Pendaftaran Gas Melonjak 268%! Jurus Marketing 5.0 PGN Dinilai Sukses Ubah Peta Energi Rumah Tangga

Jakarta, tvOnenews.com – Revolusi pemasaran digital bukan cuma milik startup teknologi. PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN) membuktikan bahwa transformasi gaya komunikasi digital juga bisa menjadi kunci lonjakan pendaftaran pelanggan gas bumi, bahkan dalam sektor energi yang selama ini dikenal konservatif.

Dalam laporan resminya, PGN mencatat kenaikan fantastis pendaftaran pelanggan GasKita sebesar 268% hanya dalam tiga bulan, dari 390 pendaftar pada Agustus 2024 menjadi 1.430 lebih pada Oktober 2024.

Bedah Dapur & TikTok Shoppertainment: Strategi PGN Bikin Gas Jadi Gaya Hidup

Menurut Direktur Komersial PGN Ratih Esti Prihatini, PGN menerapkan strategi pemasaran berbasis omnichannel dan phygital—menggabungkan dunia fisik dan digital. Salah satu kampanye andalannya bertajuk “Bedah Dapur GasKita”, menyasar segmen keluarga muda di kawasan urban seperti Tangerang, Bekasi, Surabaya, Semarang, dan Yogyakarta.

Melalui pendekatan shoppertainment di TikTok Live, kampanye ini menjangkau lebih dari 11,6 juta impresi, memperkenalkan gas bumi bukan sekadar energi, tetapi bagian dari gaya hidup modern yang efisien, bersih, dan nyaman.

Tak hanya edukatif, kampanye ini juga interaktif—dengan hadiah berupa renovasi dapur bagi pendaftar terpilih. Hasilnya, lonjakan pendaftaran terjadi secara signifikan.

Digital Masuk Industri, B2B Juga Disasar

Untuk segmen komersial dan industri, PGN menggunakan strategi pemasaran B2B berbasis digital, termasuk penggunaan Google Ads dan halaman pendaftaran khusus yang langsung terintegrasi dengan sistem layanan PGN.

Tak tanggung-tanggung, langkah ini membuat PGN dianugerahi OMNI Brand of The Year 2025 oleh Marketeers, berkat inovasi dalam kreativitas, jangkauan, dan dampak kampanye multi-platform-nya.

Pemasaran Gas Bumi Kini Masuk Taman Kota

Melanjutkan pendekatan humanis, PGN juga meluncurkan program Taman Jargas Nusantara — ruang terbuka publik yang menggabungkan edukasi energi, permainan anak, dan booth pendaftaran langganan gas. Inisiatif ini bukan hanya mendekatkan gas bumi ke masyarakat, tapi juga menciptakan pengalaman baru dalam literasi energi ramah lingkungan.

“Strategi yang adaptif sangat diperlukan seiring pergeseran perilaku komunikasi masyarakat. PGN terus menyesuaikan diri agar tetap relevan dan mendidik masyarakat tentang energi transisi,” ujar Ratih.