Putih akan berkontribusi signifikan dalam penurunan angka pengangguran dan peningkatan kesejahteraan masyarakat desa. Meski demikian, tantangan implementasi seperti kesiapan manajemen koperasi, literasi keuangan, serta harmonisasi regulasi menjadi hal yang harus segera diatasi.

Budi Arie mengakui bahwa inisiatif ini memerlukan keberanian dan pendekatan bertahap. "Tidak ada referensi global untuk program sebesar ini, sehingga pendekatan adaptif dan penguatan kapasitas lokal akan sangat menentukan," tegasnya.

Halaman Selanjutnya :
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Diserbu 10 Ribu Peserta, Indonesia Blockchain Week 2025 Catat Rekor

Diserbu 10 Ribu Peserta, Indonesia Blockchain Week 2025 Catat Rekor

IDBW 2025 terselenggara melalui kolaborasi strategis empat co-host.
Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Sariawan umumnya ringan, namun jika tak kunjung sembuh bisa menjadi tanda kanker mulut. Kenali penyebab, gejala, dan cara pencegahannya di sini.
Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT